Anda di halaman 1dari 16

KASUS

ASFIKSIA PADA BBLR


Kelompok II PONEDPRESENTASI
 By : Ny . Y
 Usia : 5 hari
 Jenis Kelamin : Laki Laki
 Tempat tanggal lahir : 05 Mei 2017
 Alamat : Kp Baru Rt 03 / 08
Cengkareng Jakarta Barat.
 Agama : Islam
 Identitas Orang Tua : Tn T / Ny Y

IDENTITAS PASIEN
 Jenis Kelamin Laki laki ,
 BB 2000 gram , Pb 41 cm
 Lingkar Kepala 32 cm ,
 Lingkar Perut 22 cm, Lingkar Dada 27 cm , Apgar
Score 4 / 6 ,
 Ketuban jernih , anus ( + ) , Meconium ( - )
 , G 4 P2 A1 Hamil 32 – 33 minggu , BSC 1 x , Air
Ketuban berkurang , PEB Gawat Janin.

RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG


 Riwayat Penyakit Terdahulu :
Tidak ada
 Riwayat Penyakit Keluarga :
Tidak Ada`
 Riwayat Kehamilan :
 Ibu hamil : 32 - 33 minggu
 Ibu Melahirkan di RS Secara SC
 Berat lahir pasien 2000 gram, panjang badan 41
cm
 Pasien menangis?, biru, pucat, APGAR pasien
4/6.
 RR 68 kpm
 HR 120 kpm
 Akral hangat

RIWAYAT KELAHIRAN
 Nadi : 120 x / menit
 RR : 68 x menit
 Suhu : 36 8 Celcius
 Berat Badan : 2000 gr
 Panjang Badan : 41 cm

PEMERIKSAAN FISIK
 Kepala : normochepal, tidak ada deformitas.
 Rambut : hitam, tidak mudah dicabut, dengan
distribusi rambut di puncak kepala

 Mata : konjungtiva tidak pucat, sklera tidak


ikterik, pupil isokhor, reflek cahaya langsung
positif/positif, refleks cahaya tak langsung
positif/positif, reflek mengedip ada, katarak tidak
ada
 Telinga : bentuk daun telinga normal
 Hidung : tidak ada deformitas, septum nasi
ditengah
 Mulut : Mukosa bibir tidak tampang kering dan
pucat, mukosa lidah dan mulut lembab, oral
hygiene baik, tidak ada atrofi papil,
 Leher : Kelenjar getah bening dan kelenjar
tiroid tidak teraba membesar dan
Paru :
 Inspeksi : bentuk dada normal, napas simetris saat statis dan
dinamis, tidak ada retraksi
 Palpasi : tidak teraba benjolan, ekspansi dada simetris saat
statis dan dinamis
 Auskultasi : tidak terlihat
 Palpasi :iktus kordis teraba medial linea midclavicula sinistra
 Auskultasi : bunyi jantung 1 dan 2 normal, tidak terdapat
murvesikular/vesikular, tidak ada rhonki dan wheezing

Jantung :
 Inspeksi : iktus kordis mur dan gallop
Abdomen
 Inspeksi : datar, tidak buncit, venektasi tidak
ada
 Palpasi : tidak ada nyeri tekan superfisial, hati
teraba 3 cm di bawah arcus costae dengan
permukaan licin, tumpul, dan tidak berbenjol-
benjol, turgor kulit cukup
 Auskultasi : bising usus normal
 Refleks berkedip (+)
 Refleks moro (+)
 Refleks menggenggam (+)
 Refleks rooting (+)
 Refleks menghisap (+)

PEMERIKSAAN REFLEKS
 Genitalia : OUE tidak hiperemis, sekret tidak
ada, testis didalam skrotum
 Ekstremitas : akral hangat, CRT < 2 detik, tidak
ada edem dan sianosis
 Hasil Lab Tgl 5 Mei 2017
 Hb : 17 , 7
 Leucisit : 11, 87
 Trombosit : 119
 Hematokrit : 50
 Gol Darah : O / Rh ( + )
 GDS : 45
 CRP Kwantitatip : 4,16

HASIL LABORATORIUM
DIAGNOSIS KERJA
ASFIKSIA PADA BBLR
THERAPIE :
 Oksigen 0,5 liter / jam
 Dextrose 10 %
- 1,5 cc / jam hari pertama
- 2 cc / jam hari ke dua
- 3 cc / jam hari ketiga
 Kebutuhan Cairan : Jika GDS kurang dari 50 berikan
- Hari I berikan ASI 60 cc / kg BB / hari
- Hari II berikan ASI 80 cc / kg BB / hari
- Hari III berikan ASI 100 cc / kg BB / hari
- Hari IV berikan ASI 120 cc / kg BB / hari
 Perawatan Tali Pusat.
 STABLE.

ASSESMENT

Anda mungkin juga menyukai