Anda di halaman 1dari 8

Manajemen Konflik dan

Manajemen SDM Global

Kelompok :6
Nama : 1. Achmad Dwi
2. Ade Ilyas Nurkarim
3. Anggi Permana Putra
4. Arens Gilberth
5.
Kelas : 3ID09

JURUSAN TEKNIK INDUSTRI


FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
UNIVERSITAS GUNADARMA
BEKASI
2020
Penger
tian
Konflik adalah suatu proses interaksi
yang terjadi akibat adanya
ketidaksesuaian antara dua pendapat
(sudut pandang) yang berpengaruh atas
pihak-pihak yang terlibat baik
pengaruh positif maupun pengaruh
negatif.
Jenis-Jenis Konflik

Konflik Intrapersonal, adalah konflik seseorang


1 dengan dirinya sendiri

Konflik Interpersonal adalah pertentangan antar


2 seseorang dengan orang lain.

Konflik antar individu-individu dan kelompok-


3 kelompok.

Konflik antara kelompok dalam organisasi yang


4 sama

5 Konflik antara organisasi.


Dampak-Dampak Konflik

Dampak Dampak
positif Negatif
02
1. Menghambat komunikasi. 1.Membuat organisasi tetap hidup dan harmonis.
2. Mengganggu kohesi(keeratan hubungan) 2. Berusaha menyesuaikan diri dengan lingkungan.
3. Mengganggu kerjasama atau “team work”. 3. Melakukan adaptasi, sehingga dapat terjadi
4. Mengganggu proses produksi, bahkan dapat perubahan dan perbaikan dalam sistem dan prosedur,
menurunkan produksi. program, bahkan tujuan organisasi.
5.  Menumbuhkan ketidakpuasan 4.Memunculkan keputusan-keputusan yang
terhadap pekerjaan. bersifat inovatif.
6.Individu atau personil mengalami tekanan 5.Memunculkan persepsi yang lebih kritis terhadap
(stress), mengganggu konsentrasi, perbedaan pendapat.
menimbulkan kecemasan, mangkir, menarik
diri, frustrasi, dan apatisme..
3.Komunikasi
1. Disiplin
Suatu komunikasi yang baik akan menciptakan lingkungan
Seseorang harus mengetahui dan
yang terapetik dan kondusif. Suatu upaya yang dapat
memahami peraturan-peraturan
dilakukan manajer untuk menghindari konflik adalah
yang ada dalam organisasi.
dengan menerapkan   komunikasi yang  efektif dalam
kegitan sehari-hari yang akhirnya dapat dijadikan sebagai
satu cara hidup.

Cara
2. Pertimbangan pengalaman menangani
dalam tahapan kehidupan 4.Mendengarkan secara aktif
konflik Mendengarkan secara aktif
Konflik dapat dikelola dengan
mendukung perawat untuk merupakan hal penting untuk
mencapai tujuan sesuai dengan mengelola konflik.
pengalaman dan tahapan
hidupnya.
Negosiasi

Negosiasi atau perundingan adalah proses


mencapai kepuasan bersama melalui diskusi
dan tawar menawar. Seseorang berunding
untuk menyelesaikan perselisian, mengubah
perjanjian atau syarat-syarat, atau menilai
komoditi atau jasa, atau permasalahan yang
lain.
1. Perkenalan 4.Penjabaran Pokok-pokok Persoalan
 
Bersikaplah ramah terhadap pihak Uraikan secara terinci apa yang ingin anda
lain dan ciptakan suasana yang pecahkan/rundingkan, jika mungkin
santai dan tidak tegang. mulailah dengan persoalan yang
kemungkinan akan mendapatkan
2.Peninjauan umum persetujuan
Jelaskan keinginan serta
sasaran yang akan dicapai dari 5.Rundingkan Persoalan
kedua belah pihak Mulailah dengan mengajukan apa
Langkah-
yang anda inginkan dan sebaliknya.
Langkah
Perundingan .
6.Kompromi
 
 3.Latar Belakang Agar kita mendapatkan sesuatu, tentu
Tinjaulah catatan kegiatan yang ada sebelum kita harus memberikan pula sesuatu
perundingan, jika ada interpretasi/tafsiran kepada pihak lain sebagai imbalannya.
yang berbeda mengenai persoalan yang akan
dibahas,  7.Penyelesaian
Jika persetujuan sudah disepakati oleh
kedua belah pihak
Strategi Negosiasi
1. Distributive Negotiation
menyangkut kepentingan yang sama dari pihak
yang bernegosiasi, dimana keuntungan satu
pihak adalah kerugianpihak lain.

2. Integrative negotiation
Integrative atau value–added negotiation lebih
mengarah kepada progressive win-win strategy. team-
team negosiasi yang terlatih baik dapat mencapai hasil
yang memuaskan bagi kedua belah pihak

Anda mungkin juga menyukai