Farmakoterapi I

HIPERTENSI

Farmakoterapi Ni Putu Aryati Suryaningsih

 OUTLINE

• Definisi
• Etiologi
• Klasifikasi
• Gejala dan Faktor Resiko
• Diagnosis
• Patofisiologi
• Antihipertensi
• Penatalaksanaan Terapi

Farmakoterapi Ni Putu Aryati Suryaningsih

 DEFINISI

• Hipertensi merupakan suatu

gejala umum yang ditandai
dengan adanya peningkatan
tekanan pembuluh darah arteri
secara persisten di atas normal
yaitu >120/ 80 mmHg (minimal
dalam 2x pemeriksaan)
(DirejenBinFar, 2016)
Farmakoterapi Ni Putu Aryati Suryaningsih
 DEFINISI

• WHO mengemukakan bahwa

hipertensi terjadi apabila keadaan
seseorang mempunyai tekanan
sistolik sama dengan atau lebih
tinggi dari 160 mmHg dan
tekanan diastolik sama dengan
atau lebih tinggi dari 90 mmHg
secara konsisten dalam beberapa
Farmakoterapi Ni Putu Aryati Suryaningsih
 ETIOLOGI

Hipertensi Primer
• Faktor Genetik
• Diet
• RAAS
• Endotelium : NO, BA, PC
• Sistem Saraf Simpatik
• Fungsi Renal
• Life style

Farmakoterapi Ni Putu Aryati Suryaningsih

 ETIOLOGI
Hipertensi Sekunder

Farmakoterapi Ni Putu Aryati Suryaningsih

 ETIOLOGI
Hipertensi Sekunder
Disebabkan oleh penyakit lain atau obat tertentu
a. HT Renal ( HT Renovaskuler)
Terjadi karena penyakit pada ginjal :
- penyempitan pembuluh darah ginjal
- kerusakan arteri ginjal
b. HT Endokrin
- Kelainan korteks adrenal (Cushing syndrom)
- tumor di medula adrenal (Feokromositoma)
c. Obat-obatan :
- Kontraseptif hormonal
- Kortikosteroid
- Antidepresan trisiklik
Farmakoterapi Ni Putu Aryati Suryaningsih
 KLASIFIKASI

JNC 8

Farmakoterapi Ni Putu Aryati Suryaningsih

 KLASIFIKASI

Farmakoterapi Ni Putu Aryati Suryaningsih

 KLASIFIKASI

ESC, 2018
Farmakoterapi Ni Putu Aryati Suryaningsih
 GEJALA dan FAKTOR RESIKO
HTN is known as the “silent killer” because it typically has no
warning signs or symptoms, and many people do not know they
have it.

JNC 8
Farmakoterapi Ni Putu Aryati Suryaningsih
 DIAGNOSIS

•SBP ≥140 mmHg dan / atau DBP ≥90

mmHg
• Pengukuran minimal 2 x di waktu yang
berbeda.
Farmakoterapi Ni Putu Aryati Suryaningsih
 DIAGNOSIS

Canadian Journal of Cardiology

Farmakoterapi Ni Putu Aryati Suryaningsih
 DIAGNOSIS

Farmakoterapi Ni Putu Aryati Suryaningsih

 PATOFISIOLOGI

1. RAAS (Renin, Angiotensi

Aldosteron System)
2. Sympathic Nervous System
3. Hormonal Factor
4. Vascular Endothelium

Farmakoterapi Ni Putu Aryati Suryaningsih

Farmakoterapi Ni Putu Aryati Suryaningsih
 (Dipiro,
2011)
Farmakoterapi Ni Putu Aryati Suryaningsih
 Sympathic Nervous System

Farmakoterapi Ni Putu Aryati Suryaningsih

 HORMONAL dan ENDOTEL

Farmakoterapi Ni Putu Aryati Suryaningsih

 OBAT ANTI HIPERTENSI

1.ACEI
2.ARB
3.DIURETIC
4.CCB
5.BETA
Farmakoterapi
BLOCKER Ni Putu Aryati Suryaningsih
 ACEI & ARB

