Peran Apoteker Dalam

Perawatan Diri
Dan Pengobatan Diri
Kelompok 8:
Debora Dwi Hardiyanti 1748201014
Dwi Nova Listary 1748201027
Geci Sela Utama 1748201032
M. Iqbal A 1748201055
Nike Nur Ahdiyah 1748201063
DEFINISI
 Perawatan diri
Perawatan diri adalah apa yang dilakukan orang untuk diri mereka sendiri
untuk membangun dan menjaga kesehatan, mencegah dan menangani
penyakit, Meliputi:
kebersihan (umum dan pribadi);
• nutrisi (jenis dan kualitas makanan yang dimakan);
• gaya hidup (kegiatan olahraga, rekreasi dll.);
• faktor lingkungan (kondisi kehidupan, kebiasaan sosial, dll.);
• faktor sosial ekonomi (tingkat pendapatan, kepercayaan budaya, dll.);
• pengobatan sendiri.
Lanjutan

 Pengobatan diri
Pengobatan diri adalah pemilihan dan penggunaan obat oleh
individu untuk mengobati penyakit atau gejalanya sendiri.
 Pengobatan sendiri yang bertanggung jawab.
merupakan praktik di mana individu mengobati penyakit dan
kondisi mereka dengan obat-obatan yang disetujui dan
tersedia tanpa resep, dan yang aman dan efektif bila
digunakan sesuai petunjuk.
Faktor peningkatan perawatan
diri dan pengobatan sendiri
Faktor-faktor ini meliputi:

Gaya Hidup Manajemen penyakit akut, kronis

dan berulang, dan rehabilitasi

Faktor sosial ekonomi Kesehatan masyarakat dan faktor

lingkungan

Ketersediaan produk baru

Aksesibilitas

Faktor demografis dan

Reformasi sektor kesehatan epidemiologis
Fungsi apoteker dalam perawatan-diri dan
pengobatan-diri

Apoteker memiliki beberapa fungsi, meliputi:

Sebagai komunikator
Sebagai pemasok obat berkualitas
Sebagai seorang pelatih dan penyelia
Sebagai kolaborator
Sebagai penggerak kesehatan
Situasi khusus
Standar praktik
Fokus utama apoteker adalah untuk mempromosikan praktik
farmasi yang baik. Ada beberapa elemen untuk tugas ini:
memastikan dan mempromosikan kepatuhan terhadap peraturan
obat nasional dan internasional yang relevan, bekerja dengan
organisasi nasional dan internasional, dan membentuk
kemitraan kolaboratif dengan sektor terkait.

Masalah khusus atau bidang kegiatan standar praktik

Regulasi

a. Peran organisasi internasional

b. Peran organisasi nasional
c. Pembentukan kemitraan
 Evaluasi kinerja yang berkaitan
dengan kebutuhan perawatan
diri dan pengobatan sendiri

Indikator struktural
tingkat pelatihan:
1.apoteker (pendidikan berkelanjutan) - staf Indikator proses
lain;
2.mekanisme umpan balik; Ini termasuk apakah PMR, bahan
3.dokumentasi catatan medis pasien (PMR) referensi, dan pemantauan reaksi obat
terperinci dan riwayat pengobatan. yang merugikan digunakan di apotek

Indikator hasil
kepuasan pelanggan mengenai pembelian dan penggunaan
produk yang diperoleh, termasuk intervensi dan saran yang
diberikan oleh apoteker;
pemahaman informasi yang disampaikan oleh apoteker;
hasil kesehatan