Anda di halaman 1dari 26

PERENCANAAN SUMBER

DAYA MANUSIA
PENGERTIAN PERENCANAAN
SDM
Werther dan Davis (1989),
perencanaan sumber daya
manusia adalah suatu
perencanaan yang sistematik
tentang perkiraan kebutuhan dan
pengadaan pegawai
PENGERTIAN PERENCANAAN
SDM
Perencanaan SDM adalah proses
mengantisipasi dan membuat
ketentuan atau persyaratan untuk
mengatur arus gerakan tenaga kerja
ke dalam(pekerja baru), di dalam
(promosi, pindah dan demosi) dan
keluar (pensiun, berhenti dan
diberhentikan) dilingkungan sebuah
organsasi (Arthur W. Sheman dan
george W. Bohlander, 1992)
PENGERTIAN PERENCANAAN
SDM
Perencanaan SDM adalah
rangkaian kegiatan peramalan
(prediksi atau estimasi) tenaga
kerja di masa depan pada sebuah
organisasi, yang mencakup
pendayagunaan SDM yang sudah
ada dan pengadaan tenaga kerja
baru yang dibutuhkan
Tujuan perencanaan SDM
Tujuan umum
Untuk mempertahankan dan
mengembangkan eksistensi
perusahaan
Untuk meraih laba kompetitif secara
berkelanjutan
Mampu menetapkan keputusan
mengenai jumlah dan kualifikasi
SDM yang memiliki kemampuan
untuk mencapai tujuan organisasi
TUJUAN PERENCANAAN SDM
Tujuan khusus
Dalam jangka pendek adalah memprediksi
posisi atau jabatan dan pekerjaan kososng
satu tahun mendatang yang harus diisi
Dalam jangka menengah/panjang adalah
menetapkan prediksi permintaan
(demand) SDM selama 2-3 tahun atau
lebih, agar perusahaan memiliki
kemampuan mempertahankan dan
mengembangkan eksistensi kompetitif
dan berkualitas dalam bidang bisnis
TUJUAN PERENCANAAN SDM
Untuk menentukan kualitas dan
kuantitas karyawan yang akan mengisi
semua jabatan dalam perusahaan.
Untuk menjamin tersedianya tenaga
kerja masa kini maupun masa depan,
sehingga setiap pekerjaan ada yang
mengerjakannya.
Untuk menghindari terjadinya
mismanajemen dan tumpang tindih
dalam pelaksanaan tugas
TUJUAN PERENCANAAN SDM
Untuk mempermudah koordinasi,
integrasi, dan sinkronisasi (KIS)
sehingga produktivitas kerja meningkat.
Untuk menghindari kekurangan dan
atau kelebihan karyawan.
Untuk menjadi pedoman dalam
menetapkan program penarikan, seleksi,
pengembangan, kompensasi,
pengintegrasian, pemeliharaan,
kedisiplinan dan pemberhentian
karyawan.
TUJUAN PERENCANAAN SDM
Menjadi pedoman dalam
melaksanakan mutasi (vertikal
atau horizontal) dan pensiun
karyawan.
Menjadi dasar dalam melakukan
penilaian karyawan
Rothwell (1995), menawarkan
teknik perencanaan SDM
Investigasi pada lingkungan
eksternal, internal dan organisasional
Forecasting atau peramalan atas
ketersediaan supply dan demand
SDM saat ini dan masa depan
Perencanaan bagi rekrutmen,
pelatihan, promosi dan lain-lain
Utilisasi, yang ditujukan bagi
manpower dn kemudian memberikan
feedback bagi proses awal
Faktor yang mempengaruhi
perencanaan SDM
Faktor internal
Rencana strategis dan rencana
operasional
Anggaran
Estimasi produksi dan penjualan
Perluasan usaha atau kegiatan baru
Rancangan organisasi dan tugas
pekerjaan
Faktor keterbukaan dan keikutsertaan
manager
FAKTOR INTERNAL
BERDASARKAN SISTEMNYA
Sistem informasi manajemen dan
organisasi
Sistem manajemen keuangan
Sistem marketing dan pasar
Sistem manajemen pelaksanaan
FAKTOR EKSTERNAL
Situasi ekonomi
Sosial-budaya
Politik
Peraturan perundang-undangan
Teknologi
pesaing
FAKTOR
KETENAGAKERJAAN
Jumlah, waktu dan kualifikasi
SDM yang pensiun
Prediksi jumlah dan kualifikasi
SDM yang akan berhenti/keluar
