2. Pemanfaatan Ruang Dalam Ruang dalam difungsikan sebagai Ruang dalam dimanfaatkan sebagai
Boiler dan kantor penampung kegiatan-kegiatan
(As-built Drawing) operasional boiler dan kantor
Sesuai dengan As-built Drawing.
3. Pemanfaatan Ruang Luar Ruang luar difungsikan sebagai Ruang luar difungsikan sebagai
jalan dan utilitas. (As-built jalan dan utilitas.
Drawing). Sesuai dengan As-built Drawing.
PERUNTUKAN BANGUNAN GEDUNG
BOILER
KANTOR LANTAI 1
PERUNTUKAN BANGUNAN GEDUNG
BOILER
KANTOR
PERUNTUKAN BANGUNAN GEDUNG
RUANG LUAR – AREA PARKIR DAN TAMAN RUANG LUAR – AREA BONGKAR MUAT
2. Luas Dasar Basement Tidak ada lantai basement. Tidak terdapat lantai basement pada
(IMBG) BG.
Sesuai dengan IMBG.
3. Luas Total Lantai Bangunan Bangunan BOILER: 495.753 m2. Bangunan BOILER:495.753 m2.
KLB: % Selisih 0 m2 atau 0%.
(IMBG) KLB: %
5. Jumlah Lantai Basement Tidak ada lantai basement. Tidak terdapat lantai basement pada
(IMBG) BG.
Sesuai dengan IMBG.
INTENSITAS BANGUNAN GEDUNG
No. Izin/Dokumen Teknis Hasil Pemeriksaan
6. Ketinggian Bangunan +21 m. +20.635m.
(As-built Drawing) Sesuai dengan IMBG.
7. Ruang Terbuka 0% dari luas lahan atau 0m2. (IMBG) 0 m2 i luas lahan.
8. Jarak Sempadan GSB Jl. Kali Rungkut: 30m 0 m (Jl. Kali Rungkut).
GSB samping dan belakang: 5m 0 m (samping kanan).
(IMBG) 0 m (samping kiri).
0 m (belakang)
Jarak sempadan bangunan sesuai
dengan IMBG.
9. Jarak Bangunan Dengan Batas Jarak bangunan boiler dengan batas Jarak bangunan boiler dengan batas
Persil persil adalah 28m (depan), 6m persil adalah 0m (depan), 0m
(samping kiri), 6m (samping kanan), (samping kiri), 0m (samping kanan),
dan 27m (belakang). dan 0 m (belakang).
(As-built Drawing).
2. Bentuk Denah Bangunan Bangunan denah BOILER berbentuk Bentuk denah bangunan utama data
Gedung persegi panjang. center sesuai dengan As-built
(As-built Drawing). Drawing.
3. Tampak Bangunan Tampak BOILER tersusun dari Tampak BOILER tidak mengalami
kombinasi pasangan bata/GRC perubahan sesuai dengan yang
dengan finishing cat, kaca, dan ACP. terdapat dalam As-built Drawing.
Bukaan pada façade BG dibatasi
karena fungsinya sebagai data
center. (As-built Drawing).
4. Bentuk dan Penutup Atap Atap pelana zincalum dengan dilapis Bentuk dan penutup atap sesuai
Bangunan Gedung waterproofing. (As-built Drawing). dengan yang terdapat dalam As-
built Drawing.
Kondisi atap masih cukup baik.
PENAMPILAN BANGUNAN GEDUNG
LANTAI 1
PERUNTUKAN BANGUNAN GEDUNG
Melihat standart untuk suhu rungan pekerja sedang yaitu 26,7 ⁰C, namun di lapangan dari hasil
pengukuran kami yaitu 32⁰C sedikit melebihi dari standrt, dengan lebih nya suhu tersebut pada
kajian ini agar di beri pengawaan buatan ( AC ) agar dapat memenuhi syarat suhu pada ruangan
Untuk pekerja.
•SISTEM PENCAHAYAAN
Untuk pencahayaan standart di ambil dr SNI yitu 100 -200 lux, pengukuran di lapangan hanya
20 lux, jadi ruangan ini belum memenuhi standart agar di lakukan penambahan jendela
sebagai pencahyaan alami, atau bias di bantu dengan pecahaayaan buatan ( lampu ) agar
mencapai standart yang di tentukan.
KESEIMBANGAN, KESERASIAN, DAN KESELARASAN
Terlihat diatas pada standart kebisingan yang di tentukan untuk kegiatan industry yaitu 70
DB namun pada kajian lapangan data menunjukan 76,6 DB hal ini melebihi kbisingan yang
sudah di tetapkan, dengan solusi memberikan peredam suara untuk setiap pengguna.
SISTEM KESELAMATAN KEBAKARAN
No. Kondisi
EKSIT
PELEPASAN
FASILITAS DAN AKSESIBILITAS
STRUKTUR PONDASI
STRUKTUR ATAP
PENILAIAN PERSYARATAN KESELAMATAN GEDUNG GEDUNG DAPAT DILIHAT PADA KOLOM BERIKUT:
Komponen Uraian Penilaian
(a) penentuan jalur akses Sudah terdapat jalur atau penanda aksesibiltas baik Baik
pejalan kaki atau kendaraan
(b) aksesbilitas petugas PMK Akseblias pmk sudah sesuai dengan standart yang Baik
berlaku
(c) Radius Manuver akses kendaraan Maneuver kendaraan sudah cukup baik, sesuai dengan Baik
pemadam SNI
(c) Dimensi aksesbilitas kendaraan PMK Dimensi aksesbiltas juga sudah di kaji
dengan baik agar tercapat sesuai dengan Baik
standart
2. Pemanfaatan Ruang Dalam Ruang dalam difungsikan sebagai Ruang dalam dimanfaatkan sebagai
Ruang produksi (As-built Drawing) penampung kegiatan-kegiatan
operasional produksi Sesuai dengan
As-built Drawing.
3. Pemanfaatan Ruang Luar Ruang luar difungsikan sebagai Ruang luar difungsikan sebagai
jalan dan utilitas. (As-built jalan dan utilitas.
Drawing). Sesuai dengan As-built Drawing.
PERUNTUKAN BANGUNAN GEDUNG
LANTAI 1
RUANG PRODUKSI PACKING PEKERJA
PERUNTUKAN BANGUNAN GEDUNG
RUANG LUAR – AREA PARKIR DAN TAMAN RUANG LUAR – AREA BONGKAR MUAT
1. Luas Lantai Dasar Bangunan Personal Care: 576.00 m2 Bangunan Personal Care: 576.00m2
KDB: 50% Selisih 0 m2 atau 0%.
