05 Jenis Permainan
Berdasarkan usia
d. Games
Permainan dengan menggunakan alat tertentu dengan perhitungan
(skore). Mis: ular tangga, congklak, puzzle
e. Unoccupied Behavior
Anak tidak bermain tetapi memfokuskan perhatian mereka
secara singkat pada apapun yang menarik perhatian
mereka. Mis: melamun, memainkan pakaian atau objek yang
lain, mondar-mandir, tersenyum, tertawa, jinjit, bungkuk,
memainkan kursi, meja
f. Dramatic Play
Permainan berpura-pura dalam berperilaku, seperti anak
memperankan sebagai orang dewasa, seorang ibu dan guru
dalam kehidupan sehari-hari. Sifat dari permainan ini adalah
anak dituntut aktif dalam memerankan sesuatu.
2. Berdasarkan Karakter Sosial
a. Onlooker Play
Anak melihat atau mengobservasi permainan orang lain tetapi
tidak ikut bermain. Permainan ini biasanya dimulai pada usia
toddler. Misalnya memerhatikan kakak menendang bola.
b. Solitary Play
Selama permainan tunggal, anak bermain sendiri dengan
mainan yang berbeda dengan mainan yang digunakan oleh
anak lain di tempat yang sama. Minat dipusatkan pada aktifitas
mereka sendiri tanpa terkait dengan aktifitas anak lain
c. Parallel Play
Bermain sendiri di tengah-tengah anak
lain yang sedang bermain akan tetapi
tidak ikut dalam kegiatan orang lain.
d. Associative Play
Pada permainan asosiatif anak
bermain bersama dan mengerjakan
aktifitas serupa atau bahkan sama,
tetapi tidak ada organisasi, pembagian
kerja, penetapan kepemimpinan, atau
tujuan bersama. Permainan ini dimulai
pada usia todler sampai usia
prasekolah.
e. Cooperative Play
Permainan yang terorganisir dalam kelompok, ada tujuan
kelompok dan ada memimpin. Permainan ini di mulai
dari usia prasekolah, usia sekolah dan remaja.
JENIS PERMAINAN BERDASARKAN USIA