Anda di halaman 1dari 10

KELOMPOK 4 :

Erlin Trisliani Mutia


Dhea Ayuning Tyas
Ade Nur Hidayat
Rizki Yanti Azzahra
Nola Aprilia Karenina
Ade Basyuri
KLONING
Berdasarkan etimologi, istilah kloning atau
klonasi berasal dari bahasa Yunani, yaitu dari
kata Klonus atau Kloon yang berarti ranting,
stek, tunas, atau cangkok. Pada hakekatnya,
kloning merupakan langkah penggandaan
(pembuatan tiruan yang sama persis) dari suatu
makhluk hidup dengan menggunakan kode DNA
makhluk tersebut. Makhluk hidup hasil kloning
disebut klon.
Jenis-Jenis Kloning

1. Kloning DNA rekombinan 3. Kloning Terapeutik

2. Kloning Reproduktif
Inti DNA ditanamkan ke
diekstraksi sel telur yang
dari sel embrio belum dibuahi.

Proses Kloning
Hewan
Ditanam ke dirangsang dengan
rahim induk memberikan
betina kejutan listrik/
dengan bahan kimia
tertentu

Sel berkembang
Contoh Hasil Kloning
Kasus pertama yaitu domba dolly.
• Sel tersebut diambil dari kelenjar susu seekor domba berumur enam
tahun kultur di laboratorium dengan menggunakan jarum
mikroskopis. Pembiakan itu menggunakan metode yang pertama kali
dilakukan dalam perawatan kesuburan manusia pada tahun 1970.
Setelah menghasilkan sejumlah telur normal, para ilmuwan
menanamkan telur-telur tersebut ke dalam domba betina pengganti.
148 hari kemudian, salah satu domba melahirkan Dolly.
Selama hidup singkatnya, Dolly dikawinkan dengan seekor domba
jantan bernama David dan akhirnya melahirkan empat ekor domba. Pada
bulan Januari 2002, ia ditemukan menderita radang sendi di kaki
belakangnya. Hal ini menimbulkan berbagai spekulasi mengenai kelainan
genetik yang mungkin terjadi karena proses kloning. Setelah menderita
penyakit paru yang semakin parah, Dolly mati pada 14 Februari 2003
pada umur enam tahun. Kematiannya yang awal menimbulkan lebih
banyak pertanyaan mengenai keamanan kloning, baik hewan maupun
manusia.
Ayat Suci Tentang Kloning

Q.S Al-Qiyamah : 40
٤٠ ‫ َي ۡٱل َم ۡوتَ ٰى‬:;‫س ٰ َذلِ َك بِ ٰقَ ِد ٍر َعلَ ٰ ٓى أَن يُ ۡح ِۧۧـ‬
َ ‫أَلَ ۡي‬
40. Bukankah (Allah yang berbuat) demikian berkuasa (pula) menghidupkan
orang mati?

Q.S AL-Imran : 59

ُ ‫اب ثُ َّم قَا َل لَهۥُ ُكن فَيَ ُك‬


٥٩ ‫ون‬ ٖ ‫س ٰى ِعن َد ٱهَّلل ِ َك َمثَ ِل َءا َد ۖ َم َخلَقَهۥُ ِمن تُ َر‬
َ ‫إِ َّن َمثَ َل ِعي‬
59. Sesungguhnya misal (penciptaan) Isa di sisi AllAh, adalah seperti (penciptaan) Adam.
Allah menciptakan Adam dari tanah, kemudian Allah berfirman kepadanya: "Jadilah"
(seorang manusia), maka jadilah dia.
Manfaat Kloning

A. Membantu penyembuhan beberapa penyakit. Dalam proses kloning hal ini


memungkinkan pihak medis untuk dapat menghidupkan kembali sel-sel yang mati
sehingga dapat membantu mengatasi kanker dan juga untuk kecantikan dapat
menghambat proses penuaan.
B. Membantu regenerasi sel-sel. Manusia biasa mengatasi masalah kerusakan
jaringan. Proses kloning dapat membantu manusia mengatasi dan menyembuhkan
jaringan-jaringan tubuh yang rusak seperti pada urat syaraf dan jaringan otot manusia.
C. Dapat membuat organ pengganti. Kloning dapat dilakukan pada beberapa organ
manusia. Sehingga pada nantinya organ hasil proses kloning tersebut dapat digunakan
oleh si pemilik DNA untuk menggantikan organ tertentu miliknya yang rusak.

Anda mungkin juga menyukai