Anda di halaman 1dari 24

TEKNOLOGI

KAYU

Kelompok 6 :
Andhika .A
Ikrar
Jufrianto
Maslan
Much.Ridho H
Definisi kayu

K a y u m e r u p a k a n h a s i l h u t a n
d a r i k e k a y a a n a l a m ,
m e r u p a k a n b a h a n m e n t a h y a n g
m u d a h d i p r o s e s u n t u k
d i j a d i k a n b a r a n g s e s u a i
k e m a j u a n t e k n o l o g i .
K a y u a d a l a h b a g i a n b a t a n g
a t a u c a b a n g s e r t a r a n t i n g
t u m b u h a n y a n g m e n g e r a s
k a r e n a m e n g a l a m i l i g n i f i k a s i
( p e n g a y u a n ) . K a y u m e r u p a k a n
b a h a n y a n g d a p a t m e n y e r a p
a i r d i s e k i t a r n y a
( h y g r o s c o p i c ) , d a n d a p a t
m e n g e m b a n g d a n m e n y u s u t
s e s u a i k a n d u n g a n a i r
t e r s e b u t .

Add a Footer 2
KELEBIHAN KAYU KEKURANGAN KAYU
1. Bobotnya ringan (BJ dibawah 1). 1. Kurang homogen dengan cacat-cacat alam seperti
2. Memiliki daya tahan yang cukup tinggi terhadap arah serat yang membentuk penampang, spiral dan
pengaruh kimia dan listrik. diagonal, mata kayu, dll
3. Kayu merupakan bahan mentah yang mudah 2. Daya muai dan susut yang besar ( bersifat
diproses untuk dijadikan barang lain. higroskopis)
4. Mudah didapat , murah , dan mudah dikerjakan. 3. Kurang awet.
5. Cukup awet/ tahan lama 4. Pada pembebanan dalam jangka panjang, lendutan
6. Kayu merupakan sumber kekayaan alam yang tidak cukup besar.
akan habis, apabila dikelola dengan baik. 5. Mudah terbakar.
7. Kayu mempunyai sifat-sifat spesifik yang tidak bias 6. Apabila proses pengeringan kurang baik akan
ditiru oleh bahan lain yang dibuat oleh tangan menimbulkan serangan cendawan/jamur.
manusia 7. Disenangi serangga/kumbang kayu.
8. Pada umumnya kayu yang berat jenisnya tinggi 8. Cacat pada kayu mengakibatkan kekurangan atau
mempunyai modulus elastisitas dan kekuatan yang kesulitan pada penggunaan dan pengerjaa kayu.
tinggi pula(sesuai dengan kelas kuatnya. 9. Cacat diawal pertumbuhan, akan menjadi cacat
9. Cukup tahan terhadap beban tekan dan beban pada kayu setelah pohon ditebang.
tarik.

Add a Footer 3
Sifat fisik kayu

Berat jenis merupakan petunjuk penting bagi aneka sifat


kayu.Makin berat kayu itu, umumnya makin kuat pula kayunya.
Semakin ringan suatu jenis kayu, akan berkurang pula
kekuatannya. Berat jenis ditentukan antara lain oleh tebal dinding
sel, dan kecilnya rongga sel yang membentuk pori-pori.

Add a Footer 4
K l a s i fi k a s i P r o d u k K a y u
Kayu mutu kering udara

1. Besar mata kayu maksimum 1/6 lebar kecil tampang / 3,5 cm2

2. Tak boleh mengandung kayu gubal lebih dari 1/10 tinggi balok

3. Miring arah serat maksimum adalah 1/74.

4. Retak arah radial maksimum 1/3 tebal dan arah lingkaran tumbuh 1/4 tebal kayu

Kayu mutu kering udara 15% - 30%1.

