Anda di halaman 1dari 35

ORGAN DAN SISTEM ORGAN

TUBUH MANUSIA

KELOMPOK 5
1. Ana Nurjanah
2. Dede Supriatna
3. Firza Arfandy
4. Muhammad Andi Rusmana
5. Puryan Rikar
6. Suhri Supriyadi
7. Siti Sri Ludia
8. Titin Sumanti
9. Yudi Yudianto
ORGAN
ORGAN  Kumpulan jaringan untuk
melakukan fungsi yang sama di dalam
tubuh

Berdasarkan letaknya, organ di bedakan


menjadi :

 Organ luar (indera)  Mata, Hidung,


Telinga, Lidah, Kulit.

 Organ Dalam  Jantung, Paru-paru,


Ginjal, Hati, Empedu, Lambung,
Pankreas, Usus (Usus Halus, Usus Besar),
Otak, Organ Genital, Organ Limfoid.
Organ Luar
MATA

o Mata digerakkan oleh otot-otot mata


yang tersusun oleh jaringan ikat
longgar, saraf otak, pembuluh darah.

o Fungsi Mata  Sebagai Organ


penglihatan atau reseptor cahaya
(fotoreseptor) untuk membedakan
gelap & terang, membedakan warna,
menentukan jarak, menentukan
pergerakan.
HIDUNG

 Hidung tersusun atas bagian eksternal


(luar) berupa kulit dan penonjolan
akibat tulang nasal dan tulang rawan
dan bagian internal berupa bulu bulu
hidung, alat sensor, rongga berlapis
membran mukosa bersilia yang memiliki
banyak pembuluh darah.

 Fungsi Hidung  Fungsi hidung sebagai


indera penciuman, sebagai organ
penyaring udara dalam sistem
pernapasan, sebagai organ yang
membantu menghangatkan suhu udara
yang kita hirup,
TELINGA

 Telinga tersusun oleh


serabut-serabut saraf,
pembuluh darah, tulang
rawan, dan jaringan otot.

 Fungsi Telinga  Sebagai


indera pendengaran,
menentukan posisi kepala
dan menjaga keseimbangan
Badan.
KULIT

Kulit merupakan organ tubuh


yang paling luas mempunyai 3
lapisan, yaitu : Epidermis (lapisan
kulit bagian atas), Dermis (lapisan
kulit tengah), dan Hipodermis
(lapisan lemak kulit bawah).

Fungsi Kulit  termoregulasi,


proteksi, absorpsi, ekskresi,
persepsi, pembentukan pigmen,
keratinisasi, pembentukan
vitamin.D
LIDAH

 Lidah tersusun oleh jaringan


saraf, jaringan otot, jaringan
epitel, dan kelenjar ludah

 Fungsi Lidah  organ


pengecap rasa (asam, asin,
pahit, manis) karena terdapat
reseptor pengecap (papila)
berupa tonjolan-tonjolan di
permukaan lidah.
Organ Dalam
JANTUNG

 Jantung tersusun oleh jaringan epitel,


jaringan ikat, pembuluh darah, dan otot
jantung.

 Jantung diselaputi oleh perikardium, terdiri


atas 3 lapisan utama  endokardium (lapisan
terluar jantung), miokardium (otot jantung),
epikardium (lapisan pembatas ruang
jantung).

 Fungsi Jantung  memompa darah untuk di


alirkan keseluruh tubuh, dan membawa sisa
metabolisme dari seluruh tubuh ke paru-
paru untuk di bersihkan.
PARU-PARU

o Paru-paru dilindungi oleh pleura


(selaput tipis) yang
mengelilinginya. Pleura terbagi
atas pleura parietalis (bagian
luar), pleura viseralis (bagian
dalam). Di antara kedua pleura
terdapat cairan limfa yang
berfungsi melindungi paru-paru
dari gesekan.

o Fungsi Paru-paru  organ


pernafasan utama (pertukaran O2
dan CO2)
GINJAL

 Ginjal adalah salah satu organ


yang terpenting dalam tubuh
manusia

 Ginjal tersusun atas jaringan otot,


jaringan ikat, jaringan epitel, dan
pembuluh darah.

 Fungsi Ginjal  pembentukan


urin, filtrasi (penyaringan darah),
mengatur keseimbangan
keluaran air dari urine, mengatur
keseimbangan elektrolit
HATI
o Hati di selatuti oleh Kapsula
hepatis, tersusun atas
pembuluh darah (pembuluh
nadi hati & vena porta
hepatica) dan kantung
empedu.
o Fungsi Hati  organ ekskresi
dengan menghasilkan empedu,
tempat penyimpanan gula
dalam bentuk glikogen,
pembentukan dan
pembongkaran protein,
pembentukan dan perombakan
sel darah merah, menetralkan
racun
EMPEDU

 Empedu merupakan sisa


perombakan eritrosit (sel
darah merah) di hati.

 Fungsi Empedu 
mengandung zat warna
bilirubin & biliverdin yang
berwarna hijau, melalui proses
oksidasi, bilirubin di rubah
menjadi urobilin yang
berwarna kunig kecoklatan
LAMBUNG

 Lambung tersusun atas jaringan


epitel, jaringan otot, jaringan saraf,
dan pembuluh darah,

 Lambung terbagi dari:


fundus(bagian atas), batang utama
dan bawah yang horizontal(antrum
pilorik).

 Fungsi Lambung  mencerna


makanan secara enzimatis,
mengabsorbsi (menyerap)
molekul-molekul yang sudah
disederhanakan.
PANKREAS

 Pencernaan di dalam usus di bantu


oleh pankreas

 Fungsi Pankresa  berperan sebagai


Kelenjar Endokrinn yang
menghasilkan hormon insulin
(mempertahankan kestabilan kadar
gula dalam darah), berperan juga
sebagai Kelenjar Eksokrin yang
menghasilkan getah pencernaan
berupa Tripsin (memecah protein-
pepton), Amilase (mengubah
amilum-maltosa), Lipase (mengubh
lemak-asam lemas & gliserol)
USUS HALUS

 Usus halus memiliki panjang 22 kaki (3-6


meter), pada permukaan usus halus terdapat
tonjolan yang dinamakan vili (memperluas
bidang penyerapan usus halus, serta
membuat proses absorpsi lebih efektif)

 Usus halus terbagi atas 3 bagian yaitu


duodenum (usus 12 jari), Jejenum (usus
kosong), Ileum (usus penyerapan).

 Fungsi Usus Halus  absorpsi (penyerapan)


sari-sari makanan, air, garam vitamin,
protein, mensekresi cairan usus, menerima
cairan empedu dan pankreas, menggerakan
kandungan usus.
USUS BESAR

 Usus Besar memiliki panjang 5


kaki, terbagi atas 3 bagian yaitu
colon ascenden (kolon menaik),
colon transverse (kolon mendatar),
colon descenden (kolon menurun).

 Fungsi usus besar  tempat


pembusukan sisa-sisa makanan
oleh bakteri Esherchia Coli
menjadi feses, absorpsi (menyerap)
air yang tersisa pada makanan
sehingga feses menjadi padat.
OTAK

o Otak terletak di dalam rongga kepala, terlindungi

oleh tulang tengkorak (kranium), selaput otak


(meningen), & cairan serebrospinal

Otak terbagi atas 2 :

o Otak Besar (cerebrum), berfungsi 


mengendalikan otak depan (lobus frontalis) yaitu
gerakan otot. Otak samping (lobus temporalis)
yaitu pusat pendengaran. Otak belakang (lobus
oksipitalis) yaitu pusat penglihatan. (lobus
parietalis) yaitu peka terhadap perubahan suhu,
tekanan & sentuhan pada kulit.

o Otak Kecil (cerebellum) berfungsi  pusat

keseimbangan gerak & koordinasi gerak otot


serta posisi tubuh
ORGAN GENITAL WANITA

Organ genitalia terdiri dari :

 Genitalia Interna letaknya berada tepat di dalam


rongga panggul (pelvis). Organ-organ tersebut
termasuk: Vagina, Serviks atau leher rahim.
Rahim atau uterus, Ovarium, (berfungsi
menghasilkan telur dan memproduksi hormon
seks utama yang dilepaskan ke dalam aliran
darah), dan Saluran telur atau tuba Fallopi.

 organ genitalia eksterna berkelompok di daerah


yang disebut vulva, atau berada di luar
pembukaan vagina. Organ-organ tersebut
termasuk: Labia, Mons pubis, Lubang vagina,
Lubang uretra, Klitoris, Kelenjar Bartholin atau
kelenjar vestibular.

