Anda di halaman 1dari 16

Oleh: Arif Nugroho Rachman

STIE SURAKARTA
Definisi organisasi
Organisasi adalah sekumpulan atau wadah bagi
sekelompok orang yang melakukan kerjasama,
terkendali dan terpimpin untuk mencapai
tujuan yang sama
Tujuan Organisasi
Tujuan organisasi adl untuk mencapai sasaran
yang sama, titik akhir tentang apa yang harus
dikerjakan, apa yg akan dicapai melalui
prosedur.
Dalam melakukan perencanaan adalah
Perencanaan dengan melakukan identifikasi dan
memilih alternatif bagi organisasi

Pengarahan Manajer melakukan pemantauan


dan Motivasi sehari-hari untuk menjaga aktifitas
perusahaan berjalan dengan baik
Manajer memastikan bahwa
perencanaan yang sudah dibuat, bisa
Pengendalian ditindaklanjuti, dan memastikan apakah
organisasi berjalan sesuai dengan
perencanaan
Akuntansi manajemen adalah suatu bidang
ilmu akuntansi yang digunakan untk
membantu manajer dalam mengambil
keputusan.
memiliki peran dalam pertimbangan
kebijakan manajemen, meliputi laporan
keuangan dan non keuangan.
 Perbedaan dgn Akuntansi keuangan dan
akuntansi biaya
Akuntansi keuangan ditujukan untuk pihak
luar, eksternal.
 Akuntansi manajemen ditujukan untuk pihak
internal
 Akuntansi Biaya digunakan untuk
menghitung biaya harga pokok pesanan
maupun proses.
 mengidentifikasi, mengumpulkan, mengukur, menganalisis,
menyiapkan, menginterpretasikan, dan mengkomunikasikan
informasi yang digunakan manajemen untuk mencapai
tujuan utama organisasi.
 Akuntansi Manajemen menfokuskan pada usaha untuk
meyakinkan bahwa ketentuan tentang akuntansi keuangan
telah dipenuhi dan laporan dapat diselesaikan tepat waktu
 Dalam perkembangan terakhir akuntansi manajemen harus
melakukan inovasi
Sistem informasi akuntansi manajemen adalah
sistem informasi yang menghasilkan keluaran
dengan menggunakan masukan dan
memprosesnya untuk mencapai tujuan khusus
manajemen dan digunakan untuk
mencapai tujuan khusus manajemen.
a) Menyediakan informasi yang dipergunakan
dalam perhitungan harga pokok dan tujuan
lain yang diinginkan oleh manajemen.
b) Menyediakan informasi yang dipergunakan
dalam perencanaan, pengendalian,
pengevaluasian dan perbaikan
berkelanjutan
c) Menyediakan informasi untuk proses
pengambilan keputusan
Peristiwa
ekonomi

Laporan
INPUT PROSES OUTPUT khusus
Biaya
produk
Pengumpulan Biaya
Pengukuran pelanggan
Penyimpanan Anggaran
Analisis Laporan
Pelaporan kinerja
pengelolaan

PENGGUNA
Sistem Akuntansi Manajemen Tradisional:
Memusatkan pada ukuran-ukuran output
aktivitas yg didasarkan pada volume
produksi.
pendekatan ini mengasumsikan bahwa
semua biaya dpt diklasifikasikan sebagai
biaya tetap atau variabel sesuai dgn
perubahan unit atau volume produk yg
diproduksi
Tujuan kalkulasi biaya produk pada sistem
akuntansi biaya tradisional secara khusus
dicapai melalui pembebanan biaya produksi
ke persediaan dan harga pokok penjualan
untuk tujuan pelaporan eksternal.
kinerja diukur dengan membandingkan hasil
aktual dengan hasil standar atau yang
dianggarkan
Akuntansi ini berkembang sebagai reaksi
terhadap perubahan signifikan pada
lingkungan bisnis yang kompetitif yang
dihadapi perusahaan baik manufaktur
maupun jasa.
Tujuannya adl untuk meningkatkan kualitas,
relevansi, kepuasan, penetapan waktu, dan
informasi biaya.
No Tradisional Kontemporer
1 Penggerak berdasarkan Unit Penggerak berdasarkan unit dan non unit
2 Alokasi intensif Penelusuran intensif
3 Kalkulasi biaya produk yg sempit Kalkulasi biaya produk yg luas dan
dan kaku fleksibel
4 Fokus pada pengelolaan biaya Fokus pada pengelolaan aktivitas
5 Informasi aktivitas yg jarang Informasi aktivitas yg dirinci
6 Maksimisasi kinerja unit individual Maksimisasi kinerja sistem keseluruhan
7 Menggunakan ukuran kinerja Menggunakan baik ukuran kinerja
keuangan keuangan maupun non keuangan
Perusahaan melakukan serangkaian
perbaikan diantaranya:
1. Just In Time
2. TQM
3. Proses Rekayasa ulang
Perbaikan tersebut dapat meningkatkan
kualitas, pengurangan biaya, peningkatan
Output, peningkatan pelayanan konsumen,
sehingga bs meningkatkan laba

Anda mungkin juga menyukai