5. Besar mata kayu maksimum 1/4 lebar kecil tampang / 5 cm2.

6. Tak boleh mengandung kayu gubal lebih dari 1/10 tinggi balok 3.

7. Miring arah serat maksimum adalah 1/104.

8. Retak arah radial maksimum ¼ tebal dan arah lingkaran tumbuh 1/5 tebal kayu

Add a Footer 5
METODE PERAWATAN
• Setelah kayu kering baik itu karena direndam atau diolesi minyak
KAYU AGAR LEBIH AWET • Setelah kayu kering baik itu karena direndam atau diolesi
tanah atau oli, maka tahapan selanjutnya adalah dengan
minyak tanah atau oli, maka tahapan selanjutnya adalah
• Material kayu tidak boleh langsung menyentuh tanah, karena mengolesinya dengan obat anti rayap. Supaya kayu lebih aman
dengan mengolesinya dengan obat anti rayap. Supaya kayu
cara ini bisa menyebabkan  permukaan dari kayu mudah dari serangan rayap.
lebih aman dari serangan rayap.
menjadi lembab. Kondisi ini bisa mengakibatkan tumbuhnya
jamur dan kekuatan dari kayu akan berkurang. • Kayu memiliki sifat gampang menyerap air yang melekat di
• Kayu memiliki sifat gampang menyerap air yang melekat di
permukaannya. Sehingga sangat penting untuk memperhatikan
• Pemasangan kayu harus menghindari paparan langsung dari permukaannya. Sehingga sangat penting untuk
kebersihan dari material kayu. Apabila permukaan dari kayu
terik matahari dan juga jauhkan dari guyuran air hujan. Karena memperhatikan kebersihan dari material kayu. Apabila
terkena percikan air, maka harus segera dibersihkan.  Metode ini
kondisi itu bisa menjadikan material kayu semakin sensitif permukaan dari kayu terkena percikan air, maka harus segera
sangat penting untuk diketahui, sehingga kayu akan lebih tahan
terhadap perubahan suhu udara. dibersihkan.  Metode ini sangat penting untuk diketahui,
lama.
• Rendam dahulu sebatang kayu di dalam sungai, sebelum kayu sehingga kayu akan lebih tahan lama.

tersebut digunakan untuk menopang atau menghiasi rumah


Anda. Waktu perendaman ini bisa memakan waktu antara 2
bulan hingga 6 bulan. Metode lain juga bisa diterapkan yaitu
dengan mengolesi material kayu memakai minyak tanah atau
oli, sebelum di pasang di bangunan

Add a Footer 6
JENIS-JENIS KAYU
• kayu Jati

Kayu jati merupakan kayu yang paling terkenal diantara jenis kayu lainnya. Selain tergolong ke dalam jenis kayu yang tidak
dimakan rayap, kayu jati memiliki tekstur yang indah dan kuat. Ciri khas dari kayu ini adalah berwarna coklat muda hingga coklat
tua, mudah dipotong dan diolah serta tidak akan mudah berubah-ubah bentuk akibat perubahan cuaca.  Jenis kayu jati biasanya
memiliki ukuran besar dan dapat tumbuh setinggi 30 hingga 40 meter serta memiliki daun yang lebar-lebar. Karena kualitas tinggi
yang ditawarkan, kayu jati memiliki harga yang sangat fantastis jika dibandingkan harga kayu lain. Oleh karena kayu jati tidak
disarankan sebagai cara membangun rumah dengan dana minim.

• kayu Kelapa atau Guglu

Indonesia merupakan negara tropis yang kaya akan hutan-hutan dengan berbagai macam jenis pohon di dalamnya. Salah satunya
adalah pohon kayu kelapa dan guglu. Pemanfaatan kayu ini banyak digunakan sebagai pembuat jenis-jenis kanopi rumah bahkan
sebagai kayu penyusun rangka atap. Dalam proyek bangunan tinggi, kayu kelapa sering dimanfaatkan sebagai pembuat bekisting
balok. Kayu kelapa atau guglu memiliki serat dan tekstur yang jelas dan lurus, berbeda dengan jenis kayu lainnya.