 Fungsi  Perkembang biakkan, dan


menghasilkan keturunan baru.
ORGAN GENITAL PRIA
 Sistem reproduksi pria
terdiri dari sejumlah organ
seks yang merupakan
bagian dari proses
reproduksi manusia, terletak
di luar tubuh manusia,
sekitar panggul.
 Organ reproduksi pria
adalah penis dan testis yang
memproduksi air mani dan
sperma,
 Fungsi  Perkembang
biakkan, dan menghasilkan
keturunan baru.
ORGAN LIMFOID
 Organ limfoid berperan sebagai
tempat hidup sel fagositik.
Berdasarkan fungsinya organ limfoid
terbagi atas :
 Organ Limfoid Primer  menyaring
cairan limfe dan benda-benda asing,
pembentukan limfosit, pembentukan
antibodi, pembuangan dan
pengahancuran bakteri dan
membantu reasorpsi lemak.
 Organ Limfoid Sekunder 
menyaring cairan limfe sebelum
kembali ke darah, memberikan
respon imun terhadap antigen,
trapping function (menjebak antigen).
SISTEM ORGAN

 Sistem rangka
 Sistem otot

SISTEM ORGAN  Kumpulan jaringan  Sistem kardiovaskular

untuk melakukan fungsi khusus di  Sistem pernafasan (raspirasi)


 Sistem pencernaan
dalam tubuh.
 Sistem reproduksi
Sistem organ terbagi atas :  Sistem saraf
 Sistem indra
 Sistem pengeluaran (ekskresi)
 Sistem hormon (endokrin)
 Sistem integumen
 Sistem imun
SISTEM RANGKA
 Rangka manusia tersusun dari 206 tulang
yang disambung oleh persendian terdiri
dari:
1. Tengkorak otak (neurokranial) 8 buah
2. Tengkorak wajah (splanokranial)14 buah
3. Tulang telinga dalam 6 buah
4. Tulang lidah 1 buah
5. Tulang kerangka dada 25 buah
6. Tulang belakang dan gelang panggul 26
buah
7. Tulang anggota gerak atas 64 buah
8. Tulang gerak bawah 62 buah
 Susunan tulang secara garis besar meliputi:
tulang panjang dan tulang atap kepala.
 Fungsi  perlekatan otot, sebagai
pengungkit, menyokong berat badan,
proteksi, hemopoiesis, fungsi imunologi, dan
penyimpanan kalsium
SISTEM OTOT
Otot dibagi menjadi: otot lurik, otot
polos dan otot jantung.
Fungsi otot skeletal:
1. Eksitabilitas (kesanggupan sel
untuk menerima dan merespon
stimulus)
2. Kontraktibilitas (merespon
stimulus dengan memendek
secara terpaksa)
3. Ekstensibilitas (merespon
stimulus dengan memperpanjang
dan memperpendek serat otot)
4. Elastisitas (menghasilkan waktu
yang lama setelah memanjang
dan memperpendek)
SISTEM CARDIOVASKULAR
Sistem kardiovaskuler
merupakan sistem transpor
tertutup yang terdiri atas
jantung, komponen darah dan
pembuluh darah.
Sistem kardiovaskular disusun
oleh organ jantung, pembuluh
darah dan darah
Fungsi  transportasi oksigen,
nutrisi, hormon, dan sisa
metabolisme. Transportasi dan
distribusi panas tubuh.
Pemeliharaan keseimbangan
cairan elektrolit.
SISTEM PERNAFASAN

 Sistem pernafasan
tersusun dari hidung,
faring, laring, trakea,
bronkus, bronkiolus dan
alveolus.

 Sistem respirasi
berperan dalam menukar
udara permukaan dalam
paru(pertukaran O2
SISTEM PENCERNAAN

Sistem pencernaan tersusun


oleh: mulut, faring, esofagus,
lambung, usus halus, usus
besar, rektum dan anus.
Peristiwa yang terjadi dalam
sistem pencernaan:
1. Pergerakan makanan
2. Sekresi (getah cerna)
3. Pencernaan
4. absorpsi
Sistem reproduksi pria

Organ reproduksi pria tediri dari:


1. Kelenjar: testis, vesika
seminalis,kelenjar prostat,
kelenjar bulbouretralis
2. Duktus: epididimis, duktus
seminalis,uretrs
3. Bangun penyambung: skrotum,
fenikulus spermatikus, penis
Fungsi reproduksi pria:
4. Spermatogenesis untuk
pembentukan sperma
5. Plaksanaan kerja seksual
6. Pengaturan fungsi seksual pria
oleh berbagai hormon
Sistem reproduksi wanita
Organ genitalia terdiri dari organ
genitalia eksterna ( mons pubis,
labia mayora, labia minora,
klitoris, vestibulum vagina, himen,
orifisum vagina, bulbus vaginalis,
dan bartolini) dan genitalia
interna( vagina, uterus, tuba
falopii dan ovarium)
Fungsi seksual organ reproduksi
wanita :
1. persiapan tubuh untuk konsepsi
2. persiapan tubuh untuk
kehamilan
Sistem saraf
 Sistem saraf merupakan
suatu jalinan jaringan
saraf yg kompleks,
sangat khusus &
berhubungan Satu
dengan yg lain
 Fungsi  koordinasi,
menafsirkan &
mengontrol interaksi
antar individu &
lingkungan, serta
Mengatur sebagian
Besar aktivitas sistem
SISTEM INDRA
o Tubuh manusia
mempunyai indera
yang berfungsi sebagai
reseptor atau penerima
rangsangan dari
lingkungan sekitar.
o Manusia mempunyai
lima macam panca
indera yaitu indera
penglihatan (mata),
indera pendengaran
dan keseimbangan
(telinga), indera
SISTEM PENGELUARAN (ekskresi)

 Sistem pengeluaran/ekskresi terdiri dari


paru-paru, kulit, ginjal dan hati.

Fungsi

• paru-paru mengeluarkan CO2 dan uap


air,

• Hati memproduksi empedu,

• Kulit mengeluarkan zat sisa metabolisme


tubuh,

• Ginjal mengekskresi hasil sisa metabilsme.


SISTEM HORMON

Sistem endokrin adalah suatu sistem


yang bekerja dengan perantaraan zat-zat
kimia (hormon) yang dihasilkan oleh
kelenjar endokrin.
Sistem endokrin tersusun dari:
1. kelenjar hipofise,
2. kelenjar tiroid,
3. kelenjar paratiroid,
4. kelenjar timus,
5. kelenjar suprarenalis,
6. kelenjar pinealis,
7. kelenjar pankreas,
8. kelenjar kelamin.
SISTEM INTEGUMEN

Sistem integumen adalah sistem organ


yang membedakan, memisahkan,
melindungi, dan menginformasikan hewan
terhadap lingkungan sekitarnya. Sistem ini
seringkali merupakan bagian sistem organ
yang terbesar yang mencakup kulit,
rambut, bulu, sisik, kuku, kelenjar keringat
dan produknya (keringat atau lendir).

Terdiri dari beberapa lapisan, diantaranya :

1. Epidermis

2. Dermis

3. subkutan
SISTEM IMUN
 Sistem kekebalan tubuh atau sistem imun adalah sistem
perlindungan dari pengaruh luar biologis yang dilakukan
oleh sel dan organ khusus pada suatu organisme sehingga
tidak mudah terkena penyakit. Jika sistem imun bekerja
dengan benar,
 sistem ini akan melindungi tubuh terhadap infeksi bakteri
dan virus, serta menghancurkan sel kanker dan zat asing
lain dalam tubuh.
 Sebaliknya, jika sistem imun melemah, maka
kemampuannya untuk melindungi tubuh juga berkurang,
sehingga menyebabkan patogen, termasuk virus penyebab
demam dan flu,dapat berkembang dalam tubuh. Sistem
imun  juga memberikan pengawasan terhadap
pertumbuhan sel tumor.
 Terhambatnya mekanisme kerja sistem imun telah
dilaporkan dapat meningkatkan resiko terkena beberapa
jenis kanker.
 Fungsi:
1. Melindungi tubuh dari invasi penyebab penyakit;
menghancurkan & menghilangkan mikroorganisme
atau substansi asing (bakteri, parasit, jamur, dan
virus, serta tumor) yang masuk ke dalam tubuh
2. Menghilangkan jaringan atau sel yg mati atau rusak
(debris sel) untuk perbaikan jaringan.
3. Mengenali dan menghilangkan sel yang abnormal
DAFTAR PUSTAKA
Syaifuddin (2011) Anatomi Fisiologi. Penerbit Buku
Kedokteran EGC,Jakarta
Suratun (2006) Seri Asuhan Keperawatan Klien Gangguan
Sistem Muskuloskeletal. Penerbit Buku Kedokteran EGC.
Jakarta
Arif Muttaqin (2009) Pengantar Asuhan Keperawatan Klien
Dengan Gangguan Sistem Kardiovaskuler. Penerbit Salemba
Medika. Jakarta

Anda mungkin juga menyukai