Anda di halaman 1dari 8

ANALISIS MAKANAN, KOSMETIK

& PERBEKALAN FARMASI

ANALISIS
VITAMIN

Achmad Juwaeni, S.farm, Apt


PENGERTIAN VITAMIN

Vitamin adalah suatu zat senyawa


kompleks yang sangat dibutuhkan
oleh tubuh kita yang berfungsi untuk
mambantu pengaturan atau proses
kegiatan tubuh.
KLASIFIKASI VITAMIN

Vitamin berdasarkan kelarutan


diklasifikasikan menjadi 2 :

Vitamin yang larut dalam air (B, C )

Vitamin yang larut dalam lemak (A, D, E, K)


SIFAT-SIFAT UMUM VITAMIN YANG LARUT DALAM AIR

(1)tidak hanya tersusun atas unsur-unsur


karbon, hidrogen dan oksigen;
(2)tidak memiliki provitamin;
(3)terdapat di semua jaringan;
(4)sebagai prekusor enzim-enzim
(5)diserap dengan proses difusi biasa;
(6)tidak disimpan secara khusus dalam tubuh
(7)diekskresi melalui urin;
(8)relatif lebih stabil, namun pada temperatur
berlebihan menimbulkan kelabilan.
SIFAT-SIFAT UMUM VITAMIN  YANG
LARUT DALAM LEMAK

(1)tidak terdapat di semua jaringan;


(2)terdiri dari unsur-unsur karbon, hidrogen
dan oksigen
(3)memiliki bentuk prekusor atau
provitamin;
(4)menyusun struktur jaringan tubuh
(5)diserap bersama lemak
(6)disimpan bersama lemak dalam tubuh
(7)diekskresi melalui feses
(8)kurang stabil jika dibandingkan vitamin
B, dapat dipengaruhi oleh cahaya,
Analisis Vitamin B1 (Tiamin)
dengan Metode asidi-alkalimetri

Lebih kurang 500 mg tiamin hidroklorida yang


ditimbang seksama, larutkan dalam air bebas
CO2. Titrasi dengan NaOH 0,1 N menggunakan
indikator biru brom timol. Tiap ml NaOH 0,1 N
setara dengan 33,70 mg tiamin hidroklorida

Kadar Vit. B1 = VNaOH x N NaOH x BE x 100%


mg sampel
Analisis Vitamin C dengan Metode
Iodimetri :
Lebih kurang 400 mg asam askorbat yang
ditimbang seksama, larutkan dalam
campuran yang terdiri dari 100 ml air bebas
karbondioksida dan 25 ml asam sulfat encer.
Titrasi segera dengan iodium 0,1 N
menggunakan indikator kanji sampai
terbentuk warna biru tetap. Tiap ml Iodium
setara dengan 8,806 mg asam askorbat.
OK

Anda mungkin juga menyukai