• kayu Kamper

Kayu kamper atau yang biasa disebut dengan kayu borneo ini juga memiliki serat dan tekstur yang indah. Pemanfaatannya pun
beragam mulai dari kusen pitu, jendela dan perabot dan sebagainya. Untuk membersihkan perabot kayu kamper, gunakan
pembersih perabot kayu yang tepat! Di pasaran, kayu kamper terbagi menjadi tiga kategori. Yakni Kayu Kamper Kruing dari
Sumatera, Kayu Kamper Samarinda dan Kayu Kamper Surabaya. Tanaman kayu kamper ini sekarang sudah dapat Anda temukan
hampir di seluruh pelosok Indonesia.

Add a Footer 7
• kayu Bengkirai

Pemanfaatan kayu bengkirai pada pembuatan sebuah bangunan dapat diaplikasikan pada pembuatan listplang,
decking, atap kayu dan sebagainya. Sebab kayu bengkiri memiliki kekuatan yang cukup serta dapat digunakan dalam
jangka waktu lama dan memiliki ketahanan terhadap cuaca. Pohon bengkirai paling banyak ditemukan pada hutan
hujan tropis di Kalimantan. Ciri khas dari kayu ini adalah memiliki warna kuning dan terkadang agak kecoklatan. Yang
menjadi pembeda antara kayu gubal dan kayu teras dapat dilihat dari warna gubal yang jauh lebih terang.

• kayu Merbau

Kayu merbau memiliki warna coklat kemerahan yang terkadang disertai highlight kuning dengan tekstur serat yang
berupa garis-garis putus paling banyak di temukan di Irian. Pohon Merbau tergolong pada pohon yang terdapat di
hutan hujan tropis, dimana kelasnya terbagi mejadi Kelas Awet I, II dan Kelas Kuat I dan II. Finishing jenis kayu ini
biasanya berupa melamin dengan warna gelap atau tua.

• Kayu Ulin

Kayu yang sering di temukan di Kalimantan ini merupakan jenis kayu konstruksi yang sangat kuat. Kayu ulin sering
kali dimanfaatkan sebagai pembuatan rumah, kantor, gedung dan berbagai macam bangunan lainnya. Jenis
pohonnya tergolong pohon besar dengan ketinggian yang mencapai 50 m dan diameter sebesar 120 cm. Ciri khas
dari kayu ulin memiliki warna yang gelap serta memiliki daya tahan yang baik terhadap air laut.

Add a Footer 8
MENGENAL KAYU LAPIS
Kayu lapis atau yang sering juga disebut dengan tripleks
merupakan sejenis papan pabrikan yang terdiri dari lapisan
kayu (veneer kayu) yang direkatkan secara bersama-sama.
Triplek merupakan salah satu produk kayu yang paling sering
digunakan karena bersifat fleksibel, murah, dapat dibentuk,
dapat didaur ulang, dan tidak memiliki teknik pembuatan
yang rumit.
Lapisan kayu lapis atau yang biasa disebut dengan veneer,
direkatkan bersama dengan sudut urat (grain) yang
disesuaikan untuk menciptakan hasil yang lebih kuat.
Biasanya lapisan ini ditumpuk dalam jumlah yang ganjil
untuk mencegah terjadinya pembelokan (warping) dan
dapat menciptakan konstruksi yang seimbang. Lapisan dalam
jumlah genap dapat menghasilkan papan yang tidak stabil
dan mudah terdistorsi. Saat ini kayu lapis atau triplek telah
tersedia dalam berbagai ketebalan, mulai dari 0,8 mm hingga
25 mm dengan tingkat kualitas yang berbeda-beda.