(IMBG) KDB: ……%
2. Luas Dasar Basement Tidak ada lantai basement. Tidak terdapat lantai basement pada
(IMBG) BG.
Sesuai dengan IMBG.
3. Luas Total Lantai Bangunan Bangunan Personal Care: 576.00 m2. Bangunan Personal Care: 576.00 m2.
KLB: % Selisih0m2 atau 0%.
(IMBG) KLB: %
4. Jumlah Lantai Bangunan 1 lantai 1 lantai fungsi runag produksi,ruang
karyawan dan kantor serta ruang
meeting.
5. Jumlah Lantai Basement Tidak ada lantai basement. Tidak terdapat lantai basement pada
(IMBG) BG.
Sesuai dengan IMBG.
INTENSITAS BANGUNAN GEDUNG
7. Ruang Terbuka 0% dari luas lahan atau 0 m2. (IMBG) …….. m2 atau sekitar …………% dari
luas lahan.
8. Jarak Sempadan GSB Jl. Kali Rungkut: …..m …. m (Jl. Kali Rungkut).
GSB samping dan belakang: ……m …. m (samping kanan).
(IMBG) ….. m (samping kiri).
….. m (belakang)
Jarak sempadan bangunan sesuai
dengan IMBG.
9. Jarak Bangunan Dengan Batas Jarak bangunan DC dengan batas Jarak bangunan DC dengan batas
Persil persil adalah 28m (depan), 6m persil adalah 30m (depan), 5,8m
(samping kiri), 6m (samping kanan), (samping kiri), 5,8m (samping
dan 27m (belakang). kanan), dan 25m (belakang).
(As-built Drawing).
2. Bentuk Denah Bangunan Bangunan denah Personal care Bentuk denah bangunan utama data
Gedung berbentuk persegi panjang. center sesuai dengan As-built
(As-built Drawing). Drawing.
3. Tampak Bangunan Tampak Personal WASH 1 tersusun Tampak Personal WASH 1 tidak
dari kombinasi pasangan bata/GRC mengalami perubahan sesuai
dengan finishing cat, kaca, dan ACP. dengan yang terdapat dalam As-
Bukaan pada façade BG dibatasi built Drawing.
karena fungsinya sebagai data
center. (As-built Drawing).
4. Bentuk dan Penutup Atap Atap pelana zincalum dengan dilapis Bentuk dan penutup atap sesuai
Bangunan Gedung waterproofing. (As-built Drawing). dengan yang terdapat dalam As-
built Drawing.
Kondisi atap masih cukup baik.
PENAMPILAN BANGUNAN GEDUNG
LANTAI 1
PERUNTUKAN BANGUNAN GEDUNG
7. Penutup Lantai Keramik, karpet, raised floor. Penutup lantai BG terdiri dari
(As-built Drawing). keramik, karpet, raised floor
(Calcium sulphate panel).
8. Penutup Langit-Langit Gypsum dan accoustic tile. Gypsum dan accoustic tile.
(As-built Drawing). Kondisi penutup langit-langit cukup
baik.
TATA RUANG DALAM BANGUNAN GEDUNG
Melihat standat untuk suhu rungan pekerja sedang yaitu 26,7 ⁰C, namun di lapangan dari hasil
pengukuran kami yaitu 32.8⁰C sedikit melebihi dari standrt, dengan lebih nya suhu tersebut pada
kajian ini agar di beri pengawaan buatan ( AC ) agar dapat memenuhi syarat suhu pada ruangan
untuk pekerja.
•SISTEM PENCAHAYAAN
Untuk pencahayaan standart di ambil dr SNI yitu 100 -200 lux, pengukuran di lapangan hanya
124.9 lux, jadi ruangan ini sudah memenuhi standart
KESEIMBANGAN, KESERASIAN, DAN KESELARASAN
No. Dokumen Teknis Hasil Pemeriksaan
1. Tinggi (Peil) Pekarangan Elevasi lahan Boiler dari permukaan
jalan: +0,20m
2. Ruang Terbuka Hijau Luas ruang terbuka: 0m2
Pekarangan (taman +/- 0 m2).
3. Pemanfaatan Ruang Sempadan Ruang sempadan bangunan Ruang sempadan bangunan
BG difungsikan sebagai jalur sirkulasi dimanfaatkan sesuai dengan As-built
kendaraan bermotor, area parkir, Drawing, yaitu sebagai jalan, area
dan utilitas. parkir, taman, dan utilitas.
(As-built Drawing).
4. Daerah Hijau Bangunan Tidak ada. Tidak ada.
(As-built Drawing). Sesuai dengan As-built Drawing.
5. Tata Tanaman Tidak ada.
Terlihat diatas pada standart kebisingan yang di tentukan untuk kegiatan industry yaitu 70 DB namun
pada kajian lapangan data menunjukan 69,1 DB hal ini mendekati kbisingan yang sudah di tetapkan,
dengan solusi memberikan peredam suara untuk setiap pengguna.
SISTEM KESELAMATAN KEBAKARAN
No. Kondisi
EKSIT
PELEPASAN
EKSIT
PELEPASAN
FASILITAS DAN AKSESIBILITAS
No. Dokumen Teknis/Regulasi Hasil Pemeriksaan
1. Pintu Permen PUPR No. 14/ PRT/M/ 2017 Secara umum pintu di Gedung
personal caremenggunakan tipe
ayun (swing door) double 1 arah
dipergunakan sebagai pintu fungsi
utama Gedung personal care
(ruang produksi, utilitas).
Adapun tipe ayun single 1 arah
dipergunakan sebagai pintu
ruangan lainnya.
Lebar pintu antara 90 – 180cm.
2. Selasar Permen PUPR No. 14/ PRT/M/ 2017 Tidak ada selasar.
3. Koridor Permen PUPR No. 14/ PRT/M/ 2017 Lebar koridor antara 150-200cm.
FASILITAS DAN AKSESIBILITAS
No. Dokumen Teknis/Regulasi Hasil Pemeriksaan
Hubungan Vertikal Antar Lantai
1. Tangga Akses antar lantai bangunan
Gedung personal care hanya
menggunakan tangga lantai 1 s/d
lantai 2.
