KESELAMATAN PASIEN

DALAM KEPERAWATAN

Lia Nugraha, S.Kp., M.Kep.

Pendahuluan
Pengertian
Standar
Area Keperawatan Pasien dalam
Keperawatan
Cara Mencegah KTD
Bagaimana Cara Memulai
Kesimpulan
 Tujuan
Pelaporan

Identifikasi Redesgn system

kesalahan dan dan menurunkan
bahaya cidera

Mengungkap Kegagalan
System
Mengapa Keperawatan ?
• Tuntutan pelayanan keperawatan → Quality & Safety
• Pelayanan Keperawatan :
o Pelayanan 24 jam terus menerus
o Jumlah tenaga >>>
o Berada di berbagai unit kerja di RS
o Prosedur/tindakan >>> → Risiko salah >>>
o Pelaksanaan praktek keperawatan → berkolaborasi dgn
tim kes lain → risiko salah >>>
• Manajemen risiko klinik --- bag integral dr proses asuhan
kep --- saat ini pelaporan kejadian ada → TDK
DIANALISIS
• Alur komunikasi / pelaporan jelas --- program
keselamatan pasien → SUKSES
Praktik Keperawatan dan Asuhan Keperawatan
(Lok.Nas.Keperawatan, 1983)

• PRAKTIK KEPERAWATAN → tindakan

mandiri perawat profesional melalui
kerjasama bersifat kolaboratif dengan
klien, keluarga dan tenaga kes. Lainnya
dalam memberikan asuhan keperawatan
sesuai lingkup wewenang dan tanggung
jawab (CHS, 1982)
Asuhan Keperawatan
• Asuhan Keperawatan adalah proses atau rangkaian kegiatan
pd praktik keperawatan yg langsung diberikan kpd klien,
pd berbagai tatanan pelayanan kes. dgn menggunakan
metodelogi proses keperawatan, dlm lingkup
dan wewenang serta tanggung jawab
keperawatan. Kegiatan yg dilakukan adalah dlm upaya
peningkatan kesehatan , pencegahan pyk, penyembuhan,
pemulihan serta pemeliharaan kes. Dengan penekanan pd
upaya pelayanan kes utama (primary health care) sesuai dgn
wewenang, tanggung jawab dan etika profesi keperawatan yg
memungkinkan stp orang mencapai kemampuan hidup sehat
dan produktif. (CHS, 1982)
Perawat Dokter

KOLABORASI

Praktik
Praktik
Keperawatan
Kedokteran
Nursing Role In Patient Safety :

• 54% of all healthcare providers

• Surveillance and “rescue” of patient status
• Coordination and integration of care
• Therapeutics, support and education
• Intercepting errors
• Commission of errors
NURSES ARE INVOLVED IN EVERY AREA OF THE
HEALTH CARE SYSTEM (24 HOURS A DAY)
CRITICAL ROLE IN PATIENT SAFETY :

TO KEEP PATIENTS SAFE

IDENTIFY AREA OF RISK
RECOGNIZE SITUATIONS IN NEED OF
IMPROVEMENT
EDUCATOR
ADVOCATOR & CONSELLING
 STANDAR PRAKTIK KEPERAWATAN
KLINIK → SAFETY

• Kompetensi :
( pengetahuan, keterampilan, sikap) --- Memadai
• Evidence of scientifically – based nursing → service level
context
• DOKUMENTASI → kelengkapan, ketepatan dan
komphrehensif , KONSISTENSI pencatatan semua
intervensi keperawatan → pelaporan
• Multi porfessional / disciplinary teamwork
 lanjutan …

• Promosi / pendidikan kesehatan → education,

advocacy & counselling
• Mengembangkan dan memelihara lingkungan
therapeutik (komunikasi)
• Standar Asuhan Keperawatan (SAK) dan
Standar Operational Prosedur (SOP)
Keperawatan
 Keselamatan Pasien dalam Keperawatan
 Keselamatan pasien dlm keperawatan melibatkan kegiatan yg
cukup luas :
• Manajemen SDM : rekrutmen, training dan retensi
• Peningkatan kinerja / performance
• Keselamatan lingkungan & manajemen risiko, meliputi :
pengendalian infeksi, pemberian obat, perlengkapan/alat,
pemberian asuhan, lingkungan asuhan pasien yg aman dll.
 Identifikasi risiko-risiko sejak awal mrpkn kunci pencegahan tjd
cidera dan sangat tgt dr pemeliharaan kultur/budaya :
 Saling percaya (trust)
 Jujur (honesty)
 Integritas (integrity) dan
 Keterbukaan dlm komunikasi(open communication) diantara
pasien/kelg dan pemberi pelayanan dlm suatu sistem pemberian
asuhan
Kesematan Pasien → Nursing

SDM :
o Lisensi --- registrasi
o Kompetensi assessment ---
• pengkajian level kompetensi
• grading kompetensi
• training --- meningkatkan kompetensi
o Rekrutmen : kriteria, seleksi
o Retensi : training, pola karier
o Program pelatihan : orientasi, continuing education
 Enam Sasaran Keselamatan Pasien
Sasaran 1
Ketepatan identifikasi pasien
Sasaran 2
Peningkatan komunikasi yg efektif
Sasaran 3
Peningkatan keamanan obat yg perlu diwaspadai (high alert)
Sasaran 4
Kepastian tepat lokasi, tepat prosedur, tepat pasien operasi
Sasaran 5
Pengurangan risiko infeksi terkait pelayanan kesehatan
Sasaran 6
Pengurangan risiko pasien jatuh