Kelompok:
1. Agnesia
2. Niken
3. Rika
4. Vikky
5. Yerni
6. Yunita
Pengertian Triage
Triage berasal dari kata : “Tier” (Bahasa Perancis)
yang berarti “terbagi dalam tiga kelompok”.
Triase adalah suatu proses penggolongan pasien
berdasarkan tipe dan tingkat kegawatan
kondisinya dan sebagai suatu tindakan
pengelompokan penderita berdasarkan pada
beratnya cedera yang diprioritaskan ada tidaknya
gangguan pada airway, breathing, dan
circulation dengan mempertimbangkan sarana,
sumber daya manusia dan probabilitas hidup
penderita.
Tujuan
1. Mengidentifikasi kondisi yang mengancam
nyawa.
2. Memprioritaskan pasien menurut kondisi
keakutannya.
3. Menempatkan pasien sesuai dengan
keakutannya berdasarkan pada pengkajian
yang tepat dan akurat.
4. Menggali data yang lengkap tentang
keadaan pasien.
Prinsip Triage
Triage harus dilakukan dengan segera dan singkat.
Kemampuan untuk menilai dan merespons dengan cepat
kemungkinan yang dapat menyelamatkan pasien dari kondisi
sakit atau cedera yang mengancam nyawa dalam departemen
gawat darurat.
Pengkajian harus dilakukan secara adekuat dan akurat.
Keakuratan dan ketepatan data merupakan kunci dalam proses
pengkajian.
Keputusan dibuat berdasarkan pengkajian.
Keselamatan dan keefektifan perawatan pasien dapat
direncanakan jika terdapat data dan informasi yang akurat dan
adekuat.
Intervensi yang dilakukan berdasarkan kondisi keakutan
Tanggung jawab
Tercapainya kepuasan pasien.
Klasifikasi Triage
1. Triage Pre-Hospital
2. Triage In Hospital
Triage Pre-Hospital