STRUKTUR PONDASI
STRUKTUR PONDASI
STRUKTUR ATAP
PENILAIAN PERSYARATAN KESELAMATAN GEDUNG GEDUNG DAPAT DILIHAT PADA KOLOM BERIKUT:
Komponen Uraian Penilaian
(a) penentuan jalur akses Sudah terdapat jalur atau penanda aksesibiltas baik Baik
pejalan kaki atau kendaraan
(b) aksesbilitas petugas PMK Akseblias pmk sudah sesuai dengan standart yang Baik
berlaku
(c) Radius Manuver akses kendaraan Maneuver kendaraan sudah cukup baik, sesuai dengan Baik
pemadam SNI
(c) Dimensi aksesbilitas kendaraan PMK Dimensi aksesbiltas juga sudah di kaji
dengan baik agar tercapat sesuai dengan Baik
standart
2. Pemanfaatan Ruang Dalam Ruang dalam difungsikan sebagai Ruang dalam dimanfaatkan sebagai
Ruang meeting kantor dan rung penampung kegiatan-kegiatan
produksi. operasional produksi ruang kantor
(As-built Drawing) dan tempat meeting.
Sesuai dengan As-built Drawing.
3. Pemanfaatan Ruang Luar Ruang luar difungsikan sebagai Ruang luar difungsikan sebagai
jalan dan utilitas. (As-built jalan dan utilitas.
Drawing). Sesuai dengan As-built Drawing.
PERUNTUKAN BANGUNAN GEDUNG
RUANG PRODUKSI
LANTAI I1
RUANG PENUNJANG SEPERTI LOCKER ROOM DAN MUSHOLA SERTA KANTOR
PERUNTUKAN BANGUNAN GEDUNG
RUANG PRODUKSI
RUANG LUAR – AREA PARKIR DAN TAMAN RUANG LUAR – AREA BONGKAR MUAT
1. Luas Lantai Dasar Bangunan Personal wash 2: Bangunan Personal wash 2: 2997.
2997. 324m2 324m2
KDB: 50% Selisih 0 m2 atau 0%.
(IMBG) KDB: ……%
2. Luas Dasar Basement Tidak ada lantai basement. Tidak terdapat lantai basement pada
(IMBG) BG.
Sesuai dengan IMBG.
3. Luas Total Lantai Bangunan Bangunan Personal wash 2: 8991.9 Bangunan Personal wash 2: 8991.9
m2. m2.
KLB: % Selisih0m2 atau 0%.
(IMBG) KLB: %
4. Jumlah Lantai Bangunan 4 lantai 4 lantai fungsi ruang
produksi,penunjang karyawan dan
kantor serta ruang meeting.
5. Jumlah Lantai Basement Tidak ada lantai basement. Tidak terdapat lantai basement pada
(IMBG) BG.
Sesuai dengan IMBG.
INTENSITAS BANGUNAN GEDUNG
7. Ruang Terbuka 50% dari luas lahan atau 2.500 m2. …….. m2 atau sekitar …………% dari
(IMBG) luas lahan.
8. Jarak Sempadan GSB Jl. Kali Rungkut: …..m …. m (Jl. Kali Rungkut).
GSB samping dan belakang: ……m …. m (samping kanan).
(IMBG) ….. m (samping kiri).
….. m (belakang)
Jarak sempadan bangunan sesuai
dengan IMBG.
9. Jarak Bangunan Dengan Batas Jarak bangunan DC dengan batas Jarak bangunan DC dengan batas
Persil persil adalah 28m (depan), 6m persil adalah 30m (depan), 5,8m
(samping kiri), 6m (samping kanan), (samping kiri), 5,8m (samping
dan 27m (belakang). kanan), dan 25m (belakang).
(As-built Drawing).
2. Bentuk Denah Bangunan Bangunan denah Personal wash 2 Bentuk denah bangunan utama
Gedung berbentuk persegi panjang. Personal wash 2 sesuai dengan As-
(As-built Drawing). built Drawing.
3. Tampak Bangunan Tampak Personal wash 2 tersusun Tampak Personal wash 2 tidak
dari kombinasi pasangan bata/GRC mengalami perubahan sesuai
dengan finishing cat, kaca, dan ACP. dengan yang terdapat dalam As-
Bukaan pada façade BG dibatasi built Drawing.
karena fungsinya sebagai data
center. (As-built Drawing).
4. Bentuk dan Penutup Atap Atap pelana zincalum dengan dilapis Bentuk dan penutup atap sesuai
Bangunan Gedung waterproofing. (As-built Drawing). dengan yang terdapat dalam As-
built Drawing.
Kondisi atap masih cukup baik.
PENAMPILAN BANGUNAN GEDUNG
LANTAI 1
PENAMPILAN BANGUNAN GEDUNG
LANTAI I1
PENAMPILAN BANGUNAN GEDUNG
Melihat standat untuk suhu rungan pekerja sedang yaitu 26,7 ⁰C, namun di lapangan dari hasil
pengukuran kami yaitu 32⁰C tidak sesuai dari standart, tetapi pada bangunan tersebut sudah di
lengkapi AC, bertujuan bisa menurunkan suhu sesuai standart kenyamanan bangunan.
•SISTEM PENCAHAYAAN
Untuk pencahayaan standart di ambil dr SNI yitu 100 -200 lux, pengukuran di lapangan hanya
76.2 lux, jadi ruangan ini belum memenuhi standart agar di lakukan pelepasan cutting stiker
jendela sebagai pencahyaan alami.
KESEIMBANGAN, KESERASIAN, DAN KESELARASAN
No. Dokumen Teknis Hasil Pemeriksaan
1. Tinggi (Peil) Pekarangan Elevasi lahan Personal wash 2 dari
permukaan jalan: +0,20m
2. Ruang Terbuka Hijau Luas ruang terbuka: 0m2
Pekarangan (taman +/- 0 m2).
3. Pemanfaatan Ruang Sempadan Ruang sempadan bangunan Ruang sempadan bangunan
BG difungsikan sebagai jalur sirkulasi dimanfaatkan sesuai dengan As-built
kendaraan bermotor, area parkir, Drawing, yaitu sebagai jalan, area
dan utilitas. parkir, taman, dan utilitas.
(As-built Drawing).
4. Daerah Hijau Bangunan Tidak ada. Tidak ada.
(As-built Drawing). Sesuai dengan As-built Drawing.
5. Tata Tanaman Tidak ada.
Terlihat diatas pada standart kebisingan yang di tentukan untuk kegiatan industry yaitu 70 DB namun
pada kajian lapangan data menunjukan 77.2 DB hal ini melebihi kbisingan yang sudah di tetapkan,
dengan solusi memberikan peredam suara untuk setiap pengguna.
