TB PADA ANAK

Hajar Anna Trie Rezkita

N11119073
Pembimbing Klinik : dr.Kartin akune,Sp.A
PENDAHULUAN
Tuberkulosis adalah penyakit infeksi menular yang
bersifat sistemik , disebabkan oleh Mycobacterium
tuberculosis yang mayoritas (>95%) menyerang paru.
 DEFINISI
◦ Mycobacterium tuberculosis
◦ Merupakan penyakit menular yang bersifat sistemik yang mayoritas (>95%) menyerang paru.
◦ Selain itu dapat melalui mulut saat minum susu yang mengandung kuman Mycobacterium
bovis dan melalui luka atau lecet di kulit.
 EPIDEMIOLOGI
Sepertiga Lebih dari 8
WHO penduduk juta penduduk
Tahun 2017
dunia telah dunia
tertular TB . menderita TB
aktif
World Health Organization memperkirakan bahwa TB merupakan penyakit
infeksi yang paling banyak menyebabkan kematian pada anak dan orang
dewasa.

-TB PADA
ANAK <15 NEGARA BERKEMBANG NEGARA MAJU -Lebih
tahun rendah
(15%) dari yaitu 5%-
seluruh 7%
kasus TB
 ETIOLOGI
◦ mycobacterium tuberculosis

KARAKTERISTIK
◦ Family mycobactericiae
◦ gram positif
◦ tumbuh paling baik pada suhu 37 – 410C, menghasilkan niasin dan tidak ada pigmentasi
◦ Tahan asam
◦ Pertumbuhan lambat
◦ Dapat hidup beberapa minggu pada kondisi kering
◦ Sensitif terhadap cahaya matahari, sinar uv
 DIAGNOSIS
GEJALA klinis
◦ batuk lama lebih dari 3 minggu
◦ sering sakit demam/lama berulang
tanpa sebab yang jelas
◦ tidak nafsu makan , dan berat badan
anak turun / tidak naik dalam 1 bulan
walaupun sudah dengan
penanganan gizi
◦ kontak erat dengan orang dewasa
yang terkena TB (BTA +)
◦ uji tuberkulin (+)
◦ ditemukan basil TBC pada
pemeriksaan patologianatomik
kelenjar limfe, tulang , sumsung tulang ,
lesi dikulit pada pleura
◦ ditemukan basil TBC pada
pemeriksaan bakteriologis
SCORING TB
cant ..
apabila skor ≥ 6 maka diberikan terapi OAT selama 2 bulan
dan kemudian dilakukan pemeriksaan ulang untuk melihat
terapi OAT tersebut memberikan respon perbaikan pada anak.
Jika terjadi respon perbaikan makan terapi OAT diteruskan,
sedangkan jika respons negative maka dipikirkan adanya
faktor lain seperti gizi buruk, pengobatan yang tidak rutin,
ataupun TB multidrug resistance
JENIS FASE INTESIF FASE LANJUTAN PREDNISON LAMA
TB ringan 2 HRZ 4HR -

TB + efusi pleura 2HRZ 4HR 2 minggu dosis penuh 6 bulan

kemudian tappering off

TB BTA positif 2HRZE 4HR -

TB paru dengan tanda 2 HRZ + E 7- 10 HR 4 minggu dosis penuh 9-12 bulan

kerusakan luas kemudian tappering off

TB milier 2 HRZ + E 7- 10 HR 4 minggu dosis penuh 9-12 bulan

kemudian tappering off

TB+destroyed lung 2 HRZ + E 7-10 HR 4 minggu dosis penuh 9-12 bulan

kemudian tappering off

Meningitis TB 2 HRZ + E 10 HR 4 minggu dosis penuh 12 bulan

kemudian tappering off

PeritonITIS TB 2 HRZ + E 10 HR 2 minggu dosis penuh- 12 bulan

tappering off

Perikarditis TB 2 HRZ + E 10 HR 2 minggu dosis penuh- 12 bulan

tappering off

Skeletal TB 2 HRZ + E 10 HR - 12 bulan

DIAGNOSIS BANDING
1.Bronkopneumonia
2. kanker paru
3. Abses paru
PEMERIKSAAN PENUNJANG
 UJI TUBERKULIN
 PEMERIKSAAN LABORATURIUM
 PEMERIKSAAN BTA dalam media biakan
 FOTO TORAKS ANTERO POSTERIOR DAN LATERAL KANAN
 PEMERIKSAAN MIKROBIOLOGI
PENCEGAHAN
◦ Vaksin BCG
◦ skrining kontak
TERIMAKASIH ...