lingkupnya
Selpirahmawati saranani, S.Farm., M.Si
Pendahuluan
• Penggunaan obat berbasis tumbuhan merupakan pendekatan populer
untuk perwatan kesehatan di amerika utara, Eropa, Australia, dan juga
suatu suatu cara pengobatan yang pneting di berbagai negara
berkembang, yang merupakan bagian dari berbagai sistem medis lokal.
• Pada 1811 sebelum seydler, J.A Schmidt menggunakan istilah farmakognosi dalam salah
satu sub judul dari buku Lehrbuch der Materia Medica yang diterbitkan di Vienna
• Ia mengartikan famakognosi :
Pharma Cognitif
(“Obat”) (Pengenalan)
Hal ini berhubungan dengan semua tumbuhan obat, termasuk tumbuhan yang
menghasilkan campuran kompleks, yang digunakan dalam bentuk herba kasar atau
ekstrak (fitoterapi), senyawa-senyawa murni seperti morfin, dan makanan yang
mempunyai manfaat tambahan bagi kesehatan (nutraseutika).
• Farmakognosi sangat terkait dengan ilmu-ilmu kedokteran, pertanian, fisika dan kimia.
• Untuk menggeluti bidang farmakognosi maka seseorang harus memiliki pengetahuan tentang :
Kimiawi
Zoologi Morfologi Genetika
tanaman
• Obat gubal adalah obat nabati atau hewani yang terdiri dari bahan-bahan alami tanpa
mengalami proses lain, kecuali sekedar pengumpulan dan pengeringan.
• Misalnya dalam pemakaian daun, masih terikut bahan lain seperti tangkai daun atau
ranting. Juga diantara pengambilan daun itu, selain berasal dari bagian yang
dikehendaki, sering tercampur pucuk daun yang masih terlalu muda atau bagian daun
yang sudah terlalu tua.
Simplisia
• Simplisia adalah bentuk jamak dari kata simpleks yang berasal dari kata simple,
berarti satu atau sederhana.
• Istilah simplisia dipakai untuk mmenyebut bahan-bahan obat alam yang masih
berada dalam wujud aslinya atau belum mengalami perubahan bentuk.
Departemen kesehtan RI membuat batsan tentang simplisai sebagai berikut.
Simplisia Simplisia
Simplisia
Nabati Pelikan
Hewani
Adalah simplisia /Mineral Adalah simplisia
Adalah simplisia yang berupa hewan utuh berupa bahan
dapat berupa tanaman atau zat-zat pelikan atau
utuh, bagian tanaman, berguna yang mineral yang belum
eksudat tanaman, atau dihasilkan oleh diolah dengan cara
gabungan antar hewan dan belum sederhana dan
ketiganya berupa bahan kimia belum berupa
murni. bahan kimia murni
Merica Buah
Tabel : Nama latin dari bagian tanaman yang digunakan dalam tata nama
simplisia
Biji
Pengambilan biji dapat dilakukan pada saat mulai mengeringnya buah atau sebelum semuanya pecah.
Buah
Pengambilan buah tergantung tujuan dan pemanfaatn kandungan aktifnya. Panen buah dapat dilakukan saat menjelang
masak (misal Piper nigrum), setelah benar-benar masak (misal, adas) atau dengan cara melihat perubahan
warna/bentuk dari buah yang bersangkutan (misalnya jeruk, asam, pepaya)
Bunga
Pemanenan bunga tergantung tujuan dan pemanfaatn kandungan aktifnya. Panen dapat dilakukan saat menjelang
penyerbukan, saat bunga masih kuncup (seperti pada Jasminum sambac, melati) atau saat bunga sudah mulai
mekar (misalnya Rosa sinensis, mawar)
Umbi Lapis
Pemanenan kulit batang hanya dilakukan pada saat akhir pertumbuhan
Rimpang
Panen rimpang dilakukan pada saat awal musim kemarau
Akar
Panen akar dilakukan pada saat proses pertumbuhan atau tanaman sudah cukup umur.
Panen yang dilakukan akar umumnya akan mematikan tanaman yang bersangkutan