Anda di halaman 1dari 33

Analisis SWOT

(Strength, Weakness, Opportunity, Threat)


Dalam penentuan posisi organisasi
DEFINISI
 Analisis SWOT merupakan suatu metode yang dapat
digunakan untuk menentukan posisi suatu
organisasi berdasarkan kekuatan dan kelemahan
kondisi internalnya, serta peluang dan tantangan
(ancaman) dari kondisi eksternal
 Merupakan identifikasi yang sistematik dari faktor
SWOT dan merupakan pedoman utama dalam
perumusan strategi
 Asumsi bahwa strategi yang efektif adalah strategi
yang dapat mengoptimalkan kekuatan dan peluang
serta meminimalkan kelemahan dan ancaman suatu
organisasi
STRENGTH

 Adalah sumber daya, keterampilan, atau


keunggulan lain relatif terhadap pesaing dan
kebutuhan pasar yang dilayani atau ingin
dilayani oleh rumah sakit.
 Dapat terkandung dalam: sumber daya
keuangan, citra, kepemimpinan pasar, dan
hubungan pembeli-pemasok.
CONTOH Faktor Internal
sebagai STRENGTH
WEAKNESS

 Adalah keterbatasan atau kekurangan dalam


sumber daya, keterampilan, dan kapabilitas
yang secara serius menghambat kinerja rumah
sakit.
CONTOH Faktor Internal
sebagai WEAKNESS
No. Kelemahan
1. Kualitas sumber daya manusia
2. Citra layanan RS yang kurang baik
3. Kinerja yang cenderung menurun
4. Kurangnya komitmen dan kebersamaan
5. Penampilan fisik RS belum baik
6. Peralatan medis yang dimiliki belum lengkap
OPPORTUNITY

 Adalah situasi penting yang menguntungkan dan


memberi peluang lingkungan rumah sakit.
CONTOH Faktor Eksternal
sebagai OPPORTUNITIES

No. Faktor Eksternal


1 Peluang pasar masih cukup besar
2 Kesadaran penduduk akan kesehatan meningkat
3 Daya beli masyarakat meningkat
4 Dukungan pemerintah terhadap rumah sakit
5 Pola penyakit di dominasi penyakit tropis
6
7 Kemudahan akses
THREAT

 Adalah situasi penting yang tidak


menguntungkan, bahkan bersifat mengancam
lingkungan rumah sakit.
CONTOH Faktor Eksternal
sebagai THREATS

No. Ancaman
1. RS pesaing
2. Tuntutan dan pola pikir masyarakat yang sudah
meningkat
3. Kualitas pelayanan yang ditawarkan RS pesaing
4. Jumlah RS pesaing dan klinik swasta
5. Kecanggihan teknologi RS pesaing
6. Inovasi RS pesaing
TEKNIK ANALISIS SWOT
1. Penentuan Faktor Kritis Lingkungan Internal
(Kekuatan dan Kelemahan) dan Lingkungan
Eksternal (Peluang dan Ancaman)
2. Penentuan Bobot (Weight/W) untuk masing-masing
S-W-O-T
3. Penentuan Rating untuk masing-masing S-W-O-T
4. Penentuan Skor ( W x R ) untuk masing-masing
S-W-O-T
5. Berdasarkan Skor S-W-O-T, menghitung :
STRENGTH POSTURE (SP) =S+W
COMPETITIVE POSTURE (CP ) =O+T
6. Menentukan Posisi pada Matriks SWOT
LANGKAH-LANGKAH ANALISIS SWOT

 Menyusun tabel IFAS (Internal


Strategic Faktors Analysis) – IFE
Matriks
 Menyusun tabel EFAS (external
Strategic Faktors Analysis) – EFE
Matriks
 Menggambarkan posisi dalam matrik
SWOT
Prinsip Pembobotan dan Rating
dalam SWOT Analysis

• Pembobotan menggambarkan tingkat


kepentingan setiap Faktor Kunci S-W-O-T

• Pemberian Rating, menggambarkan


penilaian terhadap Faktor Kunci S-W-O-T:
– S & O selalu Positif (semakin baik diberi nilai
positif lebih besar)
– W & T selalu Negatif (semakin jelek diberi nilai
negatif paling kecil)
IFAS dan EFAS MATRIX
IFAS / IFE MATRIX EFAS / EFE MATRIX
KIF W R WxR KEF W R WxR

S ( + ): O ( + ):

Tot S Tot O

W ( - ): T ( - ):

