Anamnesis dilakukan di ruang VK pada hari Minggu, 21 Oktober 2018. • Keluhan Utama • Keluar cairan dari jalan lahir • RPS : • Pasien G1P0A0 dengan usia kehamilan 34 minggu datang ke IGD RS Bethesda Yogyakarta pukul 06.45 WIB rujukan dari RSU Bethesda Lempuyangwangi dengan keluhan keluar cairan dari jalan lahir. Cairan keluar sejak pukul 01.30 tanggal 20 Oktober 2018. Cairan yang keluar berwarna kuning, tidak ada perut kenceng-kenceng, flek, keputihan (-). Riwayat Penyakit Dahulu • Keluhan serupa : (-) • Hipertensi : (-) • Diabetes Mellitus : (-) • Penyakit Jantung : (-) • Asma : (-) • Infeksi Saluran Kencing : (+) • Alergi : (-) Riwayat Menstruasi • Usia menarche : 12 tahun • Lama haid : 7 hari • Jumlah darah : 50 ml • Siklus haid : Teratur • Nyeri haid : (+) • Keputihan : (-) Riwayat Perkawinan: • Menikah : 1x • Menikah saat usia : 31 tahun • Lama pernikahan : 7 tahun Riwayat Kehamilan NO Tahun Persalinan Jenis Persalinan Jenis Kelamin BB (gram)
1 2018 Kehamilan sekarang G1 P0 A0
Ah0 • Riwayat KB • Pasien belum pernah menggunakan kontrasepsi • Riwayat Penyakit Keluarga: • Kista : (-) • DM : (-) • Hipertensi : (+) Ibu • Asma : (-) • Alergi : (-) • Jantung : (-) • Stroke : (-) Riwayat Lifestyle • Pasien seorang karyawan swasta, aktivitas sehari-hari pasien bekerja dan mengurus keluarga. • Tidak merokok dan konsumsi alkohol • Pola makan rutin 3 kali sehari, air putih cukup, sering makan buah dan sayur. • Aktivitas olahraga pasien mengatakan jarang berolahraga. • Pasien mengatakan terkadang menahan kencing (+) dan anyang- anyangen PEMERIKSAAN FISIK Pemeriksaan fisik dilakukan di VK RS Bethesda pada tanggal 21 Oktober 2018 pukul 17.00 WIB • Status Generalis • Keadaan umum : Sedang • Kesadaran : Compos Mentis • GCS : E4V5M6 • Tanda Vital • Tekanan darah : 120/80 mmHg • Nadi : 108 kali/menit • Napas : 17 kali/menit • Suhu : 36,8°C • Berat badan : 63 kg • Tinggi badan : 149 cm • IMT : 28 (berat badan lebih) Status Lokalis • Kepala : normocephali • Mata : konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), mata cekung (-) • Leher : limfonodi tidak teraba, nyeri (-), peningkatan JVP (-) • Thorax : simetris, retraksi dinding dada (-), perkusi sonor, vesikuler (+/+), ronkhi (-/-), wheezing (-/-), S1/S2 normal tidak ada suara tambahan, bising jantung (-) • Abdomen : • Inspeksi : tampak perut membesar • Auskultasi: peristaltik usus (+) 4-5x/menit • Perkusi : timpani • Palpasi : nyeri tekan suprapubik (-), fundus uteri teraba • Ekstremitas : akral hangat, CRT <2 detik, edema (-), tremor (-) Status Pemeriksaan Obstetrical • Pemeriksaan leopold • Leopold I : teraba bagian bulat dan lunak (kesan bokong) • Leopold II : Teraba tahanan keras dikiri (kesan punggung dan bagian kecil di kanan) • Leopold III :teraba bagian bulat, keras ( Kesan kepala) • Leopold IV : Bagian bawah belum masuk ke panggul • DJJ : 143 • TFU : 29 cm • VT : (-) PEMERIKSAAN PENUNJANG Pemeriksaan Laboratorium tanggal 20 Oktober 2018 pk 02.45 WIB
Nama Pemeriksaan Hasil Satuan Nilai Rujukan
Hemoglobin 10,3 g/dl 12,0-16,0
Leukosit 8.710 mm3 4.800-10.800
Hematokrit 31,1 37-47
Eritrosit 3,62 jt/ mm3 4,2-5,4
Trombosit 336 mm3 150.000-450.000
MCV 85,9 FL 79,0-99,0
MCH 28,5 PG 27,0-31,0
MCHC 33,1 g/dl 33,0-37,0
Basofil 0,2 % 0-1
Eosinofil 1,4 % 2-4
Neutrofil 68,5 % 50-70
Urinalisa Makroskopis Nilai normal Warna Kuning Kuning Kejernihan Agak keruh Jernih Berat Jenis 1020 1005-1030 pH 6,5 5,8-8,0 Protein (-) (-) Reduksi (-) (-) Mikroskopis Eritrosit 3+/LPB (-) Leukosit 3+/LPB (-) Sel epitel 3+/LPB (-) Silinder Hyalin (-) (-) Silinder Granuler (-) (-) Kristal Ca oxalat 12 (-) Lain-lain Bakteri 2+/LPK DIAGNOSIS • Diagnosis Utama : G1P0A0 UK 34 minggu dengan Ketuban Pecah Dini • Diagnosis Tambahan : Infeksi Saluran Kencing Diagnosis Banding • PPI TATALAKSANA • Eritromicin 4x250 mg • Nifedipine 10 mg sub lingual setiap 15-20 menit (sampai 4 kali pemberian) kemudian 10-20 mg oral setiap 4-6 jam • Inj. Dexametaxon 6 mg IM setiap 12 jam selama 48 jam Edukasi • Bed rest • Rujuk ke dr spesialis obstetric gynecologic • Tidak boleh menahan kencing • Banyak minum air putih minimal 8 gelas 1 hari • Jaga kebersihan saluran kencing dan genital