Anda di halaman 1dari 5

Akad Ijarah

• Penyediaan dana dalam rangka


memindahkan hak guna atau manfaat
dari suatu barang atau jasa berdasarkan
transaksi sewa, tanpa diikuti dengan
pemindahan barang itu sendiri.
• Landasan syariah akad ijarah adalah
Fatwa DSN MUI No. 09/DSN-
MUI/IV/2000 tentang pembiayaan
ijarah.
Sumber Hukum Akad Ijarah
Al-Quran
“Dan jika kamu ingin anakmu disusukan oleh orang lain,
maka tidak ada dosa bagimu apabila kamu memberikan
pembayaran menurut yang patut. Bertakwalah kamu
kepada Allah dan ketahuilah bahwa Allah maha melihat
apa yang kamu kerjakan”. (QS. Al-Baqarah:233)

As-Sunnah
Dari Saad bin Abi Waqqash r.a., bahwa Rasulullah bersabda:
“Dahulu kami menyewa tanah dengan (jalan membayar dari)
tanaman yang tumbuh. Lalu Rasullullah melarang kami cara itu dan
memerintahkan kami agar membayarnya dengan uang emas atau
perak.” (HR. Nasa’i)
Rukun Akad Ijarah

Transaktor

Rukun

Objek Ijab dan


ijarah qabul
Fitur dan Mekanisme Ijarah
• Bank bertindak sebagai penyedia dana dalam
kegiatan transaksi ijarah dengan nasabah.
• Bank wajib menyediakan dana untuk
merealisasikan penyediaan objek sewa yang
dipesan nasabah.
• Pengembalian atas penyediaan dana bank dapat
dilakukan baik dengan angsuran maupun
sekaligus.
• Pengembalian atas penyediaan dana bank tidak
dapat dilakukan dalam bentuk piutang maupun
dalam bentuk pembebasan utang.
Alur Transaksi Ijarah

Anda mungkin juga menyukai