Anda di halaman 1dari 44

Evaluasi Performansi Kompresor

Studi Kasus Kompresor Sepinggan dan Serang

Chevron Indonesia Company

Balikpapan, 9 Agustus 2018


BIOGRAFI

Nama Lengkap : Woe Junior


Tempat, Tanggal Lahir : Balikpapan, 28
Juni 1998
Program Studi/Universitas : Teknik
Mesin / Universitas Sam Ratulangi

2
BIOGRAFI

Nama Lengkap : Andreas


Alvonso Yosua Laritmas
Tempat, Tanggal Lahir : Pematang
Siantar, 27 September 1999
Program Studi/Universitas :
Teknik Mesin / Universitas Sam
Ratulangi

3
Universitas Sam Ratulangi

• Motto : Sitou Timou Tomou Tou


• Didirikan : 14 September 1965
• Alamat : Kampus UNSRAT Bahu,
Manado, Sulawesi Utara
• Sejarah Singkat :
– Nama tokoh pahlawan nasional Dr.
Gerungan Saul Samuel Jacob Ratulangi
dipilih sebagai nama lembaga perguruan
tinggi negeri ini.
– Dengan diabadikannya nama beliau
diharapkan cita-cita dan perjuangan beliau
yang dalam falsafah hidupnya Si Tou
Timou Tumou Tou, yang berarti manusia
dilahirkan untuk memanusiakan orang
lain, akan tetap terpatri dan berkobar di
dalam dada.

4
Topik Presentasi

5
Topik Presentasi
Ringkasan

Topik Diskusi Pesan Utama


1. Latar Belakang • Parameter utama dalam evaluasi kompresor: ETA, Speed,
2. Tujuan Head, Power
3. Metodologi • Menggunakan perbandingan ETA (actual/ideal) dan Speed
4. Analisis (actual/ideal)
5. Rekomendasi • Tiga model pada HYSYS untuk menentukan
(P2,T2,ETA,Head,Power)Ideal;(ETA,Head,Power)Actual;Spee
d Ideal
• Sotware ASW sebagai penghubung HYSYS dengan
Ms.Excel
• Menggunakan Treshold untuk mengalisis kurva
• Mengevaluasi kompresor menjadi beberapa tipe : OK,
Alarm Lv.1, Alarm Lv.2, Alarm Lv.3, Not OK

Hal yang diusulkan


1. Metode ini layak untuk digunakan dalam mengevaluasi performa kompresor, terutama
dengan jumlah data yang cukup banyak

6
Latar Belakang

7
Latar Belakang

1. Kompresor memiliki peran penting


dalam produksi minyak dan gas
2. Performansi kompresor perlu dijaga
untuk memenuhi kebutuhan
operasi
3. Kompresor juga merupakan aset
yang membutuhkan banyak biaya
dalam mengoperasikan dan
memperbaikinya jika terjadi
kerusakan

8
Tujua
n

1. Membuat sebuah metode evaluasi performansi kompresor yang baik dan


mudah dimengerti.
2. Mengevaluasi performansi kompresor Sepinggan dan Serang.

9
Studi Kasus

Sepinggan

Serang

10
Metodologi

11
Dasar Teori

• Setiap kompresor centrifugal mempunyai


performance map
• Map ini menghubungkan antara
1. Flow
2. Speed
3. Head
4. Effisiensi

12
Dasar Evaluasi Kompresor

4. Diperoleh
Effisiensi ideal
3. Diperoleh
Head ideal
2. RPM diukur

1. Flow diukur
13
Dasar Evaluasi Kompresor

5. Dari P2, T2,


diperoleh
head actual 6. Dari kurva,
diperoleh
Speed ideal dan
Efisiensi actual

14
Proses Evaluasi Performansi

Input Process Output


• Map/curve • Aspen • T2 & P2 Ideal
• Gas Simulation • Efisiensi Ideal
properties • Head Ideal
• T1 & P1 Workbook • Power Ideal
• Gas Flow • Aspen
• Actual
HYSYS
• T2 & P2 Efficiency
modeling
Actual • Head
• Compressor Actual
Speed • Power
Actual
• Compressor
Speed 15
Pemodelan di HYSYS

16
Model 1
3. Diperoleh tekanan,
temperatur, ETA,
1. Input tekanan, 2. Isi kurva, input Head, Power ideal.
temperature, Flow suction, speed aktual
Komposisi gas

17
Model 2 (tanpa Kurva)

1. SET tekanan,
temperature, Flow
suction dari model 1

2. Input tekanan,
temperature dicharge

3. Didapatkan ETA,
Head, Power actual
18
1. SET tekanan,
temperature, Flow
suction dari model 1 3. SET Tekanan
discharge dari model 2

2. Isi kurva, input


speed aktual 4. Didapat speed ideal
19
Aspen Simulation Workbook (ASW)

1. Memasukkan variabel
dari model HYSYS

20
Aspen Simulation Workbook (ASW)

2. Variabel input pada ASW

21
Aspen Simulation Workbook (ASW)

3. Variabel ouput pada ASW

22
HPC A

HPC B

23
Eta actual A Eta ideal A Rasio eta A Waktu A
52,27 58,17 0,89 01-Jul-17 00.00.00
52,13 58,98 0,883 02-Jul-17 00.00.00
51,69 58,65 0,881 02-Jul-17 12.00.00
51,63 58,55 0,882 03-Jul-17 00.00.00
51,52 58,65 0,878 03-Jul-17 12.00.00
52,30 59,22 0,883 04-Jul-17 00.00.00

