Anda di halaman 1dari 5

ASPEK MEDIKOLEGAL

EMERGENSI
Untuk menilai & menentukan tingkat urgensi
masalah kesehatan yang dihadapi pasien harus
bisa di bedakan :
1. Pasien Gawat Darurat -> pasien yang tiba-tiba
berada dalam keadaan gawat yang
mengancam nyawa atau anggota badannya
bila tidak mendapat pertolongan yang cepat

2. Pasien Gawat Tidak Darurat -> pasien berada


dalam keadaan gawat namun tidak
memerlukan tindakan darurat
3. Pasien Darurat Tidak Gawat -> pasien yang
datang tiba-tiba namun tidak mengancam
nyawa & anggota badannya
Pada PERMENKES No. 200/MENKES/PER/111/2008
tentang persetujuan tindakan medik
1. Pasal 4 ayat 1 : “Dalam keadaan darurat untuk
menyelamatkan jiwa pasien/mencegah kecacatan
tidak diperlukan persetujuan tindakan kedokteran”
2. Pada ayat 3 : “Dokter wajib memberikan penjelasan
sesegera mungkin pada pasien setelah pasien
sadar/ kepada keluarga terdekat”
Pada pasien meninggal
Kematian yang boleh diberikan surat keterangan
kematiannya adalah yang penyebab
kematiannya alamiah karena penyakit

Yang paling penting adalah pembuatan rekam


medik harus lengkap, karena merupakan
syarat terbentuknya Ver yang baik & benar

Anda mungkin juga menyukai