Anda di halaman 1dari 14

KONSEP

Continous Quality Imprvement (CQI)

Dr.dr. Izaak Zoelkarnain Akbar, SpOT.


CQI adalah pendekatan kualitas manajemen yang
dibangun berdasarkan metode jaminan kualitas
dengan menekankan organisasi dan system.

inti serial CQI adalah eksperimentasi (metode ilmiah)


diterapkan untuk pekerjaan sehari-hari untuk
memenuhi kebutuhan masyarakat yang dilayani dan
meningkatkan layanan yang di tawarkan.
Konsep dari CQI
• Kualitas didefinikasikan sebagai pertemuan atau
melebihi harapan pelanggan kami.
• Sukses dicapai melalui memenuhi kebuutuhan
mereka yang kta layani.
• Kalau ada masalah yang timbul CQI tidak berusaha
menyalahkan tapi malah meningkatkan proses.
• Mencapai tahap perbaikan melalui tahap paling
kecil, dangan manggunakan metode ilmiah.
• Perbaikan terus manerus paling efektif.
Prinsip” inti program dari peningkatan
kualitas
a. Peningkatan yang berkelanjutan.
b. Focus kepada konsumen.
c. Pencegahan insiden.
Langkah-langkah dalam peningkatan
kesinambungan
• Membentuk tim sesuai kebutuhan yang mau di
perbaiki.
• Menetapkan tujuan yang jelas.
• Memahami kebutuhan yang dilayani..
• Potensi perubahan strategi untuk manghasilkan
perbaikan.
• Rencana, mengumpulkan, dan menggunakan data
untuk manghasilkan keputusan yang efektif.
• Terapkan metode ilmiahuntuk pengujian perbaikan.
Defenisi : adalah proses dimana pasien dan
dokter yang kooperatif terlibat dalam
manajemen pelayanan kesehatan yang
berkelanjutan menuju tujuan berkualitas tinggi
dan hemat biaya perawatan medis.
Perbaikan yang berkelanjutan mencangkup 3
proses :
1. Kualitas perencanaan : menekankan pada
kebutuhan” pasien.
2. Kualitas pengawasan : pengawasan
penurunan keragaman.
3. Kualitas perbaikan : perhatian pada sebab”
beberapa permasalahan yang penting.
Tujuan :
a) Tujuan antara : ialah keketahuannya mutu pelayanan.
b) Tujuan akir : ialah makin meningkatnya mutu pelayanan.
Manfaat :
1. Dapat libih meningkatkan efektifitas pelayanan kesehatan.
2. Dapat libih meningkatkan efesiansi pelayanan kesehatan.
3. Dapat lebih meningkatkan penerimaan masyarakat
terhadap pelayanan kesehatan
4. Dapat melindungi pelaksanaan pelayanan dari
kemungkinan munculnya gugatan hokum.

Anda mungkin juga menyukai