Anda di halaman 1dari 12

” SEMINAR ANALISA

JURNAL
 
Balanced Crystalloids
versus Saline in Critically
Ill Adults
kelompok 53
Antika Cahyati :19160131”

I Gede Mustika :19160064

Aulia Santri :19160049


LATAR Cairan kristaloid merupakan larutan
fisiologis yang berupa larutan ringer
BELAKANG laktat (RL) yang digunakan sebagai
cairan resusitasi (Sunatrio S, 2000)

Larutan ini ada yang bersifat ● Penggunaan cairan normal salin dalam
isotonik, hipotonik, maupun jumlah yang besar dapat menyebabkan
hipertonik. Cairan kristaloid timbulnya asidosis hiperkloremik,
memiliki keuntungan antara
lain : aman, nontoksik, bebas
reaksi, dan murah
TUJUAN TUJUAN
UMUM KHUSUS
Mahasiswa mampu Mahasiswa mampu
menganalisa dan menerapkan menganalisa, judul
jurnal keperawatan gawat penelitian, nama
darurat dan kritis tentang penelitian, tempat dan
“Membandingkan Cairan waktu penelitian, tujuan
Kristaloid Seimbang Dengan penelitian , metode
Saline Pada Orang Dewasa penelitian, hasil penelitian,
Yang Kritis. korelasi antara isi jurnal
dengan teori ,SWOT ,
PICO dan implikasi
keperawatan
ANALISIS JURNAL
JUDUL NAMA TEMPAT WAKTU TUJUAN
PENELITI PENELITIAN
“Combined Judul Matthew, Di lima ICU di Waktu penelitian 1 Didalam jurnal tidak
penelitian ini Semler, MD, Vanderbilt University Juni 2015, dan 30 dicantumkan tujuan penelitian.
adalah “Balanced dkk Medical Center April 2017
Crystalloids versus
Saline in Critically
Ill Adults”
METODE PENELITIAN
JENIS
SAMPEL
study protocol
Sampel 15.802
randomize control
orangdiberikan
trial atau penelitian
intervensi
eksperimen
TEKNIK
SAMPLING
penelitian ini
POPULASI
menggunakan tehnik
15.802 responden acak
7942 kelompok kristaloid
seimbang INTRUMEN
7860 kelompok saline Data yang didapatkan
dari observasi dan
pengawasan dari RS
HASIL PENELITIAN
Hasil penelitian dari 7942 pasien
yang masuk dalam kelompok
kristaloid, didapatkan 1139 (14,3%)
memiliki kerugian utama yaitu
kerusakan ginjal, dibandingkan
dengan 1211 dari 7860 pasien
(15,4%) yang masuk dalam
kelompok saline. Insiden kematian
setelah 30 hari dirumah sakit adalah
10,3 % pada kelompok kristaloid dan
11,1% pada kelompok saline ( p =
0,06).
KORELASI
TEORI
Kristaloid akan bekerja untuk
.
mengembalikan volume
intravaskular dengan
meningkatkan tekanan onkotik
pada ruang intravaskular
ANALISIS SWOT

S W 0 T
Dapat diterapkan belum ada hasil yang Bisa menjadi peluang cairan normal saline
pada pasien yang pasti untuk panduan pada pasien ICU yang yang berlebih dapat
dirawat di ICU bahwa cairan cukup bagus karena menurunkan perfusi
sebagai pedoman kristaloid dapat pasien diberikan ginjal
perawat dalam digunakan pada terapi intravena
pemberian cairan pasien cedera otak
intravena traumatis
IMPLIKASI
KEPERAWATAN
Sebagai salah satu acuan dalam memberikan
terapi intravena pada pasien, jurnal ini juga
dapat meningkatkan pemahaman perawat
mengenai efek pemberian normal saline dan
cairan kristaloid dan lebih memperhatikan
kondisi pasien setelah pemberian terapi.
 
.
MANFAAT PENELITIAN
Bagi Mahasiswa Bagi Institusi
Sebagai referensi dalam proses Dapat dijadikan referensi
pembelajaran dan pengetahuan dalam memberikan terapi
dan wawasan mengenai kristaloid di ruang ICU
intervensi yang diberikan
kepada pasien
KESIMPULAN & SARAN
KESIMPULAN
SARAN
Berdasarkan hasil jurnal diatas dapat disimpulkan 1. Bagi Institusi
Kesehatan
adanya perbedaan perbandingan hasil pasien
2. Bagi Mahasiswa
kelompok yang diberi kristaloid dan kelompok saline
Keperawatan
dengan hasil (p=0,04) signifikan
THANKS!

CREDITS:
This presentation template was created by Slidesgo,
including icons by Flaticon, and infographics & images
by Freepik.
Please keep this slide for attribution.

Anda mungkin juga menyukai