SISTEM KESELAMATAN KEBAKARAN
No. Kondisi
DENAH APAR
EKSIT
PELEPASAN
FASILITAS DAN AKSESIBILITAS
STRUKTUR PONDASI
STRUKTUR ATAP
PENILAIAN PERSYARATAN KESELAMATAN GEDUNG GEDUNG DAPAT DILIHAT PADA KOLOM BERIKUT:
Komponen Uraian Penilaian
(a) penentuan jalur akses Sudah terdapat jalur atau penanda aksesibiltas baik Baik
pejalan kaki atau kendaraan
(b) aksesbilitas petugas PMK Akseblias pmk sudah sesuai dengan standart yang Baik
berlaku
(c) Radius Manuver akses kendaraan Maneuver kendaraan sudah cukup baik, sesuai dengan Baik
pemadam SNI
(c) Dimensi aksesbilitas kendaraan PMK Dimensi aksesbiltas juga sudah di kaji
dengan baik agar tercapat sesuai dengan Baik
standart
Komponen Penilaian
2. Pemanfaatan Ruang Dalam Ruang dalam difungsikan sebagai Ruang dalam dimanfaatkan sebagai
Ruang produksi dan kantor penampung kegiatan-kegiatan
(As-built Drawing) operasional produksi dan kantor
Sesuai dengan As-built Drawing.
3. Pemanfaatan Ruang Luar Ruang luar difungsikan sebagai Ruang luar difungsikan sebagai
jalan dan utilitas. (As-built jalan dan utilitas.
Drawing). Sesuai dengan As-built Drawing.
PERUNTUKAN BANGUNAN GEDUNG
LANTAI 1
RUANG PRODUKSI DAN RUANG UNTUK PEKERJA
LANTAI I1
KANTOR DAN TEMPAT MEETING
PERUNTUKAN BANGUNAN GEDUNG
RUANG LUAR – AREA PARKIR DAN TAMAN RUANG LUAR – AREA BONGKAR MUAT
1. Luas Lantai Dasar Bangunan Personal Care: 16.965.00 Bangunan Personal Care:
m2 16.965.00m2
KDB: 50% Selisih 0 m2 atau 0%.
(IMBG) KDB: ……%
2. Luas Dasar Basement Tidak ada lantai basement. Tidak terdapat lantai basement pada
(IMBG) BG.
Sesuai dengan IMBG.
3. Luas Total Lantai Bangunan Bangunan Personal Care: 16.965.00 Bangunan Personal Care: 16.965.00
m2. m2.
KLB: % Selisih0m2 atau 0%.
(IMBG) KLB: %
4. Jumlah Lantai Bangunan 2 lantai 2 lantai fungsi runag produksi,ruang
karyawan dan kantor serta ruang
meeting.
5. Jumlah Lantai Basement Tidak ada lantai basement. Tidak terdapat lantai basement pada
(IMBG) BG.
Sesuai dengan IMBG.
INTENSITAS BANGUNAN GEDUNG
No. Izin/Dokumen Teknis Hasil Pemeriksaan
6. Ketinggian Bangunan 13.048m. + 13.048 m.
(As-built Drawing) Sesuai dengan IMBG.
7. Ruang Terbuka 50% dari luas lahan atau 2.500 m2. …….. m2 atau sekitar …………% dari
(IMBG) luas lahan.
8. Jarak Sempadan GSB Jl. Kali Rungkut: …..m …. m (Jl. Kali Rungkut).
GSB samping dan belakang: ……m …. m (samping kanan).
(IMBG) ….. m (samping kiri).
….. m (belakang)
Jarak sempadan bangunan sesuai
dengan IMBG.
9. Jarak Bangunan Dengan Batas Jarak bangunan DC dengan batas Jarak bangunan DC dengan batas
Persil persil adalah 28m (depan), 6m persil adalah 30m (depan), 5,8m
(samping kiri), 6m (samping kanan), (samping kiri), 5,8m (samping
dan 27m (belakang). kanan), dan 25m (belakang).
(As-built Drawing).
2. Bentuk Denah Bangunan Bangunan denah Personal care Bentuk denah bangunan utama data
Gedung berbentuk persegi panjang. center sesuai dengan As-built
(As-built Drawing). Drawing.
3. Tampak Bangunan Tampak Personal care tersusun dari Tampak Personal care tidak
kombinasi pasangan bata/GRC mengalami perubahan sesuai
dengan finishing cat, kaca, dan ACP. dengan yang terdapat dalam As-
Bukaan pada façade BG dibatasi built Drawing.
karena fungsinya sebagai data
center. (As-built Drawing).
4. Bentuk dan Penutup Atap Atap pelana zincalum dengan dilapis Bentuk dan penutup atap sesuai
Bangunan Gedung waterproofing. (As-built Drawing). dengan yang terdapat dalam As-
built Drawing.
Kondisi atap masih cukup baik.
PENAMPILAN BANGUNAN GEDUNG
LANTAI 1
LANTAI I1
PERUNTUKAN BANGUNAN GEDUNG
Melihat standat untuk suhu rungan pekerja sedang yaitu 26,7 ⁰C, namun di lapangan dari hasil
pengukuran kami yaitu 30,6⁰C sedikit melebihi dari standrt, dengan lebih nya suhu tersebut pada
kajian ini agar di beri pengawaan buatan ( AC ) agar dapat memenuhi syarat suhu pada ruangan
untuk pekerjaa
•SISTEM PENCAHAYAAN
Untuk pencahayaan standart di ambil dr SNI yitu 100 -200 lux, pengukuran di lapangan hanya
89,6 lux, jadi ruangan ini belum memenuhi standart agar di lakukan penambahan jendela sebagai
pencahyaan alami, atau bias di bantu dengan pecahaayaan buatan ( lampu ) agar mencapai
standart yang di tentukan
KESEIMBANGAN, KESERASIAN, DAN KESELARASAN
Terlihat diatas pada standart kebisingan yang di tentukan untuk kegiatan industry yaitu 70 DB namun
pada kajian lapangan data menunjukan 79 DB hal ini melebihi kbisingan yang sudah di tetapkan,
dengan solusi memberikan peredam suara untuk setiap pengguna.
SISTEM KESELAMATAN KEBAKARAN
No. Kondisi
DENAH APAR
EKSIT
PELEPASAN
EKSIT
PELEPASAN
FASILITAS DAN AKSESIBILITAS
STRUKTUR PONDASI
STRUKTUR ATAP
PENILAIAN PERSYARATAN KESELAMATAN GEDUNG GEDUNG DAPAT DILIHAT PADA KOLOM BERIKUT:
Komponen Uraian Penilaian
(a) penentuan jalur akses Sudah terdapat jalur atau penanda aksesibiltas baik Baik
pejalan kaki atau kendaraan
(b) aksesbilitas petugas PMK Akseblias pmk sudah sesuai dengan standart yang Baik
berlaku
(c) Radius Manuver akses kendaraan Maneuver kendaraan sudah cukup baik, sesuai dengan Baik
pemadam SNI
(c) Dimensi aksesbilitas kendaraan PMK Dimensi aksesbiltas juga sudah di kaji
dengan baik agar tercapat sesuai dengan Baik
standart
Komponen Penilaian
2. Pemanfaatan Ruang Dalam Ruang dalam difungsikan sebagai Ruang dalam dimanfaatkan sebagai
Ruang meeting dan kantor penampung kegiatan-kegiatan
(As-built Drawing) operasional kantor dan tempat
meeting.
Sesuai dengan As-built Drawing.
3. Pemanfaatan Ruang Luar Ruang luar difungsikan sebagai Ruang luar difungsikan sebagai
jalan dan utilitas. (As-built jalan dan utilitas.
Drawing). Sesuai dengan As-built Drawing.
PERUNTUKAN BANGUNAN GEDUNG
RUANG KANTOR
RUANG KANTOR
RUANG LUAR – AREA PARKIR DAN TAMAN RUANG LUAR – AREA BONGKAR MUAT
3. Luas Total Lantai Bangunan Bangunan OB: 8991.9 m2. Bangunan OB: 8991.9 m2.
KLB: % Selisih0m2 atau 0%.
(IMBG) KLB: %
4. Jumlah Lantai Bangunan 3 lantai 3 lantai fungsi ruang lobby dan kantor
serta ruang meeting.
5. Jumlah Lantai Basement Tidak ada lantai basement. Tidak terdapat lantai basement pada
(IMBG) BG.
Sesuai dengan IMBG.
INTENSITAS BANGUNAN GEDUNG
No. Izin/Dokumen Teknis Hasil Pemeriksaan
6. Ketinggian Bangunan +12m. + 12m.
(As-built Drawing) Sesuai dengan IMBG.
7. Ruang Terbuka 50% dari luas lahan atau 2.500 m2. …….. m2 atau sekitar …………% dari
(IMBG) luas lahan.
8. Jarak Sempadan GSB Jl. Kali Rungkut: …..m …. m (Jl. Kali Rungkut).
GSB samping dan belakang: ……m …. m (samping kanan).
(IMBG) ….. m (samping kiri).
….. m(belakang)
Jarak sempadan bangunan sesuai
dengan IMBG.
9. Jarak Bangunan Dengan Batas Jarak bangunan DC dengan batas Jarak bangunan DC dengan batas
Persil persil adalah 28m (depan), 6m persil adalah 30m (depan), 5,8m
(samping kiri), 6m (samping kanan), (samping kiri), 5,8m (samping
dan 27m (belakang). kanan), dan 25m (belakang).
(As-built Drawing).
2. Bentuk Denah Bangunan Bangunan denah OB berbentuk Bentuk denah bangunan utama OB
Gedung persegi panjang. sesuai dengan As-built Drawing.
(As-built Drawing).
3. Tampak Bangunan Tampak OB tersusun dari kombinasi Tampak OB tidak mengalami
pasangan bata/GRC dengan perubahan sesuai dengan yang
finishing cat, kaca, dan ACP. terdapat dalam As-built Drawing.
Bukaan pada façade BG dibatasi
karena fungsinya sebagai data
center. (As-built Drawing).
4. Bentuk dan Penutup Atap Atap pelana zincalum dengan dilapis Bentuk dan penutup atap sesuai
Bangunan Gedung waterproofing. (As-built Drawing). dengan yang terdapat dalam As-
built Drawing.
Kondisi atap masih cukup baik.
PENAMPILAN BANGUNAN GEDUNG
Melihat standat untuk suhu rungan pekerja sedang yaitu 26, 7 ⁰C, namun di lapangan dari hasil
pengukuran kami yaitu 30.6⁰C sedikit melebihi dari standrt, dengan lebih nya suhu tersebut pada
kajian ini agar di beri pengawaan buatan ( AC ) agar dapat memenuhi syarat suhu pada ruangan
untuk pekerja.
•SISTEM PENCAHAYAAN
Untuk pencahayaan standart di ambil dr SNI yitu 100 -200 lux, pengukuran di lapangan hanya 82
lux, jadi ruangan ini belum memenuhi standart , namun di tambah dengan pencahayaan buatan,
sudah memenuhi standart cahaya yang sudah di tentukan
KESEIMBANGAN, KESERASIAN, DAN KESELARASAN
No. Dokumen Teknis Hasil Pemeriksaan
1. Tinggi (Peil) Pekarangan Elevasi lahan OB dari permukaan
jalan: +0,20m
2. Ruang Terbuka Hijau Luas ruang terbuka: 0m2
Pekarangan (taman +/- 0 m2).
3. Pemanfaatan Ruang Sempadan Ruang sempadan bangunan Ruang sempadan bangunan
BG difungsikan sebagai jalur sirkulasi dimanfaatkan sesuai dengan As-built
kendaraan bermotor, area parkir, Drawing, yaitu sebagai jalan, area
dan utilitas. parkir, taman, dan utilitas.
(As-built Drawing).
4. Daerah Hijau Bangunan Tidak ada. Tidak ada.
(As-built Drawing). Sesuai dengan As-built Drawing.
5. Tata Tanaman Tidak ada.
Terlihat diatas pada standart kebisingan yang di tentukan untuk kegiatan industry yaitu 70
DB namun pada kajian lapangan data menunjukan 55.9 DB hal ini susah sesuai / memenuhi
standart kebisinya yang sudah di tetapkan.
SISTEM KESELAMATAN KEBAKARAN
No. Uraian Kondisi
EKSIT
PELEPASAN
FASILITAS DAN AKSESIBILITAS
No. Dokumen Teknis/Regulasi Hasil Pemeriksaan
1. Pintu Permen PUPR No. 14/ PRT/M/ 2017 Secara umum pintu di Gedung OB
menggunakan tipe ayun (swing
door) double 1 arah dipergunakan
sebagai pintu fungsi utama
Gedung OB (ruang produksi,
utilitas).
Adapun tipe ayun single 1 arah
dipergunakan sebagai pintu
ruangan lainnya.
Lebar pintu antara 90 – 180cm.
2. Selasar Permen PUPR No. 14/ PRT/M/ 2017 Tidak ada selasar.
3. Koridor Permen PUPR No. 14/ PRT/M/ 2017 Lebar koridor antara 150-200cm.
FASILITAS DAN AKSESIBILITAS
No. Dokumen Teknis/Regulasi Hasil Pemeriksaan
Hubungan Vertikal Antar Lantai
1. Tangga Akses antar lantai bangunan
Gedung OB hanya menggunakan
tangga lantai 1 s/d lantai 3.