Eta actual B Eta ideal B Rasio eta B Waktu B


54,77 59,24 0,92 01-Jul-17 00.00.00
56,05 60,15 0,93 02-Jul-17 00.00.00
55,85 59,82 0,93 02-Jul-17 12.00.00
56,10 60 0,93 03-Jul-17 00.00.00
55,513 60,22 0,92 03-Jul-17 12.00.00
56,017 60,57 0,92 04-Jul-17 00.00.00

24
𝐸𝑇𝐴 𝑎 𝑐 𝑡 𝑢 𝑎 𝑙 𝑆𝑝𝑒 𝑒𝑑 𝐴 𝑐 𝑡 𝑢𝑎𝑙
Rasio ETA = 𝐸𝑇𝐴 Rasio Speed = 𝑆𝑝𝑒𝑒𝑑
𝑖 𝑑𝑒 𝑎𝑙 𝐼𝑑 𝑒𝑎𝑙
Waktu Rasio ETA A Rasio ETA B Rasio Speed A Rasio Speed B
01-Jul-17
00.00.00 0,898 0,924 1,069 1,055
02-Jul-17
00.00.00
0,883 0,931 1,0785 1,058
02-Jul-17
12.00.00 0,881 0,933 1,0781 1,056
03-Jul-17
00.00.00 0,881 0,935 1,0783 1,0555
03-Jul-17
12.00.00 0,878 0,921 1,080 1,059
04-Jul-17
00.00.00 0,883 0,924 1,078 1,057

25
Analisis

26
Usulan Batasan (Threshold) dalam Angka

• Ratio ETA
1. < 0.8 : Not OK 3
2. 0.8 – 0.92 : Alarm 2
3. > 0.93 : OK 1

• Ratio Speed
1. > 1.13 : Not OK 3
2. 1.07 – 1.13 : Alarm 2
3. < 1.07 : OK 1

27
Kemungkinan Kombinasi dalam Angka

Ratio Ratio Total


Speed Nilai Effiency Nilai Result Nilai Arti
> 0,98 1 < 0,978 1 2 HIGH
> 0,98 1 0,978 – 1,022 2 3 OK
> 0,98 1 >1,022 3 4 OK
0,96 - 0,98 2 < 0,978 1 3 OK
0,96 - 0,98 2 0,978 – 1,022 2 4 OK
0,96 - 0,98 2 >1,022 3 5 ALARM
< 0,96 3 < 0,978 1 4 OK
< 0,96 3 0,978 – 1,022 2 5 ALARM
< 0,96 3 >1,022 3 6 LOW

28
Sepinggan LPC

LPC Sepinggan relative baik sepanjang tahun

29
Sepinggan IPC

IPC Sepinggan terutama IPC A berada pada kondisi Alarm Lv.3, diperlukan intervensi

30
Sepinggan HPC

HPC Sepinggan A dalam kondisi alarm lv.3, HPC Sepinggan B dalam kondisi ‘Not Ok’
kisaran 20 Juli – 29 Juli 2018

31
Serang C30

Serang C30 berada pada alarm lv.2 dan alarm lv.3, sehingga dibutuhkan kehati-hatian

32
Serang C40

Serang C40 pada kondisi sehat sepanjang tahun

33
Hasil

• Dari Grafik Sepinggan LPC: Kompresor Sepinggan LPC A nda B, keduanya


dalam kondisi yang baik.
• Dari Grafik Sepinggan IPC : Keadaan kompresor IPC B lebih sehat
dibandingkan dengan kompresor IPC A
• Dari grafik Sepinggan HPC : Kondisi kompresor HPC B lebih sehat
dibandingkan dengan kompressor HPC A
• Dari grafik Serang C30 : Kondisi kompresor Serang C30, tergolong alarm lv.2,
dan di beberapa titik menyentuh alarm lv.3.
• Kondisi kompresor Serang C40 tergolong sehat, karena hanya menyentuh
alarm lv.2, di beberapa titik menyentuh alarm lv.3

34
Rekomendasi

1. Kompresor HPC A dan B sebaiknya dilakukan pengecekan, karena dibeberapa


titik kisaran tanggal 20 Juli – 29 Juli kompresor HPC B berada di kondisi “NOT
OK”
2. Metode ini layak digunakan dalam mengevaluasi performa kompresor
3. Pelatihan HYSYS dan Aspen Simulation Workbook

35
Backup Slides

36
37
Tipe Unit
Sepinggan

Centaur 40

Serang

Saturn 20

38
Sepinggan

Serang

39
Serang

Sepinggan

40
41
42
Parameter utama yaitu :
- Isentropic Head (Serang) & Polytropic Head (Sepinggan) yang actual dan ideal
-Isentropic Efisiensi (Serang) & Politropic Efisiensi (Sepinggan) yang actual dan
ideal
- Speed actual dan ideal

Dengan Parameter diatas, didapatkan:


- Rasio ETA
- Rasio Speed

Dengan menggunakan rasio ETA serta Speed, kita dapat mengevaluasi performa
dari kompresor

43
Software yang digunakan:

- ASPEN HYSYS

- ASPEN SIMULATION WORKBOOK (ASW)

44

Anda mungkin juga menyukai