Anda di halaman 1dari 21

“RESPIRASI”

FISIOLOGI
Kelompok (VI A) :
• Desy Alfianita (1710119220006)
TUMBUHAN
• Dina Amalia (1710119320003)
(ABKC 2501)
• Eka Nur Wahyuni (1710119120007) Dosen Pembimbing:
Dra. Hj. Noorhidayati, M.Si.

Riya Irianti, S.Pd., M.Pd.


Dra. Hj. Ichsan Hayani, M.P.
Bahan-bahan Organik Dalam Respirasi Sel
Tumbuhan
• Karbohidrat
Merupakan substrat utama respirasi dalam sel-sel tumbuhan
• Karbohidrat dengan glukosa sebagai molekul pertama. Substrat respirasi yang
1. paling penting di antara karbohidrat adalah sukrosa (disakarida=
glukosa dan fruktosa) dan pati (sering terdapat dalam sel tumbuhan
sebagai cadangan karbohidrat) (Novitasari 2017).
• Lemak/ lipid • Lemak/lipid
2. Lemak terkadang dapat menjadi substrat respirasi.
• Protein
Protein berperan sebagai substrat respirasi selama tahap awal
• Protein perkecambahan biji yang mengandung protein tinggi sebagai
3. cadangan makanan.
• Asam organik
Beberapa asam organik dapat digunakan sebagai substrat
• Asam organik respirasi.
4

1
Reaksi Redoks (Reduksi-oksidasi)
Dalam Respirasi Sel Tumbuhan
Respirasi terjadi pada seluruh sel yang hidup, khususnya di Mitokondria. Proses
ini yang bertujuan untuk membangkitkan energi kimia (ATP) (Suyitno, 2006).
Reaksi redoks adalah reaksi yang melibatkan serah terima elektron dan disertai
dengan terjadinya perubahan bilangan oksidasi. Reaksi redoks mencakup reaksi
reduksi dan oksidasi. Reaksi reduksi adalah reaksi yang terjadi penurunan bilangan
oksidasi melalui penangkapan elektron, contohnya :
FAD++ 2H++ 2e- → FADH2
Sedangkan reaksi oksidasi adalah reaksi yang terjadi peningkatan bilangan
oksidasi melalui pelepasan elektron, contohnya :
NADH2→ NAD+ + 2H+ + 2e-

2
Senyawa-senyawa ATP, NADP, Dan
FAD Dalam Metabolisme Tumbuhan
Adenosin Trifosfat dengan rumus empiris: C10H16N5O13P3.
ATP merupakan Suatu senyawa organik yang terdiri dari
adenosin dan tiga gugus fosfat, dari sana ATP mendapat
namanya.

ATP

(Sumber: Hisham, 2019)


NAD

NAD (nicotinamide adenine dinucleotide). Struktur NAD terdiri


dari dua nukleotida: adenin dan nikotinamida, bergabung melalui
bentuk DNA teroksidasi adalah NAD+.

Molekul NADPH juga terdiri dari dua nukleotida, tetapi


mengandung gugus fosfat tambahan yang melekat pada ribosa
adenosin.

NADH diproduksi selama siklus glikolisis dan Krebs. Selama


fosforilasi oksidatif

Rumus NADH C21H27N7O14P2


Rumus NADPH C21H29N7O17P3
FAD

Flavin adenin dinukleotida (FAD) Jadi, flavin dalam namanya menunjukkan dari mana ia
berasal, yaitu riboflavin (juga dikenal sebagai vitamin B2).

FAD berfungsi sebagai kofaktor dalam berbagai reaksi reduksi oksidasi, yaitu quinon,
semiquinon dan hidroquinon.

Rumus kimia: C27H33N9O15P2


• 1 molekul FADH2 dapat menghasilkan 2 molekul ATP.
• 1 molekul NADH dapat menghasilkan 3 molekul ATP

1 ATP menghasilkan 7,3 kkal / mol

• 1 FADH2 menghasilkan (7,3 kkal / mol x 2) = 14, 6 kkal / mol.