STRUKTUR PONDASI
STRUKTUR ATAP
PENILAIAN PERSYARATAN KESELAMATAN GEDUNG GEDUNG DAPAT DILIHAT PADA KOLOM BERIKUT:
Komponen Uraian Penilaian
(a) penentuan jalur akses Sudah terdapat jalur atau penanda aksesibiltas baik Baik
pejalan kaki atau kendaraan
(b) aksesbilitas petugas PMK Akseblias pmk sudah sesuai dengan standart yang Baik
berlaku
(c) Radius Manuver akses kendaraan Maneuver kendaraan sudah cukup baik, sesuai dengan Baik
pemadam SNI
(c) Dimensi aksesbilitas kendaraan PMK Dimensi aksesbiltas juga sudah di kaji
dengan baik agar tercapat sesuai dengan Baik
standart
Komponen Penilaian
2. Pemanfaatan Ruang Dalam Ruang dalam difungsikan sebagai Ruang dalam dimanfaatkan sebagai
Ruang usaha dan keamanan (As- penampung kegiatan-kegiatan
built Drawing) usaha dan tempat pengamanan
Sesuai dengan As-built Drawing.
3. Pemanfaatan Ruang Luar Ruang luar difungsikan sebagai Ruang luar difungsikan sebagai
jalan dan utilitas. (As-built jalan dan utilitas.
Drawing). Sesuai dengan As-built Drawing.
PERUNTUKAN BANGUNAN GEDUNG
LANTAI 1
TEMPAT PARKIR
PERUNTUKAN BANGUNAN GEDUNG
TEMPAT PARKIR
PERUNTUKAN BANGUNAN GEDUNG
TEMPAT PARKIR
PERUNTUKAN BANGUNAN GEDUNG
RUANG LUAR – AREA PARKIR DAN TAMAN RUANG LUAR – AREA BONGKAR MUAT
1. Luas Lantai Dasar Bangunan 130.5 m2 (koparasi) dan Bangunan 130.5 m2 (koparasi) dan
149.35 m2 (Securty) 149.35 m2 (Securty)
KDB: 50% Selisih 0 m2 atau 0%.
(IMBG) KDB: ……%
2. Luas Dasar Basement Tidak ada lantai basement. Tidak terdapat lantai basement pada
(IMBG) BG.
Sesuai dengan IMBG.
3. Luas Total Lantai Bangunan Bangunan 130.5 m2 (koparasi) dan Bangunan 130.5 m2 (koparasi) dan
149.35 m2 (Securty). KLB: % 149.35 m2 (Securty).
(IMBG) Selisih 0m2 atau 0%.
KLB: %
4. Jumlah Lantai Bangunan 1 lantai 1 lantai fungsi ruang produksi,ruang
karyawan serta ruang keamanan.
5. Jumlah Lantai Basement Tidak ada lantai basement. Tidak terdapat lantai basement pada
(IMBG) BG.
Sesuai dengan IMBG.
INTENSITAS BANGUNAN GEDUNG
No. Izin/Dokumen Teknis Hasil Pemeriksaan
6. Ketinggian Bangunan 23m. + 22.153m.
(As-built Drawing) Sesuai dengan IMBG.
7. Ruang Terbuka 0% dari luas lahan atau 0 m2. (IMBG) …….. m2 atau sekitar …………% dari
luas lahan.
8. Jarak Sempadan GSB Jl. Kali Rungkut: …..m …. m (Jl. Kali Rungkut).
GSB samping dan belakang: ……m …. m (samping kanan).
(IMBG) ….. m (samping kiri).
….. m (belakang)
Jarak sempadan bangunan sesuai
dengan IMBG.
9. Jarak Bangunan Dengan Batas Jarak bangunan DC dengan batas Jarak bangunan DC dengan batas
Persil persil adalah 28m (depan), 6m persil adalah 30m (depan), 5,8m
(samping kiri), 6m (samping kanan), (samping kiri), 5,8m (samping
dan 27m (belakang). kanan), dan 25m (belakang).
(As-built Drawing).
2. Bentuk Denah Bangunan Bangunan denah Pos security dan Bentuk denah bangunan utama data
Gedung koprasi berbentuk persegi panjang. center sesuai dengan As-built
(As-built Drawing). Drawing.
3. Tampak Bangunan Tampak Pos security dan koprasi Tampak Pos security dan koprasi
tersusun dari kombinasi pasangan tidak mengalami perubahan sesuai
bata/GRC dengan finishing cat, kaca, dengan yang terdapat dalam As-
dan ACP. built Drawing.
Bukaan pada façade BG dibatasi
karena fungsinya sebagai data
center. (As-built Drawing).
4. Bentuk dan Penutup Atap Atap pelana zincalum dengan dilapis Bentuk dan penutup atap sesuai
Bangunan Gedung waterproofing. (As-built Drawing). dengan yang terdapat dalam As-
built Drawing.
Kondisi atap masih cukup baik.
PENAMPILAN BANGUNAN GEDUNG
LANTAI 1
PERUNTUKAN BANGUNAN GEDUNG
No. Dokumen Teknis Hasil Pemeriksaan
5. Profil, Detail, dan Material Struktur: BAJA. Struktur: BAJA.
Bangunan Arsitektur: GRC, ACP, metal, kaca,
Arsitektur: GRC, ACP, metal, kaca,
aluminium. aluminium.
(As-built Drawing). Kondisi cukup baik.
6. Batas Fisik Atau Pagar Batas fisik/pagar berupa pagar besi
Batas fisik/pagar berupa PAGAR
Pekarangan (depan) (As-built Drawing). BESI.
Kondisi cukup baik.
7. Kulit Atau Selubung Bangunan Selubung bangunan pasangan bata, Selubung bangunan pasangan bata,
GRC, ACP, metal, dan kaca. ACP, metal, dan kaca.
(As-built Drawing). Kondisi masih cukup baik.
FASADE DEPAN FASADE BELAKANG
7. Penutup Lantai Keramik, karpet, raised floor. Penutup lantai BG terdiri dari
(As-built Drawing). keramik, karpet, raised floor
(Calcium sulphate panel).
8. Penutup Langit-Langit Gypsum dan accoustic tile. Gypsum dan accoustic tile.
(As-built Drawing). Kondisi penutup langit-langit cukup
baik.
TATA RUANG DALAM BANGUNAN GEDUNG
Melihat standat untuk suhu rungan pekerja sedang yaitu 26,7 ⁰C, namun di lapangan dari hasil
pengukuran kami yaitu 33⁰C sedikit melebihi dari standrt, dengan lebih nya suhu tersebut pada
kajian ini agar di beri pengawaan buatan ( AC ) agar dapat memenuhi syarat suhu pada ruangan
untuk pekerjan.
