Anda di halaman 1dari 26

Asam, basa, garam,

hidrolisis

Ir. Darnengsih.,ST.,MT
Teknik Kimia
ASAM
merupakan donor proton
[H+]

Sifat Sifat :
 Mengubah kertas lakmus biru menjadi merah
 Bereaksi dengan logam aktif menghasilkan
garam dan gas Hidrogen (H2)
 Rasanya masam/asam
 Menghantarkan arus listrik
 Bereaksi dengan basa menghasilkan air dan
senyawa garam
KEKUATAN ASAM

ASAM KUAT
Asam yang banyak menghasilkan ion Hidrogen
dalam larutannya
Contoh : HNO3, H2SO4, HCl, HBr, HI, HClO4

ASAM LEMAH
Asam yang sedikit menghasilkan ion Hidrogen
dalam larutannya
Contoh : CH3COOH, H3PO4, H2CO3 (Asam lemah)
Beberapa asam yang di kenal
No Nama Asam Terdapat dalam
1 Asam asetat Larutan cuka
2 Asam askorbat Jeruk, tomat,sayuran
3 Asam sitrat Jeruk
4 Asam borat Larutan pencuci mata
5 Asam karbonat Minuman berkarbonasi
6 Asam klorida Asam lambung, obat tetes mata
7 Asam nitrat Pupuk,peledak ( TNT )
8 Asam fosat Diterjen, pupuk
9 Asam Sulfat Baterei mobil, pupuk
10 Asam tatrat anggur
11 Asam malat Apel
12 Asam formiat Sengatan lebah
13 Asam laktat Keju
14 Asam Bahan pengawet makanan
15 benzoat Bahan pengawet makanan
KEKUATAN ASAM DAN BASA

 NAMA ASAM BASA KONJUGAT


HClO4 ClO4
HCl Cl -
H2SO4 HSO4-
HNO3 NO3-
H 3O + H 2O
H2SO3 HSO3-
H2SO4- SO42-
H3PO4- H2PO4-
HF F-
HC2H3O2 KEKUATAN C2H302- KEKUATAN
H2CO3 MENURUN HCO3- MENINGKAT
H 2S HS-
Lanjutan : KEKUATAN ASAM DAN BASA
Nama Asam Basa Konjugat
HSO4- SO32-
HCN CN-
NH4+ NH3
HCO3- CO32-
HS- Kekuatan S2- Kekuatan
meningkat
H2O menurun OH-
NH3 NH2-
OH- O2-
HUJAN ASAM
Kegiatan indrustri menyebabkan udara tercemar
oleh berbagai gas pencemar (gas belerang
oksida dan nitrogen oksida) gas – gas tersebut
larut dalam air hujan dan membentuk asam,
antara lain asam sulfat dan asam nitrat.
Air hujan turun ke bumi sebagai hujan asam yang
terkandung sangat merusak berbagai benda,
seperti jembatan, bangunan semen, patung,
bahkan kehidupan makhluk hidup itu sendiri.
HUJAN ASAM
BASA
akseptor proton, dalam air melepaskan ion [OH-]

 
NH3  H 2 O  NH  OH 4

Sifat Senyawaan Basa :


 Mengubah kertas lakmus merah menjadi biru
 Terasa licin jika mengenai kulit
 Rasanya getir / pahit
 Menghantarkan listrik
 Bereaksi dengan asam menghasilkan air dan senyawa
garam
CONTOH BASA
BASA Kuat/Lemah Terdapat pada

Amonia (NH3) Lemah Bahan pemutih dan


pembuatan pupuk
Kalsium Hidroksida Kuat Obat untuk mengurangi
(Ca(OH)2) tingkat keasaman tanah
Kalsium oksida (KOH) Kuat Bahan pembuatan semen,
Mortar dan plester
Magnesium Kuat Tablet mengurangi asam
Hidroksida (MgOH) lambung (Obat maag)
Natrium Hidroksida Kuat Bahan Pembuatan Sabun
(NaOH)
Alumunium hidroksida Kuat Deodoran, antasid
(Al(OH)2)
pH (Power of Hydrogen)
• Untuk menentukan tingkat keasaman atau
kebasaan suatu zat diukur dengan
besaran pH (power of Hydrogen)
• Nilai pH suatu zat diberi nilai dari 0 – 14
• Asam nilai pH nya : < 7
• Netral (garam) nilai pH nya : 7
• Basa nilai pH nya : > 7
Semakin Kuat
semakin Kuat

Asam
Basa

PH 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
7. 3 KONSENTRASI ION H+ DAN pH

ASAM/BASA KUAT:
pH dapat ditentukan langsung dari nilai konsentrasi (M) asam dan
basa tersebut
Asam = pH = - log [H+] Basa = pOH = - log [OH-]

pH + pOH = 14

ASAM/BASA LEMAH:
Konsentrasi H+ dari asam dan OH- dari basa bergantung pada
derajat ionisasi (α) dan tetapan ionisasi (Ka atau Kb)
Nilai Ka menunjukkan kekuatan asam dan Kb kekuatan basa
Asam Lemah = [H+] = √Ka.Ca
Basa Lemah = [OH-] = √Kb.Cb
Contoh pH Asam/Basa Kuat dan Asam/Basa Lemah
Hitunglah pH larutan
a. HCl 0,1 M b. NaOH 0,1 M
c. HCN 0,1 M (Ka=4,9 x 10-10) d. C6H5COOH (Ka=6,5 x 10-5)
e. NH4OH (Kb=1,8 x 10-5)

