Nim : 18.11.401.01.07 70 1.Terkait hak-hak reproduksi menurut Depkes RI (2002)
1.Setiap orang berhak memperoleh standar
pelayanan kesehatan reproduksi yang terbaik.
2.Setiap orang perempuan dan laki-laki (sebagai
pasangan atau sebagai individu) berhak memperoleh informasi selengkap_lengkapnya tentang seksualitas,reproduksi dan manfaat serta efek samping obat-obatan,alat dan tindakan medis yang digunakan untuk pelayanan dan atau mengatasi masalah kesehatan reproduksi. 3. Setiap orang memiliki hak untuk memperoleh pelayanan KB yang aman,efektif,terjangkau,dapat diterima,sesuai dengan pilihan,tanpa paksaan dan tak melawan hukum.
4. Setiap perempuan berhak memperoleh pelayanan kesehan yang
dibutuhkanya,yang memungkinkanya sehat dan selamat dalam menjalani kehamilan dan persalinan,serta memperoleh bayi yang sehat.
5. Setiap anggota pasangan suami-istri berhak memiliki hubungan
yang didasari penghargaan. 6. Terhadap pasangan masing-masing dan dilakukan dalam situasi dan kondisi yang di inginkan bersama tanpa unsure pemaksaan,ancaman,dan kekerasan.
7. Setiap remaja,lelaki maupun perempuan,berhak memperoleh
informasi yang tepat dan benar enang reproduksi,sehingga dapat berperilaku sehat dalam menjalani kehidupan seksual yang bertanggung jawab.
8. Setiap laki-laki dan perempuan berhak mendapat informasi
dengan mudah,lengkap,dan akurat mengenai penyakit menular seksual,termasuk HIV/AIDS. 2. Menurut Piagam IPPF/PKBI Tentang Hak-Hak Reproduksi Dan Seksual
1. Hak untuk hidup
2. Hak mendapatkan kebebasan dan keamanan 3. Hak atas kesetaraan dan terbebas dari segala bentuk diskriminasi 4. Hak privasi 5. Hak kebebsan berpikir 6. Hak atas informasi dan edukasi 7. Hak memilih untuk menikah atau tidak serta untuk membantu dan merencanakan sebuah keluarga.
8. Hak untuk memutuskan apakah ingin dan kapan punya anak
9. Hak atas pelayanan dan proteksi kesehatan
10. Hak untuk menikmati kemajuan ilmu pengetahuan
11. Hak aas kebebasan berserikat dan berpartisipasi dalam arena politik
12. Hak untuk terbebas dari kesakitan dan kesalahan pengobatan.
3. Konsep Gender Dalam Kesehatan Reproduksi 1.Ketidak adilan dan diskriminasi gender a. Marjinalisasi ( peminggiran/pemiskinan ) b. sob ordinasi c. Pandangan stereotype d. kekerasan e. Beban kerja 2. Kesetaraan dan keadilan gender 3. Penerapan pengarusutamaan a. Pluralistis b. Bukan pendekatan konflik c. Melalui proses sosialisasi dan advokasi d. Menjunjung nilai HAM dan demokrasi 4. Kebijakan Pemerinah Tentang Kesehatan Reproduksi Perempuan
1. Menempatkan upaya reproduksi menjadi salah satu
proritas pembangunan nasional 2. Melaksanakan percepatan upaya kesehatan reproduksi dan pemenuhan hak reproduksi ke seluruh indonesia 3. Melaksanakan upaya kesehatan reproduksi secara holistik dan terpadu melalui pendekatan siklus hidup 4. Menggunakan pendekatan keadilan dan kesetaraan gender disemua upaya kesehatan reproduksi 5. Menyediakan pelayanan kesehatan reproduksi berkualitas bagi keluarga miskin. 5. Komponen Pelayanan Kesehatan Reproduksi Perempuan 1. Komponen kesejahteraan ibu dan anak 2. Komponen keluarga berencana 3. Komponen pencegahan dan penanganan infeksi saluran reproduksi (ISR ) 4. Komponen kesehatan reproduksi remaja 5. Komponen usia lanjut 6. Jelaskan Masing-Masing Poin Dari 12 Piler Kesehatan Reproduksi 1. Hak hidup Hak ini untuk melindungi perempuan yang nyawanya terancam oleh kehamilan,sayangnya kadang karena suatu hal kehamilan justru mengancam nyawa sang ibu.
2. Hak kemerdekaan dan keamanan
Perempuan berhak dilindungi negara dari pemaksaan kehamilan,pemaksaan kontrasepsi,atau pemaksaan untuk melakukan aborsi. 3.Hak untuk kesetaraan dan kebebasan dari diskriminasi Semua orang berhak untuk mengakses dan menerima informasi,pendidikan,dan layanan terkait kesehatan reproduksi dan perbaikan hidup,tidak perduli ras,warna kulit,jenis kelamin,orienasi seksual dan satus sosial yang lain.
4. Hak untuk kerahasian informasi
Ketika seseorang mengakses layanan kesehatan seperti konseling di klinik atau cek kesehaan ke doker dia berhak dirahasiakan informasi dan identitasnya oleh penyedia layanan tersebut. 5. Hak kebebasan berfikir Siapa saja berhak untuk mengakses informasi dan pendidikan terkait kesehatan reproduksi tanpa dihalng-halangi oleh pihak lain atas dasar perbedaan pemikiran,pendapat dan kepercayaan.
6. Hak untuk informasi dan pendidikan
Semua orang berhak mendapatkan informasi yang menyeluruh entang manfaat,resiko,dan efektif atau tidaknya semua bentuk alat kontrasepsi dan pencegahan kehamilan. 7.Hak untuk memilih Hak ini menjamin bahwa siapa saja berhak memilih apakah dia mau menikah atau tidak,dan kapan dia ingin menikah.
8. Hak untuk berketurunan
Hak ini menyatakan bahwa siapapun berhak memilih apakah dia mau berketurunanatau tidak,serta kapan dia akan memiliki anak.
9.Hak untuk mengakses layanan kesehatan
Siapapun berhak mengakses layanan kesehatan berkualitas terbaik dan tidak dipaksa untuk mengakses layanan kesehatan lain yang dapa mengancam kesehatan. 10. Hak untuk menikmati kemajuan ilmiah dan teknologi Hak untuk mengakses teknologi atau temuan terbaru yang dapat membantu kesehatan reproduksi.
11.Hak unuk berkumpul,berserikat,dan berpartisipasi dalam politik
Hak untuk memilih dan mendirikan serikat untuk membela dan memperjuangkan hak perempuan yang ditindas agar dapat merubah situasi tersebut,termasuk juga dalam bidang politik. 12. Hak untuk bebas dari penyiksaan dan treatment Semua orang berhak unuk bebas dari segala bentuk kekerasan,eksploitasi dan pelecehan seksual. Sekian Dan Terimakasih