• 1 NADH menghasilkan (7,3 kkal / mol x 3) = 21,9 kkal / mol.
Mekanisme Respirasi Sel Tumbuhan

Persamaan reaksi aerob:

C6H12O6 + 6O2  6CO2 + 6H2O + 36 ATP

Glikolisis Dekarboksilasi
Oksidatif

Transpor
Siklus Krebs
Elektron
Selanjutnya …
Glikolisis (karbohidrat)
Dekarboksilasi oksidatif
Daur krebs/ siklus TCA Transfer elektron
Enzim-enzim Dalam Respirasi Sel Tumbuhan

Transpoforilase Enzim

Desmolase Enzim

Karboksilase Enzim

Hidrase Enzim
Selanjutnya …

Dehidrogenase Enzim

Oksidase Enzim

Peroksidase Enzim

Katalase Enzim
Respirasi Aerob
 Jika respirasi aerob tidak terjadi pada tumbuhan maka bisa
digantikan oleh respirasi anaerob. Respirasi ini jarang terjadi, hanya
dalam keadaan khusus. Dalam keadaan kurang oksigen, jaringan
melakukan respirasi secara anaerob. Misalnya pada akar yang
tergenang air.
Respirasi Anaerob
o Substrat/bahan reaksinya
Sama seperti pada respirasi aerob, glukosa merupakan substrat utama pada fermentasi.
Glukosa akan dipecah menjadi dua molekul asam piruvat, dua NADH, dan terbentuk dua ATP
(Saleha, 2014).

o Jalur reaksi/metabolismenya
Respirasi anaerob terjadi dalam bentuk dua
jalur, yaitu fermentasi alcohol dan fermentasi
asam laktat. Akan tetapi, fermentasi yang umum
terjadi pada tumbuhan adalah fermentasi alkohol
atau fermentasi etanol.

Sumber: (Ata, 2011)


Next..

o Hasil energi yang diperoleh sel


Respirasi anaerob hanya menghasilkan energy
sebanyak 2 ATP. Itu sangat kecil dibandingkan respirasi
aerob yang menghasilkan 36 ATP.
Persamaan reaksi anaerob:
C6H12O6  2C2H5OH + 2CO2 + 2 ATP
Persamaan reaksi aerob:
C6H12O6 + 6O2  6CO2 + 6H2O + 36 ATP
Kuosien Respirasi (Kr) Pada
Tumbuhan
Respirasi quotien (RQ) adalah perbandingan antara CO2
yang dihasilkan dengan O2 yang digunakan (Wiraatmaja, 2016).

Nama
No. Tipe substrat Reaksi respirasi RQ
substrat
1. Karbohidrat Glukosa 1
C6H12O6 + 6O2  6CO2 + 6H2O

2. Lemak Asam C16H32O2 + 11O2  C12H22O11 + 4CO2 + 5H2O 0,36


palmatik

3. Asam organic Asam malat 1,33


C4H6O5 + 3O2  4CO2 + 3H2O
Fotorespirasi
Diketahui bahwa CO2 yang dihasilkan respirasi (dan juga pemakaian
oksigen oleh respirasi) dalam jaringan berklorofil dari kebanyakan jenis
tumbuhan tinggi berlangsung pada laju yang lebih tinggi dalam terang dari
pada dalam gelap (Edwards dan Walker, 1983). Proses ini yang disebut
fotorespirasi.
Fotorespirasi berlangsung bersamaan dengan kegiatan respirasi normal
(yaitu glikolisis, SAT, rantai respirasi). Respirasi normal mempunyai laju
yang sama baik dalam cahaya maupun gelap dan kadang-kadang dinyatakan
secara kolektif sebagai respirasi gelap (Harahap, 2011).
Salah satu perbedaan dari respirasi gelap dan fotorespirasi adalah
responnya terhadap konsentai oksigen (Harahap, 2011).
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI RESPIRASI
TUMBUHAN
Menurut Salisbury, 1995 faktor- faktor yang mempengaruhi respirasi antara lain:

Suhu
Suhu sangat mempengaruhi laju respirasi, semakin
tinggi suhu maka laju respirasi akan semakin tinggi.

Jenis Dan Jumlah Substrat


Jika kandungan substrat rendah maka laju respirasi
juga akan rendah dan sebaliknya.

Kelembaban Suhu yang tinggi akan menyebabkan tingkat


kelembaban tanaman rendah dan sebaliknya.
Kemudian mempengaruhi kecepatan laju respirasi.
Selanjutnya …

Jumlah
Jumlah
Oksigen
Oksigen

Ketersediaan oksigen juga mempengaruhi laju respirasi.

Masing masing tumbuhan memiliki perbedaan


Tipe
Tipe dan
dan Usia
Usia
Tumbuhan metabolisme. Pada tumbuhan yang masih muda laju
Tumbuhan
respirasi tinggi karena laju metabolismenya juga tinggi
dalam masa pertumbuhan. Sedangkan pada tumbuhan
yang tua laju respirasinya lebih rendah.

Anda mungkin juga menyukai