PENYULUHAN CEMAS

& DEPRESI PADA

PASIEN JANTUNG
Kecemasan adalah istilah umum untuk beberapa gangguan
yang menyebabkan gugup, takut, cemas, dan khawatir.
Beberapa kecemasan membantu bereaksi terhadap tekanan
atau potensi ancaman. Yang paling umum gejala kecemasan
adalah panas dan dingin memerah, bergetar, dan takikardia

Kecemasan meningkat sebelum operasi CABG dan

khususnya saat menunggu tanggal operasi yang
tidak diketahui Semakin dekat waktu untuk operasi,
reaksi emosional pasien meningkat, seperti yang
ditunjukkan dalam perilaku mereka, gejala, dan,
ketika diberi kesempatan, dengan kata-kata.
PENYEBAB
Data penelitian 1
Hasil beberapa jurnal

Melike Elif (2019), Ditemukan bahwa tingkat depresi dan

kecemasan lebih tinggi pada pasca operasi dibandingkan
pada periode pra operasi, tingkat kecemasan dan depresi
meningkat secara signifikan mengikuti operasi CABG bila
dibandingkan dengan tingkat pra operasi pada semua
pasien.
Hasil beberapa jurnal

Wellenius et al (2019), pada pasien yang telah menjalani

operasi (jantung) CABG sebelumnya, gejala depresi dikaitkan
dengan risiko yang lebih tinggi dari perkembangan
aterosklerotik pada vena saphenous cangkok
Hasil beberapa jurnal

Faktor psikologis lain selain depresi dan kecemasan dilaporkan

dapat memprediksi hasil operasi. Sebagai contoh, optimisme telah
dilaporkan berkorelasi dengan rendahnya tingkat remisi
(kekambuhan) kembali enam bulan setelah CABG. Sebaliknya,
kecenderungan pesimistis memiliki tendensi psikologis yang lebih
besar (Kecemasan, depresi), pembatasan fungsional yang lebih
besar, dan tidak efektif strategi koping selama follow-up 20 bulan
pasca operasi periode

Everson et al. menunjukkan keputusasaan yang tinggi memiliki

kecenderungan terjadinya insiden infark miokard
 MENDASARI HUBUNGAN
ANTARA DEPRESI DAN
CEMAS DENGAN ISKEMIA
MIOKARD

Mekanisme Fisiologis Mekanisme Behavioral

●
Depresi berhubungan dengan buruknya
pencegahan sekunder pada pasien yang
●
Aktivitas dan Agregasi Platelet pernah mengalami iskemia akut. Penderita
●
Inflamasi pasca infark miokard yang juga mengalami
depresi, memiliki kepatuhan yang lebih
●
Variabilitas Denyut Jantung rendah untuk:
●
Peningkatan Katekolamin ●
(1) menjalankan pola diet rendah lemak; (2)
untuk berolahraga; (3) untuk berhenti
●
Disfungsi Endotel merokok, serta (4) untuk mengurangi stress
dalam hidupnya
 PENELITIAN 2
Penelitian yang dilakukan Osama Younes et al (2019) di
mesir, Gejala kecemasan dan depresi akan berdampak
buruk pada kualitas hidup pasien, sehingga meningkatkan
pentingnya konsultasi kejiwaan sebelum dan sesudah
operasi jantung yang bertujuan untuk mempersingkat
waktu pemulihan.
BILA GEJALA MENETAP
> 2 MINGGU,
HUBUNGI DOKTER
PSIKIATRI 
Selain terapi
dari dokter,
peran
keluarga
dalam
mengatasi
depresi
sangat
penting

Keluarga merupakan orang terdekat kita, saling

menyayangi, mengasihi dan mendukung
 Ketaatan berobat

◦ Membujuk untuk berobat sesegera mungkin.

◦ Jangan menunggu hingga keadaan menjadi parah.
 Mengenali kecenderungan
untuk mengakhiri hidup
Bila ada kecenderungan  segera bawa ke RS atau IGD
Mendukung penyembuhan
◦ Bila sedikit membaik,
biasanya membuat suatu
waktu ingin menghentikan
pengobatan

◦ Penghentian pengobatan
terlalu cepat  kekambuhan
↑

◦ Mendukung aktivitas
 Selalu siap menghadapi
kekambuhan dan krisis
◦ Mengetahui apa yang
harus dilakukan

◦ Tetap berdiskusi dan

komunikasi dengan
dokter