Add a Footer 9
KELEBIHAN DARI KAYU LAPIS
•Triplek merupakan produk olahan kayu yang penggunaannya sangat praktis
dan gampang dibentuk daripada produk-produk sejenis.
•Triplek mempunyai tingkat ketahanan yang tinggi terhadap penyusutan
sehingga bentuk dan ukurannya tidak gampang berubah.
•Triplek tersedia dalam berbagai pilihan ukuran dan ketebalan yang lebih
bervariasi sehingga memudahkan kita dalam memilih yang paling tepat.
•Triplek memiliki daya tahan yang tinggi terhadap perubahan cuaca yang
ekstrim serta daya tekuk yang dimilikinya lebih bagus dibandingkan produk kayu
lainnya.
•Triplek mempunyai struktur yang kokoh sehingga cocok sekali digunakan untuk
rangka utama pembuatan furnitur.
•Triplek bersifat anti air atau setidaknya lebih tahan terhadap air ketimbang
jenis-jenis kayu yang lain berkat adanya lapisan keras yang menyelubungi
permukaannya (kecuali MDF).
•Triplek dibuat dengan ukuran yang presisi dan seragam, serta tekstur pada
lapisan permukaannya pun sangat halus.

Add a Footer 10
KEKURANGAN DARI KAYU LAPIS
•Daya tahan yang dimiliki oleh triplek terhadap cuaca yang
ekstrim secara terus-menerus tidak lebih bagus daripada kayu
solid.
•Triplek tidak cocok digunakan sebagai bahan baku pembuatan
alat dan perabotan rumah tangga yang bersifat outdoor.
•Pengangkutan triplek dari tempat pembelian ke lokasi
pengerjaan harus dilakukan dengan hati-hati mengingat ukuran
ketebalannya yang tipis.
•Kadang-kadang ditemukan triplek yang mempunyai
permukaan kurang halus dan bergelombang.
•Penggabungan beberapa lembaran triplek harus memakai
paku tembak agar hasilnya lebih maksimal dan rapi.
•Tingkat presisi pada sisi ketebalannya kurang bagus, khususnya
apabila permukaan triplek sudah bergelombang.
•Dibutuhkan tingkat ketelitian yang tinggi untuk melakukan
finishing pada triplek supaya hasilnya sesuai keinginan.

Add a Footer 11
JENIS-JENIS KAYU OLAHANJENIS JENIS OLAHAN KAYU
Particleboard
Berbahan dasar serbuk kayu kasar dengan penambahan bahan kimia
tertentu kemudian diproses dengan menggunakan mesin pres bertekanan
tinggi, maka terbentuklah papan yang lebih kita kenal dengan nama partikel.
Dibandingkan dengan Medium Density Fiberboard, Blocboard, dan plywood,
maka particleboard adalah yang paling mempunyai kualitas terendah dan
harganyapun paling murah. Hal ini disebabkan karena teksturnya yang kasar
dan tidak tahan air. Jadi jarang furniture yang menggunakan bahan baku ini.

Medium Density Fiberboard


Jenis kayu olahan yang sering digunakan sebagai bahan untuk membuat box
speaker ini tidak berbeda dengan particleboard dalam proses
pembuatannya. Namun Medium Density Fiberboard yang disingkat dengan
MDF ini berbahan dasar serbuk kayu halus.
Kekuatan MDF lebih merata karena lebih padat sehingga menjadikannya
lebih berkualitas apabila dibandingkan dengan particleboard. Banyak
furniture yang dalam pembuatannya menggunakan bahan dari jenis kayu
olahan yang satu ini.

Add a Footer 12
Blockboard

Kayu olahan yang lebih mahal dari Particleboard dan Medium Density
Fiberboard ini adalah hasil pemadatan atau penataan dari potongan-
potongan kayu yang berukuran 4 cm sampai dengan 5 cm secara sejajar,
kemudian dilapisi dengan Vinir untuk menjadikannya sebuah papan
yang siap digunakan.

Tentu saja dengan menggunakan mesin untuk memadatkan/menatanya.


Blockboard yang menggunakan pelapis vinir dari kayu jati banyak
digunakan untuk membuat kitchen set dikenal dengan nama teakblock.