Farmakoterapi Ni Putu Aryati Suryaningsih

 ACEI & ARB

ARB
I s
E
AC
AT II

AT1-
Reseptor

Farmakoterapi Ni Putu Aryati Suryaningsih

 DIURETIK

Farmakoterapi Ni Putu Aryati Suryaningsih

 DIURETIK

Farmakoterapi Ni Putu Aryati Suryaningsih

 CCB

Farmakoterapi Ni Putu Aryati Suryaningsih

 CCB

Farmakoterapi Ni Putu Aryati Suryaningsih

 B-BLOCKER

Farmakoterapi Ni Putu Aryati Suryaningsih

 B-BLOCKER

Farmakoterapi Ni Putu Aryati Suryaningsih

 PENATALAKSANAAN

Farmakoterapi Ni Putu Aryati Suryaningsih

 PENATALAKSANAAN

Farmakoterapi Ni Putu Aryati Suryaningsih

 PENATALAKSANAAN

Farmakoterapi Ni Putu Aryati Suryaningsih

 PENATALAKSANAAN

Farmakoterapi Ni Putu Aryati Suryaningsih

 PENATALAKSANAAN
Faktor risiko Tekanan Darah (mmHg)
lain,
kerusakan
organ High normal Grade 1 HT Grade 2 HT Grade 3 HT
asymtomatic SBP 130–139 SBP 140–159 SBP 160–179 SBP ≥180
atau penyakit Atau DBP 85– Atau DBP 90– atau DBP 100– atau DBP ≥110
89 99 109
Tidak ada faktor Tidak ada intervensi -perubahan gaya -perubahan gaya -perubahan gaya
resiko hidup beberapa hidup beberapa hidup
bulan minggu - + obat HT agar BP
- Tidak ada - + obat HT agar BP <140/90
intervensi pada BP <140/90
1-2 faktor resiko -perubahan gaya -perubahan gaya -perubahan gaya -perubahan gaya
hidup hidup beberapa hidup beberapa hidup
-Tidak ada intervensi minggu minggu - + obat HT agar BP
pada BP - + obat HT agar BP - + obat HT agar BP <140/90
<140/90 <140/90
≥ 3 faktor resiko -perubahan gaya -perubahan gaya -perubahan gaya -perubahan gaya
hidup hidup beberapa hidup hidup
-Tidak ada intervensi minggu - + obat HT agar BP - + obat HT agar BP
pada BP - + obat HT agar BP <140/90 <140/90
<140/90
Kerusakan organ, -perubahan gaya -perubahan gaya -perubahan gaya -perubahan gaya
gagal ginjal stage 3 hidup hidup hidup hidup
atau diabetes -Tidak ada intervensi - + obat HT agar BP - + obat HT agar BP - + secepatnya obat
pada BP <140/90 <140/90 HT agar BP <140/90
Simptomatis CVD, -perubahan gaya -perubahan gaya -perubahan gaya -perubahan gaya
gagal hidup hidup - hidup hidup
ginjal stage ≥4 atau -Tidak ada intervensi + obat HT agar BP - + obat HT agar BP - + secepatnya obat
Farmakoterapi Ni Putu Aryati Suryaningsih
HT
 PENATALAKSANAAN (Goal Therapy)

Farmakoterapi Ni Putu Aryati Suryaningsih

TERAPI FARMAKOLOGI (ACEI)
TERAPI FARMAKOLOGI (ARB)
TERAPI FARMAKOLOGI (DIURETIK)
TERAPI FARMAKOLOGI (CCB)
TERAPI FARMAKOLOGI (B-BLOCKER)
TERAPI FARMAKOLOGI (GOLONGAN
LAIN)
REKOMENDASI
1.Membatasi konsumsi garam 5-6
g/ hari
2.Mengkonsumsi alkohol tidak
berlebih Pria : 20-30 g etanol/ hari
Wanita : 10-20 g etanol/ hari
3.Meningkatkan konsumsi sayur,
buah, produk susu rendah lemak
4.Penurunan BB hingga BMI 25
kg/m2 dan ukuran lingkar pingang
yaitu
Pria : < 102 cm Wanita < 88 cm
5.Olahraga secara teratur ± 30 menit,
5-7 kali tiap minggu
Farmakoterapi Ni Putu Aryati Suryaningsih