HIDROKARBON
DAN MINYAK BUMI
Karbon dan Hidrogen dalam Senyawa Karbon
b. Keisomeran Geometri
Keisomeran pada Alkuna
Keisomeran pada udapat tergolong keisomeran
kerangka dan keisomeran posisi.
CH ≡C – CH2 – CH3
1-butuna
CH3 – C ≡ C – CH3
2-butuna
Sifat-sifat Fisis Hidrokarbon
Titik leleh, titik didih, dan massa jenis alkana, alkena, dan alkuna
meningkat seiring dengan bertambahnya jumlah atom karbon dalam
molekul.
Di antara senyawa-senyawa yang berisomer, ternyata isomer
bercabang mempunyai titik leleh dan titik didih yang lebih rendah.
Semua hidrokarbon sukar larut dalam air. Mereka lebih mudah larut
dalam pelarut yang nonpolar seperti tetraklorometana (CCl4).
Sifat Kimia (Reaksi-reaksi) Hidrokarbon
Reaksi-reaksi Alkana
1) Pembakaran, pembakaran sempurna alkana menghasilkan CO2 dan H2O.
Contoh: C3H8 + 5O2 3CO2 + 4H2O
2) Substitusi atau pergantian, atom H dari alkana dapat digantikan oleh
atom lain, khususnya halogen. Penggantian atom H oleh atom atau
gugus lain disebut reaksi substitusi.
Polietilena Gliserol
PVC Glikol
Isopropil alkohol
Sumber Bahan Pencemaran
Kerusakan
hutan
Kerusakan patung
dan bangunan