Add a Footer 13
Plywood

Dalam bahasa kita plywood bearti kayu lapis, tetapi pada jaman dulu
lebih dikenal dengan nama tripleks. Kayu olahan ini sebenarnya terdiri
dari 2 macam yaitu tripleks dan multipleks. Apabila tersusun dari tiga
lapis maka disebut tripleks, sesuai dengan namanya tri berarti tiga.
Sedangkan multipleks tersusun lebih dari tiga lapis.

Proses pembuatannya yaitu dengan merekatkan log yang telah diproses


menjadi lembaran-lembaran vinir. Antara lapisan yang saling menempel
disusun dengan arah yeng berlawanan, hal ini membuat plywood lebih
kuat apabila dibandingkan dengan kayu olahan lainnya.

Setelah lembaran-lembaran vinir tersusun dan direkatkan dengan lem


khusus, kemudian dipres dengan tekanan tinggi lalu dikeringkan. Proses
selanjutnya adalah memotong lembaran-lembaran plywood sesuai
dengan ukuran panjang dan lebar yang diinginkan.

Langkah terakhir proses pembuatannya adalah menghaluskan


permukaannya dengan mesin amplas dan juga memperbaiki apabila ada
cacat produksi.

Add a Footer 14
PELAT LANTAI KAYU-BETON KOMPOSIT
Sejak tahun 1985 pelat lantai kayu-beton komposit merupakan trend baru yang didukung oleh
perkembangan kontruksi komposit yang lain dan oleh eko-arsitektur yang mencari alternative bagi pelat
lantai-beton bertulang karena tulang baja menyebarkan medan listrik maupun magnetis yang
diakibatkan oleh instalasi listrik.
Sebagai pelat lantai kontruksi kayu beton komposit, terdapat dua system penyelesaian sebagai berikut.
• Penggunaan papan kayu dan pelat beton sedemikian rupa sehingga papan kayu menerima gaya tarik
dan pelat beton menerima tekanan. Keuntungan system ini terletak pada penggunaan papan kayu
secara multi fungsi sebagai papan langit-langit tanpa kontruksi penggantung, sebagai papan
bekisting yang tidak perlu dilepas lagi, sebagai penerima gaya tarik dan dengan bidang permukaanya
yang luas sekali gaya geser dapat disalurkan dengan paku yang tertanam dalam papan kayu
tersebut. Kekurangan system ini adalah terjadinya penyusutan beton yang bertentangan dengan
pengembangan bahan kayu yang basah. Tegangan tersebut mengakibatkan retakan, yang dapat
diatasi dengan penggunaan beton berserat (serat alam).
• Penggunaan balok kayu dan pelat beton sedemikian rupa sehingga balok kayu menerima gaya tarik
dan pelat beton menerima tekanan. Keuntungan pada system ini terletak pada penggunaan
multipleks kayu sebagai pelat langit-langit tanpa kontruksi penggantung dan sebagai papan bekisting
dan beton ditiadakan. Kekurangan akibat penyusutan bekisting dan beton ditiadakan . kekurangan
system ini terletak pada penggunaan kayu sebgaai penerima gaya tarik dengan bidang permukaan
nya yang sempit sekali untuk menyaliurkan gaya gesek dengan menenem pasak saja, pototngan
pipa baja, atau paku bergaris-tengah besar.

Add a Footer 15
Kontruksi pelat lantai beton kayu komposit dengan penggunaan papan kayu yang
menerima gaya tarik. Papan kayu yang menerima gaya tarik dengan paku gaya
geseran
• Pelat lantai
Pelat lantai adalah kontruksi pemisah ruang secara mendatar pada gedung
bertingkat. Pelat lantai bertugas ganda, yakni menerima dan menyalurkan beban
serta membagi ruang .

Rangka pelat rantai dengan balok kayu


Balok lantai merupakan kontruksi kayu yang paling bawah sebagai penopang lantai .
pada rumah panggung balok lantai juga disebut balok penyangga, yang biasanya
dibuat dari kayu kelas 1 yang tahan rayap.

