AKUNTANSI INTERNASIONAL

PELAPORAN KEUANGAN
INTERNASIONAL

OLEH KELOMPOK 5 :
IDA AYU ADE WIDIANDARI 14
NI LUH GEDE NOVIANTI CITRA D 29
NI MADE CAHYA UTAMI 32
NI WAYAN AYU TIRTAWATI 42
 1.1 PASAR VALAS DAN KURS

Pasar valas (mata uang asing) merupakan mekanisme melalui mata valuta
suatu negara ditukarkan dengan valuta negara lain, kurs antar valuta
ditetapkan, dan transaksi antar valas di selesaikan. Terdapat berbagai tipe
transaksi pertukaran yang meliputi :
a. Spot Market

b. Forward Market

c. Current Option

d. Currency SWAP
 1.2 EKSPOSUR VALAS

Eksposur valas merupakan sebuah ukuran terhadap potensi perubahan

profitabilitas, arus kas, dan nilai pasar sebuah perusahaan yang
disebabkan oleh perubahan kurs. Eksposur valas secara konvensional
diklasifikasikan menjadi 3 yaitu :
a. Eksposur translasi atau eksposur
akuntansi

b. Eksposur transaksi

c. Eksposur ekonomi atau eksposur

operasi
 1.3 AKUNTANSI UNTUK
FLUKTUASI KURS
1.3.1 Transaksi Valas
Dalam transaksi valas, salah satu isu akuntansinya adalah
berkaitan dengan bagaimana transaksi tersebut harus dicatat
dalam melaporkan valuta.

Transaksi valas ini memiliki 2 pendekatan

yaitu :
a. Pendekatan Transaksi Tunggal
b. Pendekatan Transaksi Ganda
 1.3 AKUNTANSI UNTUK
FLUKTUASI KURS
1.3.2 Translasi Valas
Ada empat metode utama untuk mentranslasi valas yaitu :

a. Metode Current Rate b. Metode Temporal (ukuran

(semua item neraca valas ditranslasi ke ukuran
ditranslasi pada kurs dolar tanpa mengubah
sekarang). basisnya).

d. Metode Moneter / Non

c. Metode Current / Non
Moneter (semua item
Current (asset dan hutang
moneter pada neraca
harus ditranslasi
sebuah perusahaan anak
berdasarkan asset jatuhnya
diluar negeri ditranslasi
tempo).
pada tarif kurs sekarang.
 1.4 IAS TENTANG TRANSLASI
VALAS

IAS No. 21 “Pengaruh Perubahan Kurs Asing” berkenan

dengan valas. Semula diterbitkan tahun 1983 dan
direvisi, dan diterbitkan kembali tahun 1993 sebagai
bagian dari Comprability project IASC. IAS No. 2 asli
(bersama dengan standar – standar yang sesuai di
Kanada dan Inggris) diterbitkan tidak lama setelah SFAS
No. 52 di AS karena tidak mengherankan jika IAS No. 21
mengadopsi pendekatan dasar tentang transaksi valas
yang sama dengan yang diadopsi SFAS No. 52
ADA PERTANYAAN?