pem lihan
umum
P ROV INSI
KALIMANTAN TIMUR
EMBANGUN
EMILU SERENTAK 2019
ERKUALITAS DAN BERINTEGRITAS
ENAM UKURAN PEMILU YANG
DEMORATIS
1. LANGSUNG;
2. UMUM;
3. BEBAS;
4. RAHASIA;
5. JUJUR; dan
6. ADIL.
Undang-Undang Dasar 1945 pasal 22E ayat 1
2
PARTISIPASI POLITIK MASYARAKAT (Pemilih)
MERUPAKAN ASPEK PENTING DALAM
SEBUAH TATANAN NEGARA DEMOKRASI
Faktor yang mempengaruhi :
• Kaderisasi yang buruk dari Partai Politik menyebabkan calon-calon
dari parpol minim kualitas sehingga calon tidak bisa menghindari
money politik untuk mempengaruhi masyarakat dalam memilih ;
• Kualitas penyelenggara terutama ditingkat panitia ad hoc perlu
dimaksimalkan;
• Sosialisasi KPU kepada masyarakat perlu digiatkan;
• Masyarakat tidak mendapat informasi yang jelas terkait kewajiban
pemilih. Sebagian masyarakat masih menganggap bahwa masyarakat
harus menerima undangan sebagai syarat untuk mencoblos.
3
DATA PARTISIPASI
PEMILU DARI
TAHUN KE TAHUN
4
Jenis Pemilu Tingkat Partisipasi Tingkat Golput (%)
Masyarakat (%)
6
USAHA PERBAIKAN DALAM
PENYELANGGARAAN PEMILU
7
2. Perbaikan Manajemen
A. Penyelenggara Pemilu
Melaporkan penyelenggaraan Pemilu kepada Presiden
selambat-lambatnya 30 hari setelah pengucapan
sumpah/janji pejabat;
Menjalankan tugas dan bertanggung jawab keatasnya
secara berjenjang;
Unsur penyelenggara pemilu berasal dari kalangan
professional dan nonpartisan.
8
Lanjutan …
2. Perbaikan Manajemen
B. Penyelenggaraan Pemilu
Penataan akses informasi publik;
Menjaga hak konstitusional warga Negara;
Menjaga otentisitas suara rakyat.
9
3. Perbaikan Penegakan Hukum
Pemilu
Penanganan tindak pidana pemilu;
Penanganan pelanggaran administrasi;
Penanganan pelanggaran kode etik penyelenggara;
Penyelesaian sengketa administrasi atau sengketa tata
usaha Negara; dan
Penyelesaian perselisihan hasil pemilu.
10
TERIMA KASIH
11