Add a Footer 16
Sesuai peletakan dan tugasnya, balok lantai memiliki nama-nama tersendiri yaitu:
 
Balok tunggal atau balok utuh, melintang dalam ruang dan memiliki dua tumpuan (biasanya
dinding rumah).
Balok terusan melintang minimal pada dua ruang yang memiliki minimal tiga tumpuan
tanpa sambungan memanjang
Balok ekor bertumpu dengan satu ujung pada dinding dan ujung yang lain disambung
dengan purus berdada rata atau miring pada balok ravil
Balok ravil merupakan balok tunggal yang menerima beban tambahan karena menerima
balok tumpuan untuk balok ekor, maka biasanya ukurannya (b + 20 mm) lebih lebar.
Balok sisi , terdapat sepanjang dinding batu dengan celah kurang lebih 20 mm. karena
menerima beban separo saja, maka ukurannya (b – 20 mm) lebih sempit.

Add a Footer 17
Dinding rangka tersusun
Kontruksi dinding rangka tersusun merupakan kontruksi rangka yang di susun setingkat
demi setingkat. kontruksi rangka tersusun di pasang secara terbuka(dengan pengisian
rangka dinding) atau di lapisi dengan papan. Kontruksi rangka tersusun menerima dan
menerima gaya vertikal (beban gedung, beban berguanan) maupun horizontal
(tekanan angin, beban gempa bumi). Kuda penopang di sudut rumah pada umumnya
megalirkan beban horizontal dari sudut atas ke bantalan bawah.
Penysutan pada kontruksi rangka tersusun tidak seragam. Pada baguian kontruksi yang
berbaring (bantalan, baloknlantai, dan balok loteng) penyusutannya besar (± 30 mm
per meter tinggi kontruksi) sedangkan pada bagian kontruksi yang tegak ( tiang dan
kuda penopang) penyusutan kecil. Denagn memperhatikan perbedaan penyusutan
tersebut, maka pelapis dinding luar yang tegak hendaknya tidak di pasang lebih tinggi
dari satu tingkat.
Untuk menghindari lapuknya kontruksi rangka tersusun, maka bantalan di buat dari
kayu kelas 1 (kayu ulin, jati, bangkirai, dan sebagainya.) karena kayu jenis ini tahan
terhadap air hujan, kembapan tanah maupun cuaca.

Add a Footer 18
kontruksi rangka tersusun secara
konvensional
1.bantalan
2. tiang
3. tiang sudut
4. kuda penopang
5. palang (ambang jendela)
6. palang
7. peran dinding
8. balok loteng
9. balok loteng ekor

Add a Footer 19
Penyusun kayu pada dinding rangka tersusun
Bantalan merupakan balok horizontal yang membatasi dinding ke bawah dan
bertugas menumpunya. Beban akan di salurkan ke fondasi atau ke kepala balok lantai(
pada gedung bertingkat). Bantalan di sambungkan pada puncak fondasi (yang
sebelumnya suda di berikan lapisan kedap air) dengan menggunakan angkur baut 10
mm pada balok lantai. Sambungan memanjang pada bantalan menggunakan takikan
separo dan sambungan sudut.
Peran (gording) merupakan balok horizontal penutup dinding bagian atas yang
meneriam beban pelat lantai (pada gedung bertingkat) dan atap. Tinggi peran, sesuai
dengan beban dan jarak tiang harus > 12cm dan lebarnya sama dengan ukuran tiang.
Sambungan memanjang pada peran pada peran selalu di pasang pada titik momen
nol dengan sambungan bibir miring dan baut pengikat yang menerima gaya lintang
dan gaya horizontal.

