Anda di halaman 1dari 13

Asuhan Keperawatan Kesehatan

Keselamatan Kerja Pada Backhoe

DISUSUN
MARDIYANA P07220118082
KONSEP DASAR GETARAN
• Getaran adalah gerakan yang teratur dari
benda atau media dengan arah bolak-balik
dari kedudukan keseimbangan (KEP-
51/MEN/1999). Getaran terjadi saat mesin
atau alat dijalankan dengan motor, sehingga
pengaruhnya bersifat mekanis (Sugeng
Budiono, 2003:35). Getaran ialah gerakan
ossilasi disekitar titik (J.M. Harrington,
1996:187
KONSEP DASAR BACKHOE
• Definisi Backhoe
backhoe Adalah termasuk alat berat penggali,
pengangkat dan pemuat yang menggunakan
prime mover excator. Penggunaannya
dikhususkan untuk penggalian yang letaknya
dibawah kedudukan backhoe itu sendiri
Jenis Backhoe
• Umumnya jenis backhoe dibedakan menurut kendalinya yakni dengan cable
controlled dan dengan hydraulic controlled.
• Untuk cable controlled diciri-cirikan sebagai berikut:
•   kesederhanaan dalam pemasangan
• kesederhanaan dalam perbaikan dan pemeliharaan alat
• Biaya perawatan lebih murah
• Sedangkan untuk backhoe dengan hydraulic controlled, diciri-cirikan sebagai
berikut:
• Memungkinkan untuk lebih tepat menyetel posisi yang dikehendaki
• Pemeliharaannya lebih berat dan harus lebih teliti
• Penggantian dengan attachment lain terbatas sekali
• Selain dibedakan menurut kendalinya, backhoe juga dibedakan menurut
• undercarriage nya yakni backhoe roda rantai (crawler mounted), backhoe roda
karet (whell mounted)
Peran Serta dan Kerja Backhoe di Lapangan

• Peran serta Bachoe di lapangan adalah untuk


menggali material yang letaknya berada dibawah
kedudukan backhoe itu sendiri. Namun backhoe
dapat menggali dengan kedalaman yang jauh lebih
teliti dan dapat berperan sebagai alat pemuat bagi
truck – truck.
• Kerja Backhoe di lapangan dipengaruhi oleh
gerakan-gerakan dalam pengoperasiannya, ukuran
backhoe, kondisi kerja, dan tempat pembuangan.
Faktor-faktor Produksi Backhoe.

• Faktor keadaan pekerjaan:


1. Faktor keadaan mesin: ‘’attachment’’ yang cocok untuk pekerjaan yang
bersangkutan, Kapasitas bucket, Waktu siklus yang banyak dipengaruhi
oleh kecepatan travel dan sistem hidraulis, Kapasitas angkata Pengaruh
dalam pemotongan sudut swing Apabila dalam
pengoperasiaannKeadaan dan jenis tanah
2. Tipe dan ukuran saluran (jika menggali saluran)
3. Jarak pembuangan
4. Kemampuan operator
5. Pengaturan operasional / job management makin lama pemotongan
yang diukur dari permukaan dimana backhoe sedang beroperasi, makin
sulit pula mengisi bucket secara optimal dengan hanya sekali gerakan
KESEHATAN KESELAMATAN KERJA
• Keselamatan dan kesehatan kerja adalah suatu
pemikiran dan upaya untuk menjamin keutuhan
dan kesempurnaan baik jasmaniah maupun
rohaniah tenaga kerja pada khususnya, dan
manusia pada umumnya, hasil karya dan budaya
untuk menuju masyarakat adil dan makmur.,
merupakan rangkaian usaha untuk menciptakan
suasana kerja yang aman dan tentram bagi para
karyawan yang bekerja di perusahaan yang
bersangkutan
 
Faktor Penyebab Kecelakaan Kerja (Three Main Factor Theory)

• 1. Umur
• 2. Jenis kelamin
• 3. masa kerja
• 4. tingkat pendidikan
Sumber-Sumber Bahaya yang di alami pada
pekerja 
• Faktor fisik, yang dapat berupa; suara yang terlalu bising,
suhu yang terlalu tinggi atau terlalu rendah, penerangan
yang kurang memadai, radiasi, getaran mekanis, tekanan
udara yang terlalu tinggi atau terlalu rendah, bau-bauan di
tempat kerja, kelembaban udara
• Faktor kimia, yang dapat berupa; gas/uap, cairan, debu-
debuan, butiran kristal dan mentuk-bentuk lain, bahan-
bahan kimia yang mempunyai sifat racun
• Faktor biologis, yang dapat berupa; bakteri virus, jamur,
cacing dan serangga, tumbuh-tumbuhan dan lain-lain yang
hidup/ timbul dalam lingkungan kerja
Fungsi Dan Tugas Perawat Dalam
Keselamatan Dan Kesehatan Kerja
• Fungsi dan tugas perawat dalam usaha keselamatan dan kesehatan kerja (K3) di
industri adalah sebagai berikut (Effendy, Nasrul. 1998):
• Fungsi perawat
– Mengkaji masalah kesehatan
– Menyusun rencana asuhan keperawatan pekerja
– Melaksanakan pelayanan kesehatan dan keperawatan terhadap pekerja
– Melakukan penilaian terhadap asuhan keperawatan yang dilakukan
• Tugas perawat
– Mengawasi lingkungan pekerja
– Memelihara fasilitas kesehatan perusahaan
– Membantu dokter dalam pemeriksaan kesehatan pekerja
– Membantu melakukan penilaian terhadap keadaan kesehatan pekerja
– Merencanakan dan melaksanakan kunjungan rumah dan perawatan di rumah kepada
pekerja dan keluarga yang mempunyai masalah kesehatan
– Ikut berperan dalam penyelenggaraan pendidikan K3 terhadap pekerja
Diagnosis Spesifik Penyakit Akibat Kerja
• Membandingkan gejala penyakit sewaktu bekerja
dan dalam keadaan tidak bekerja
• Pada saat bekerja maka gejala timbul atau
menjadi lebih berat, tetapi pada saat tidak bekerja
atau istirahat maka gejala berkurang atau hilang.
• Perhatikan juga kemungkinan pemajanan di luar
tempat kerja.
• informasi tentang ini dapat ditanyakan dalam
anamnesa atau dari data penyakit di perusahaan.
Promosi Kesehatan Dalam Kesehatan Dan
Keselamatan Kerja
• penurunan faktor risiko, dan pelayanan kesehatan
preventif adalah beberapa istilah yang digunakan pada
program kesehatan di lahan kerja (anderson. 2007: 451).
• Promosi kesehatan digunakan untuk menunjukkan sebuah
proses pembelajaran para pekerja mengenai bagaimana
cara meningkatkan kesehatan dan kualitas hidup mereka
dengan mengembangkan gaya hidup yang baru. Proses
promosi kesehatan di lahan kerja biasanya dimulai dari
pekerja yang mendapat pengetahuan mengenai perilaku,
risiko kesehatan atau proses penyakit (anderson. 2007:
451).
Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai