KELOMPOK 1
• MOH.RISQY SETYAWAN R.A.L/F221 17 033 • Nursitamsu/f221 18 173
Aspek Politis
TERUS BERJALAN DENGAN BERBAGAI BENTUK. OLEH
KARENA ITU SIKAP MASYARAKAT YANG
BERPOTENSIMENYUBURKAN TINDAK KORUPSI TERJADI kepentingan
. politis, meraih dan mempertahankan
KARENA: kekuasaan sangat potensi menyebabkan perilaku korupsi.
• Nilai-nilai di mmasyarakat kondusif untuk terjadi korupsi. Korupsi bisa di
timbulkan oleh budaya masyarakat. Aspek organisasi
• Masyarakat kurban menyadari bahwa korban utama korupsi adalah
masyarakat sendiri. • Kurang adanya sikap keteladanan pimpinan
• Masyarakat kurang menyadari bila dirinya terlibat korupsi. • Tindak adanya kultur organisasi yang benar
• Kurang memadainya sistem akuntabilitas
• Masyarakat kurang menyadari bahwa korupsi akan bisa di cegah dan
diberantaskan bila masyarakat ikut aktif dalam agenda pencegahan dan • Kelemahan sistem pengendalian manajemen
pemberantasan. • Lemahnya pengawasan
DAMPAK KORUPSI
KORUPSI BERDAMPAK BURUK BAGI SUATU NEGARA
BAIK ITU NEGARA MAJU MAUPUN NEGARA YANG SEDANG
BERKEMBANG.
birokrasi yang lebih transparan sehingga setiap warga Pengawasan bisa dilakukan dengan kerja
negara bisa mengawasi pejabat negara tanpa ada yang sama dengan media pers, agar kebijakan
ditutup tutupi lagi pemerintah dapat diketahui dan dimengerti
oleh seluruh masyarakat.
KESIMPULAN
• KORUPSI ADALAH PERBUATAN YANG BUSUK, TIDAK • . PENYEBAB UTAMA KORUPSI ADALAH PERILAKU
JUJUR, DAN AMORAL. KORUPSI ADALAH SUATU INIDIVIDU ITU SENDIRI. APABILA INDIVIDU
PERILAKU YANG DENGAN SENGAJA MEMPERKAYA TERSEBUT MEMILIKI CARA PANDANG YANG
DIRI SENDIRI ATAU ORANG LAIN ATAU SUATU MENYIMPANG DALAM MELIHAT KEKAYAAN, MAKA
KELOMPOK DENGAN CARA YANG MENYIMPANG DAN HAL ITU DAPAT MENDORONG INDIVIDU UNTUK
ILLEGAL, DIMANA PERILAKU TERSEBUT MERUGIKAN MELAKUKAN KORUPSI. INDIVIDU YANG TERMASUK
NEGARA ATAU PEMERINTAH ATAU RAKYAT ATAU DALAM GOLONGAN TERSEBUT ADALAH MEREKA
YANG BERSIFAT TAMAK, KURANG IMAN, DAN
SEBUAH INSTANSI.
KONSUMTIF.
TA TANGKAP DORANG
ADA PERTANYAAN?????