Add a Footer 20
Palang membagi bagian antara dua tiang atau kuda penopang ke dalam bagian yang
lebih kecil. Dengan begitu palang, memperkuat struktur dinding juga. Berdasarkan tinggi
dinding, dapat di gunakan 2-3 palang yang di sambungkan dengan purus pada tiang dan
kuda penopang. Palang ambang pintu dan palang ambang jendela di sambungkan
dengan purus bergigi tunggal dengan menggunakan ukuran yang mirip ukuran tiang.
Ukuran palang biasa dapat di pilih 20 mm lebih rendah.
Tiang merupakan kayu tegak yang menentukan tinggi dinding dan berdiri tegak lurus
antara bantalan dan peran dinding. Tiang biasanya berpenampang bujur sangkar. Kalau
ukuran ini tidak memenuhi kebutuhan tertentu dapat di gunakan tiang ganda yang
bersambung dengan baut. Hal ini dapat terjadi pada gedung dengan beberapa tingkat,
di mana tiang ganda ini berlajur terus. Di ats dan di bawah tiang biasanya di gunakan
sambungan purus, pada bantalan sedalam > 40 mm dan pada peran dinding > 60 mm
atau ½ tingginya.

Add a Footer 21
Kuda penopang merupakan tiang yang berdiri miring dan membagi bidang
dinding segi empat yang goyah ke dalam bidang segitiga yang kaku sehingga
kontruksi dinding mampu menyalurkan gaya horizontal. Jarak antara tiang dan
kuda penopang sebagainkayu muka > 120mm, menghindari pergeseran.
Penapang lintang kuda penopang harus mirip dengan tiang atau di perlebar 20
mm. sambuangan atas dan bawah menggunkan puru atau gigi tunggal.
Kestabilan pada kontruksi dinidng rangka tersusun
Kestabilan tersebut harus di lakukan secara vertikal maupun horizontal.
Kestabilan vertikal dapat tercapai dengan ,enggunakan pelan dinding yang
menerima beban horizontal (angin dan sebagainya) dan menyalurkannya ke
bagian pondasi.
Kestabilan secara horizontal dapat tercapai dalam kontruksi pelat lantai dengan
menggunakan papan multipleks atau lapisan papan diagoanal sebagai lantai
dasar atau batang Tarik bersilangan (biasanya berbentuk besi strip yang di paku
pada setiap balok lantai).

Add a Footer 22
DINDING RANGKAT TIANG PREFAB
Pembangunan kontruksi dinding rangka papan prefab mengandung keuntungan
yakni dapat di persiapkan pada bengkel kayu (di bawah atap pelindung dengan
peralatan masin yang memadai), serta di dirikan di lapangan secara cepat
(kontruksi kayu tidak kena air hujan dan sebagainya. Kontruksi gedung rangka
papan prefab tidak terbatas pada bagian dinding saja, melainkan juga dapat di
susun pada bagian atap, bagian pelat lantai, dan sebagainya.
Dalam perencanaan, selain mekanika teknik juga di perhatiakan ukuran
multipleks dan bahan perlengkapan lain yang di pasarkan di tempat. Jika bahan
pelapis dinding adalah multipleks, maka ururan modul yang menguntungkan
ialah 600×600 mm (ukuran multipleks 1220×2440 mm) pelapis dinding yang
menjamin stabilitas ( multipleks atau papan kayu yang diagonal dapat di pasang
di sebelah dalam maupun di luar tiang papan. Walaupun demikian harus, harus
di perhatikan masalah suhu dan cuaca. Karena multipleks kurang tahan air hujan,
sebaiknya di pasang di sebelah dalam dan penutup dinding dari papan di sebelah
luar (2 lapisan kayu, dengan pengudaraan di antara tiang yang mengurangi panas
yang masuk ke dalam gedung). Tetapi jika di pilih papan kayu yang diagonal, yang
sekaligus berfungsi sebagai penutup dinding ( 1 lapisan kayu saja ), sebaiknya di
pasang di sebelah luar.

Add a Footer 23
THANK YOU
SUBTITLE GOES HERE

Add a Footer 24

Anda mungkin juga menyukai