dan PHK
Prediksi yang meninggal dunia
SYARAT-SYARAT PERENCANAAN
SDM
Harus mengetahui secara jelas masalah
yang akan direncanakannya. 
Harus mampu mengumpulkan dan
menganalisis informasi tentang SDM.
Harus mempunyai pengalaman luas
tentang job
analysis, organisasi dan situasi
persediaan SDM. 
Harus mampu membaca situasi SDM
masa kini dan masa mendatang.
SYARAT-SYARAT PERENCANAAN
SDM
Mampu memperkirakan
peningkatan SDM dan teknologi
masa depan.
Mengetahui secara luas
peraturan dan kebijaksanaan
perburuhan pemerintah. 
PROSES PERENCANAAN
SDM
• Pengumpulan, analisis, dan
peramalan data dalam rangka
mengembangkan perkiraan
pasokan SDM dan permintaan
SDM (membuat sistem informasi
SDM)
• Menetapkan tujuan dan kebijakan
SDM, mendapatkan persetujuan,
dan dukungan dari manajemen
puncak
PROSES PERENCANAAN
SDM
Merancang dan
mengimplementasikan rencana
dan program tindakan dalam
berbagai bidang yang
memungkinkan organisasi
mampu mencapai tujuan SDM-
nya
Mengendalikan dan mengevalasi
rencana dan program
kepegawaian untuk memfasilitasi
kemajuan ke arah tujuan SDM
PROSES PERENCANAAN
SDM
LANGKAH-LANGKAH DALAM
MELAKSANAKAN PERENCANAAN SDM
Mampu menetapkan secara jelas
kualitas dan kuantitas SDM
Menghimpun dan mengolah data
serta informasi yang lengkap
mengenai SDM yang sudah dimiliki
organisasi atau perusahaan
Mengelompokkan data dan informasi
tersebut, kemudian menganalisisnya
Memilih alternatif terbaik dari
berbagai alternatif yang ada
LANGKAH-LANGKAH DALAM
MELAKSANAKAN PERENCANAAN
SDM
Memprediksi kekurangan SDM dengan
membandingkan SDM yang dimiliki
dengan permintaan (demand) SDM
untuk dapat melaksanakan operasional
bisnis sekarang dan masa datang, baik
kualitas maupun kuantitas
Mengontrol kesesuaian SDM yang
dipediksi berapa jumlah dan kualitasnya
dengan perencanaan bisnis, agar tujuan
strategic dan visi organisasi dapat
dicapai secara maksimal
KENDALA-KENDALA
PERENCANAAN SDM
Standar kemampuan SDM
Manusia (SDM) Mahluk Hidup
Situasi SDM
Kebijaksanaan Perburuhan Pemer
intah
MANFAAT PERENCANAAN SDM
tersedianya tenaga kerja yang
tepat untuk menduduki berbagai
posisi, jabatan, dan pekerjaan
yang tepat pada waktu tepat
Mengantisipasi permintaan bisnis
dan lingkungan pada organisasi
di waktu yang akan datang
Agar organisasi tidak mengalami
hambatan dalam mencapai
tujuannya
MANFAAT PERENCANAAN SDM
Meningkatkan efektivitas dan efisiensi
pendayagunaan SDM
Akan timbul pemahaman yang tepat
tentang situasi pasar kerja
Merupakan dasar bagi penyusunan
program kerja bagi satuan kerja yang
menangani SDM dalam organisasi
Menyelaraskan aktivitas SDM berdasarkan
potensi masing-masing dengan tugas –
tugas yang sasarannya berpengaruh pada
peningkatan efisiensi dan efektifitas
pencapaian tujuan organisasi
MANFAAT PERENCANAAN SDM
Meningkatkan kecermatan dan
penghematan biaya dan tenaga dalam
melaksanakan rekrutmen dan seleksi
Perencanaan SDM yang profesional
mendorong usaha menciptakan dan
menyempurnakan sistem informasi
SDM agar selalu akurat setiap pakai
untuk kegiatan manajemen SDM
lainnya
Dapat meningkatkan koordinasi antar
unit kerja atau departemen
MENENTUKAN KEBUTUHAN SDM
Empat kegiatan yang dilakukan
oleh perencana sumber daya
manusia
Menginventarisasi persediaan
sumber daya manusia
Memprediksi sumber daya
manusia
Penyusunan rencana – rencana
SDM
Memonitor dan evaluasi

Anda mungkin juga menyukai