•SISTEM PENCAHAYAAN
Untuk pencahayaan standart di ambil dr SNI yitu 100 -200 lux, pengukuran di lapangan hanya 82
lux, jadi ruangan ini belum memenuhi standart agar di lakukan penambahan jendela sebagai
pencahyaan alami, atau bias di bantu dengan pecahaayaan buatan ( lampu ) agar mencapai
standart yang di tentukan.
KESEIMBANGAN, KESERASIAN, DAN KESELARASAN
No. Dokumen Teknis Hasil Pemeriksaan
1. Tinggi (Peil) Pekarangan Elevasi lahan Pos security dan
koprasi dari permukaan jalan:
+0,20m
2. Ruang Terbuka Hijau Luas ruang terbuka: 0m2
Pekarangan (taman +/- 0 m2).
3. Pemanfaatan Ruang Sempadan Ruang sempadan bangunan Ruang sempadan bangunan
BG difungsikan sebagai jalur sirkulasi dimanfaatkan sesuai dengan As-built
kendaraan bermotor, area parkir, Drawing, yaitu sebagai jalan, area
dan utilitas. parkir, taman, dan utilitas.
(As-built Drawing).
4. Daerah Hijau Bangunan Tidak ada. Tidak ada.
(As-built Drawing). Sesuai dengan As-built Drawing.
5. Tata Tanaman Tidak ada.
Terlihat diatas pada standart kebisingan yang di tentukan untuk kegiatan industry yaitu 70
DB namun pada kajian lapangan data menunjukan 46 DB sudah sesuai dengan standart yang
di tentukan.
SISTEM KESELAMATAN KEBAKARAN
EKSIT
PELEPASAN
FASILITAS DAN AKSESIBILITAS
No. Dokumen Teknis/Regulasi Hasil Pemeriksaan
1. Pintu Permen PUPR No. 14/ PRT/M/ 2017 Secara umum pintu di Gedung luar
pos securty dan koprasi
menggunakan tipe ayun (swing
door) double 1 arah dipergunakan
sebagai pintu fungsi utama
Gedung luar pos securty dan
koprasi (ruang produksi, utilitas).
Adapun tipe ayun single 1 arah
dipergunakan sebagai pintu
ruangan lainnya.
Lebar pintu antara 90 – 180cm.
2. Selasar Permen PUPR No. 14/ PRT/M/ 2017 Tidak ada selasar.
3. Koridor Permen PUPR No. 14/ PRT/M/ 2017 Lebar koridor antara 150-200cm.
FASILITAS DAN AKSESIBILITAS
No. Dokumen Teknis/Regulasi Hasil Pemeriksaan
Hubungan Vertikal Antar Lantai
1. Tangga Akses antar lantai bangunan
Gedung luar pos securty dan
koprasi hanya menggunakan tangga
lantai 1 s/d lantai 2.
STRUKTUR PONDASI
STRUKTUR ATAP
PENILAIAN PERSYARATAN KESELAMATAN GEDUNG GEDUNG DAPAT DILIHAT PADA KOLOM BERIKUT:
Komponen Uraian Penilaian
(a) penentuan jalur akses Sudah terdapat jalur atau penanda aksesibiltas baik Baik
pejalan kaki atau kendaraan
(b) aksesbilitas petugas PMK Akseblias pmk sudah sesuai dengan standart yang Baik
berlaku
(c) Radius Manuver akses kendaraan Maneuver kendaraan sudah cukup baik, sesuai dengan Baik
pemadam SNI
(c) Dimensi aksesbilitas kendaraan PMK Dimensi aksesbiltas juga sudah di kaji
dengan baik agar tercapat sesuai dengan Baik
standart
Komponen Penilaian
2. Pemanfaatan Ruang Dalam Ruang dalam difungsikan sebagai Ruang dalam dimanfaatkan sebagai
Boiler dan kantor penampung kegiatan-kegiatan
(As-built Drawing) operasional boiler dan kantor
Sesuai dengan As-built Drawing.
3. Pemanfaatan Ruang Luar Ruang luar difungsikan sebagai Ruang luar difungsikan sebagai
jalan dan utilitas. (As-built jalan dan utilitas.
Drawing). Sesuai dengan As-built Drawing.
PERUNTUKAN BANGUNAN GEDUNG
WWTP
LANTAI 1
PERUNTUKAN BANGUNAN GEDUNG
WWTP
PERUNTUKAN BANGUNAN GEDUNG
RUANG LUAR – AREA PARKIR DAN TAMAN RUANG LUAR – AREA BONGKAR MUAT
2. Luas Dasar Basement Tidak ada lantai basement. Tidak terdapat lantai basement pada
(IMBG) BG.
Sesuai dengan IMBG.
3. Luas Total Lantai Bangunan Bangunan WWTP: 42.96 m2 Bangunan WWTP: 42.96 m2.
KLB: % Selisih 0 m2 atau 0%.
(IMBG) KLB: %
5. Jumlah Lantai Basement Tidak ada lantai basement. Tidak terdapat lantai basement pada
(IMBG) BG.
Sesuai dengan IMBG.
INTENSITAS BANGUNAN GEDUNG
No. Izin/Dokumen Teknis Hasil Pemeriksaan
6. Ketinggian Bangunan +21 m. +20.635m.
(As-built Drawing) Sesuai dengan IMBG.
7. Ruang Terbuka 0% dari luas lahan atau 0m2. (IMBG) 0 m2 i luas lahan.
8. Jarak Sempadan GSB Jl. Kali Rungkut: 30m 0 m (Jl. Kali Rungkut).
GSB samping dan belakang: 5m 0 m (samping kanan).
(IMBG) 0 m (samping kiri).
0 m (belakang)
Jarak sempadan bangunan sesuai
dengan IMBG.
9. Jarak Bangunan Dengan Batas Jarak bangunan boiler dengan batas Jarak bangunan boiler dengan batas
Persil persil adalah 28m (depan), 6m persil adalah 0m (depan), 0m
(samping kiri), 6m (samping kanan), (samping kiri), 0m (samping kanan),
dan 27m (belakang). dan 0 m (belakang).
(As-built Drawing).
2. Bentuk Denah Bangunan Bangunan denah WWTP berbentuk Bentuk denah bangunan utama data
Gedung persegi panjang. center sesuai dengan As-built
(As-built Drawing). Drawing.
