REPRODUKSI MANUSIA
ANGGOTA KELOMPOK 3 :
DEFENISI &
RESEPTOR FUNGSI
STRUKTUR
MEKANISME ABNORMALITAS
POLA SEKRESI
KERJA
Hypothalamus-Hipofisis-prolactin
HIPOFISIS ANTERIOR—PROLACTIN
HIPOSIS POSTERIOR--OKSITOSIN
Berperan dalam
reproduksi, WHAT IS PROLACTIN?
dikeluarkan oleh kelenjar
pituitary atau kelenjar
hipofisis bagian Anterior
menyusui, dan (depan) oleh sel-sel
metabolisme lactotrophs
SEKRESI
kelenjar susu dan
SISTEM SEKRESI
SISTEM
IMUN
IMUN
gONADOTR
gONADOTR mempertahankan
OPIN
OPIN
laktasi.
PRL • Menstimulasi sel di
dalam alveoli untuk
memproduksi ASI
• Hormon ini juga
TESTIS
TESTIS OVARIUM
OVARIUM
mengatur metabolisme
pada ibu
SEKRESI
GONADOTROPIN
• PRL menghambat pelepasan GnRH dari jalur sel neuron hipotalamus melalui kerja
PRL pada reseptor yang diekspresikan oleh sel-sel neuron tersebut.
• Prolaktin, GH, kortisol, insulin, estrogen (duktus), progesteron (alveolus), dan
tiroksin berkontribusi terhadap perkembangan payudara PAYUDARA
• Setelah payudara sepenuhnya berkembang PRL merangsang produksi protein susu
dan komponen lainnya.
• Sebelum aterm, kadar estrogen yang tinggi menekan efek dari tingginya kadar PRL
pada produksi susu, tetapi penurunan cepat kadar estrogen setelah melahirkan
memungkinkan susu tetap diroduksi
AKSI PROLAKTIN
AKSI PROLAKTIN PADA OVARIUM
McNatty dan rekan menunjukkan
bahwa konsentrasi fisiologis PRL dapat mengaktifkan ekspresi
rendah PRL diperlukan untuk tipe 2β-hidroksisteroid
Peran PRL dalam fungsi ovarium
sintesis progesteron oleh sel dehidrogenase, langkah terakhir
normal pada manusia belum jelas
granulosa manusia, tetapi proses enzimatik pada biosintesis
konsentrasi tinggi akan progesterone
menghambat sintesis in vitro
Secara klinis,
saat jaringan
manisfestasi
Kekurangan pituitary rusak,
hipoprolaktinemia
prolaktin dapat seperti pada
ditunjukkan
muncul dalam nekrosis Sheehan
dengan
keadaan peripartum, kadar
ketidakmampuan
hipopituitarisme PRL biasanya
untuk menyusui
rendah.
masa postpartum.
prolaktinoma
• Prolaktinoma umumnya diklasifikasikan berdasarkan
ukuran klinis: mikroadenoma kurang dari 10 mm,
macroadenomas lebih besar dari 10 mm.
• insidensinya 6 sampai 10 kasus per sejuta dan
prevalensinya dari 60 sampai 100 kasus per sejuta.
Prolaktinoma terjadi lebih sering pada wanita, umumnya
adalah mikroadenoma, sedangkan pada pria umumnya
makroadenoma.
Manifestasi klinis
• Hampir seluruh wanita premenopause memperlihatkan
gejala prolaktinoma misalnya galaktorea, amneorea, dan
infertilitas. Manifestasi klinis yang tampak pada anak-
anak dan remaja antara lain, terhentinya pertumbuhan ,
keterlambatan pubertas, amenorea primer, galaktorea,
oligomenorea, sakit kepala, gangguan penglihatan dan
penurunan kepadatan mineral tulang.
Terapi prolaktinoma
• Indikasi untuk terapi pada pasien dengan Prolaktinoma
dapat dibagi menjadi dua kategori, pengaruh ukuran
tumor dan efek hiperprolaktinemia. Tindakan operasi
pada prolaktinoma sangat tergantung keahlian ahli bedah
dan ukuran tumor yang dioperasi. Dan karena
kemungkinan kambuh tetap ada, maka terapi radiasi
pasca oparasi mungkin juga dibutuhkan. Terapi medis
umumnya menggunakan obat-obatan seperti
bromokriptin, pergolide, quinagolide, dan cabergoline
ALHAMDULILLAH
SEMOGA BERMANFAAT