Penyelesaian
a. [H+] = [HCl] = 0,1M; pH = -log [0,1] = 1
b. [OH-] = [NaOH] = 0,1M; pH = 14 – pOH = 14 – [-log 0,1] = 13

c. [H+] = √Ka.Ca = √(4,9 x 10-10) x 0,1 = 7 x 10-6 M


pH = - log 7 x 10-6 = 5,16

d. [H+] = √Ka.Ca = √(6,5 x 10-5) x 0,1 = 2,55 x 10-3 M


pH = - log 2,55 x 10-3 = 2,60

e. [OH-] = √Kb.Cb = √(1,8 x 10-5) x 0,1 = 1,34 x 10-3 M


pH = 14 – pOH = 14 – (-log 1,34 x 10-3) = 11,10
GARAM
• Terbentuk melalui reaksi antara asam dan
basa. (Reaksi antara asam dan basa
akan menghasilkan garam dan air)
• Reaksi ini disebut dengan reaksi
netralisasi
• Sebagai contoh :
HCl + NaOH  NaCl + H2O
asam basa garam air
GARAM
• NaCl (natrium Klorida) adalah jenis garam
yang sering kita kenal dengan garam
dapur, dengan rasa asin.
• Dalam ilmu kimia garam tidak hanya NaCl
saja, melainkan masih banyak garam yang
lain.
• Sebagai contoh : Kalium sulfat, lithium
nitrat, dan kalium klorida
REAKSI ASAM DAN BASA
• Dalam lambung pada penyakit maag, produksi Asam
klorida berlebihan, maka dinetralisasi dengan obat maag
(magnesium hidroksida = basa)
• Sengatan lebah bersifat asam, maka dapat dinetralisasi
dengan baking soda (basa lemah) sehingga mengurangi
iritasi pada kulit
• Sengatan towon bersifat basa dapat dinetralkan dengan
etanoat (asam cuka)
• Tanaman umumnya tumbuh dengan baik pada tanah
yang tidak terlalu asam dan tidak terlalu basa, tanah
sering kali terlalu asam karena hujan asam, dapat
dinetralisasi dengan kalium oksida atau kalsium
hidroksida pada pupuk tanaman
LARUTAN BUFFER

Suatu larutan jika ditambah asam akan turun pH-nya. Sebaliknya akan
naik pH-nya jika ditambah basa.

Suatu larutan akan berubah pH-nya ( asam/ basa) jika ditambah air,
karena konsntrasi asam/ basanya akan mengecil.

Ada larutan bila ditambah sedikit asam, basa atau air tidak mengubah
pH secara berarti,-- Lart Buffer ( penyangga )
Cara membuat lart Buffer:
1. Campuran asam lemah dg garamnya (yg berasal dr asam lemah
tersebut dan basa kuat ), contoh;
HNO2 dengan NaNO2
CH3COOH dg CH3COOK
2. Campuran basa lemah dg garamnya (yg berasal dr asam kuat
dan basa lemah tersebut ), contoh;
NH4OH dan NH4Cl
N2H5OH dan N2H5NO3
Larutan dapat mempertahankan pH karena mengandung ion garam,
kesetimbangan asam lemah, dan kesetimbangana air, yang
membentuk suatu sistem:
H 2O NaNO2

HNO2 -------- H+ + NO2-


+ +
OH- Na+
Pengertian
• Hidrolisis garam adalah “terurainya garam dalam air
yang menghasilkan asam dan atau basa.”

Dapat terjadi ?

Hidrolisis garam hanya terjadi JIKA salah satu atau


kedua komponen penyusun garam tersebut berupa asam
lemah dan atau basa lemah.
Jika komponen garam tersebut berupa asam kuat dan
basa kuat, maka komponen ion dari asam kuat atau
pun basa kuat tersebut TIDAK akan terhidrolisis.
KONSEP HIDROLISIS GARAM

• Garam yang terbentuk dari asam kuat


dan basa kuat tidak terhidrolisis
• Garam yang terbentuk dari basa kuat dan
asam lemah mengalami hidrolisis anion
• Garam yang terbentuk dari asam kuat dan
basa lemah mengalami hidrolisis kation
• Garam yang terbentuk dari asam lemah
dan basa lemah mengalami hidrolisis total
1. Nilai pH, pH = ‐log [H+] ; pOH = ‐log [OH‐] = 14 – pH

2. Asam kuat monopritik [H+] = [Asam]

3. Basa kuat [OH‐] = [Basa]

4. Asam lemah [H+] = K a .[ Asam]

Kw
5. Garam dari asam lemah [OH‐] = .[Garam]
Ka

6. Basa Lemah [OH‐] = K b [Basa]

Kw
7. Garam dari basa lemah [H+] = .[Garam]
Kb
[ Asam.lemah]
8. Larutan asam lemah dengan garamnya, Buffer asam [H+] = K a
[Garam]

[ Basa.lemah
9. Larutan basa lemah dengan garamnya, Buffer basa [OH‐] = K b ]
[Garam]
Kw
10. Garam dari asam lemah‐basa lemah, hidrolis Kh=
K a .K b

K wK a K w .K b
[H+] = [OH‐] =
Kb Ka
Latihan Soal
1 Berapakah pH larutan Ca(CH3COO)2 0,1 M dan tulislah
reaksi hidrolisisnya (Ka CH3COOH = 1,0 x 10-5) !
Jawabanya
Garam Ca(CH3COO)2 yang tersusun dari CH3COOH (asam
lemah) dan Ca(OH)2 (basa kuat).
Ca(CH3COO)2 → 2 CH3COO- + Ca2+
Reaksi Hidrolisis :
2 CH3COO- (aq) + 2 H2O (l) 2 CH3COOH (aq) + 2 OH -(aq)

[OH-] =

= 1,41 x 10-5 M
pOH = -log 1,41 x 10-5 = 5 – log 1,41 = 5 – 0,15 = 4,85
pH = 14 – 4,85 = 9,15

Anda mungkin juga menyukai