3. Tampak Bangunan Tampak WWTP tersusun dari Tampak WWTP tidak mengalami
kombinasi pasangan bata/GRC perubahan sesuai dengan yang
dengan finishing cat, kaca, dan ACP. terdapat dalam As-built Drawing.
Bukaan pada façade BG dibatasi
karena fungsinya sebagai data
center. (As-built Drawing).
4. Bentuk dan Penutup Atap Atap pelana zincalum dengan dilapis Bentuk dan penutup atap sesuai
Bangunan Gedung waterproofing. (As-built Drawing). dengan yang terdapat dalam As-
built Drawing.
Kondisi atap masih cukup baik.
PENAMPILAN BANGUNAN GEDUNG
LANTAI 1
PERUNTUKAN BANGUNAN GEDUNG
No. Dokumen Teknis Hasil Pemeriksaan
5. Profil, Detail, dan Material Struktur: BAJA. Struktur: BAJA.
Bangunan Arsitektur: GRC, ACP, metal, kaca,
Arsitektur: GRC, ACP, metal, kaca,
aluminium. aluminium.
(As-built Drawing). Kondisi cukup baik.
6. Batas Fisik Atau Pagar Batas fisik/pagar berupa pagar besi
Batas fisik/pagar berupa PAGAR
Pekarangan (depan) (As-built Drawing). BESI.
Kondisi cukup baik.
7. Kulit Atau Selubung Bangunan Selubung bangunan pasangan bata, Selubung bangunan pasangan bata,
GRC, ACP, metal, dan kaca. ACP, metal, dan kaca.
(As-built Drawing). Kondisi masih cukup baik.
FASADE DEPAN FASADE BELAKANG
Melihat standat untuk suhu rungan pekerja sedang yaitu 26,7 ⁰C, namun di lapangan dari hasil
pengukuran kami yaitu …….⁰C sedikit melebihi dari standrt, dengan lebih nya suhu tersebut pada
kajian ini agar di beri pengawaan buatan ( AC ) agar dapat memenuhi syarat suhu pada ruangan
untuk pekerja.
•SISTEM PENCAHAYAAN
Untuk pencahayaan standart di ambil dr SNI yitu 100 -200 lux, pengukuran di lapangan hanya
……. lux, jadi ruangan ini belum memenuhi standart agar di lakukan penambahan jendela
sebagai pencahyaan alami, atau bias di bantu dengan pecahaayaan buatan ( lampu ) agar
mencapai standart yang di tentukan.
KESEIMBANGAN, KESERASIAN, DAN KESELARASAN
No. Dokumen Teknis Hasil Pemeriksaan
1. Tinggi (Peil) Pekarangan Elevasi lahan WWTP dari permukaan
jalan: +0,20m
2. Ruang Terbuka Hijau Luas ruang terbuka: 3.218 m2
Pekarangan (taman +/- 450 m2).
3. Pemanfaatan Ruang Sempadan Ruang sempadan bangunan Ruang sempadan bangunan
BG difungsikan sebagai jalur sirkulasi dimanfaatkan sesuai dengan As-built
kendaraan bermotor, area parkir, Drawing, yaitu sebagai jalan, area
taman, dan utilitas. parkir, taman, dan utilitas.
(As-built Drawing).
4. Daerah Hijau Bangunan Tidak ada. Tidak ada.
(As-built Drawing). Sesuai dengan As-built Drawing.
5. Tata Tanaman Tanaman peneduh, perdu, dan
rumput.
6. Tata Perkerasan Pekarangan Paving blok.
KESEIMBANGAN, KESERASIAN, DAN KESELARASAN
Terlihat diatas pada standart kebisingan yang di tentukan untuk kegiatan industry yaitu 70
DB namun pada kajian lapangan data menunjukan ……. DB hal ini melebihi kbisingan yang
sudah di tetapkan, dengan solusi memberikan peredam suara untuk setiap pengguna.
SISTEM KESELAMATAN KEBAKARAN
No. Uraian Kondisi
EKSIT
PELEPASAN
FASILITAS DAN AKSESIBILITAS
No. Dokumen Teknis/Regulasi Hasil Pemeriksaan
1. Pintu Permen PUPR No. 14/ PRT/M/ 2017 Secara umum pintu di WWTP
menggunakan tipe ayun (swing
door) double 1 arah dipergunakan
sebagai pintu fungsi utama DC
(ruang server, utilitas).
Adapun tipe ayun single 1 arah
dipergunakan sebagai pintu
ruangan lainnya.
Lebar pintu antara 90 – 180cm.
2. Selasar Permen PUPR No. 14/ PRT/M/ 2017 Tidak ada selasar.
3. Koridor Permen PUPR No. 14/ PRT/M/ 2017 Lebar koridor antara 150-200cm.
FASILITAS DAN AKSESIBILITAS
No. Dokumen Teknis/Regulasi Hasil Pemeriksaan
Hubungan Vertikal Antar Lantai
1. Tangga Tidak ada tangga.
STRUKTUR PONDASI
STRUKTUR ATAP
PENILAIAN PERSYARATAN KESELAMATAN GEDUNG GEDUNG DAPAT DILIHAT PADA KOLOM BERIKUT:
Komponen Uraian Penilaian
(a) penentuan jalur akses Sudah terdapat jalur atau penanda aksesibiltas baik Baik
pejalan kaki atau kendaraan
(b) aksesbilitas petugas PMK Akseblias pmk sudah sesuai dengan standart yang Baik
berlaku
(c) Radius Manuver akses kendaraan Maneuver kendaraan sudah cukup baik, sesuai dengan Baik
pemadam SNI
(c) Dimensi aksesbilitas kendaraan PMK Dimensi aksesbiltas juga sudah di kaji
dengan baik agar tercapat sesuai dengan Baik
standart
Komponen Penilaian
Aspek Kesehatan
• Menaikan level penerangan di beberapa ruangan dalam bangunan gedung yang
masih di bawah standar yang berlaku.
Aspek Kenyamanan
Memperbaiki kualitas udara di ruangan yang kondisinya masih di bawah nilai
baku mutu.
Memperhatikan pegawai/karyawan untuk selalu menggunakan Alat Pelindung
Diri (ear plug) di ruangan yang memiliki tingkat kebisingan diatas ambang batas
sesuai dengan regulasi/ peraturan lingkungan kerja yang berlaku.
Aspek Kemudahan
Menjaga agar jalur sirkulasi manusia di dalam dan di luar bangunan selalu dalam
kondisi yang bebas dari hambatan/rintangan.
Melakukan pemeliharaan dan pengujian secara berkala terhadap transportasi
vertikal dalam bangunan dan peralatan pendukung lainnya.