Tot W Tot T

Total 1,0 Tot Total 1,0 Tot


S+W O+T
Penentuan S-W-O-T
 Berdasarkan analisis lingkungan Internal dan
Eksternal.
 Unsur mana yang dikategorikan sebagai S, W,
O, dan T

 Contoh : Strength, Weakness, Opportunity,


Threat.
 Strengths : S-1, S-2, S-3, dan S-4
 Weaknesses : W-1, W-2, dan W-3
 Opportunities : O-1, O-2, dan O-3
 Threats : T-1, T-2, T-3, dan T-4
Penentuan Bobot
(Weight)

1 : Sedikit penting
2 : Agak penting
3 : Penting
4 : Sangat penting
Penentuan Bobot (Weight)

Orang ke-
BOBOT
Aspek S-W 1 2 3 4 5 6 ∑ 
18/124=
S-1 2 3 3 3 4 3 18 0.15
S-2 3 4 2 2 3 4 18 0.15
S-3 2 2 3 3 3 3 16 0.13
S-4 3 3 4 2 2 4 18 0.15
W-1 4 4 4 3 2 3 20 0.16
W-2 1 4 3 2 3 4 17 0.13
W-3 2 2 3 3 4 3 17 0.13
              124 1,00
Penentuan Bobot (Weight)

Orang ke-
Aspek O-T BOBOT
1 2 3 4 5 6  ∑
18/131=
O-1 2 3 3 3 4 3 18 0,14
O-2 4 4 3 2 3 4 20 0,15
O-3 4 2 3 3 3 3 18 0,14
T-1 3 3 4 4 2 4 20 0,15
T-2 4 4 2 3 4 3 20 0,15
T-3 2 4 3 2 3 4 18 0,14
T-4 2 2 3 3 4 3 17 0,13
              131 1,00
Penentuan Rating
• Kekuatan (S): • Peluang (O):
1 : Sedikit kuat 1 : Sedikit berpeluang
2 : Agak kuat 2 : Agak berpeluang
3 : Kuat 3 : Berpeluang
4 : Sangat kuat 4 : Sangat berpeluang

• Kelemahan (W): • Ancaman (T):


-1 : Sedikit lemah -1 : Sedikit terancam
-2 : Agak lemah -2 : Agak terancam
-3 : Lemah -3 : Terancam
-4 : Sangat lemah -4 : Sangat Terancam
Penentuan Rating

Orang ke-
Aspek S-W RATING
1 2 3 4 5 6  
10/6 =
S-1 1 2 3 1 2 1 10 1,67
S-2 1 3 2 1 3 1 11 1,83
S-3 2 2 3 3 2 3 15 2,50
S-4 3 4 2 4 4 4 21 3,50
W-1 -4 -3 -2 -2 -3 -2 -16 -2,67
W-2 -4 -3 -3 -3 -3 -3 -19 -3,17
W-3 -2 -3 -1 -2 -3 -2 -13 -2,17
Penentuan Rating
Orang ke-
Aspek O-T RATING
1 2 3 4 5 6
10/6=
O-1 1 2 3 1 2 1 10 1,67
O-2 1 3 2 1 3 1 11 1,83
O-3 2 2 3 3 2 3 15 2,50
T-1 -3 -4 -2 -4 -4 -4 -21 -3,50
T-2 -4 -3 -2 -2 -3 -2 -16 -2,67
T-3 -4 -3 -3 -3 -3 -3 -19 -3,17
T-4 -2 -3 -1 -2 -3 -2 -13 -2,17
PENYUSUNAN IFAS / IFE
DAN EFAS / EFE
IFAS / IFE MATRIX
KIF Weight Rating WxR
S-1 0.15 1.67 0.25
S-2 0.12 1.83 0.22
S-3 0.13 2.5 0.33
S-4 0.15 3.5 0.53
    Total S 1.32
W-1 0.16 -2.67 -0.43
W-2 0.16 -3.17 -0.51
W-3 0.13 -2.17 -0.28
  1 Total W -1.22
STRENGTH POSTURE 0.10
EFAS / EFE MATRIX

KEF Weight Rating WxR


O-1 0.14 1.67 0.23
O-2 0.15 1.83 0.27
O-3 0.14 2.5 0.35
    Total O 0.86
T-1 0.15 -3.5 -0.53
T-2 0.15 -2.67 -0.40
T-3 0.14 -3.17 -0.44
T-4 0.13 -2.17 -0.28
  1 Total T -1.37
COMPETITIVE POSTURE -0.51
SWOT Matrix / TOWS Matrix
• SO Strategis
Jenis strategi apa yang tepat untuk meraih peluang
dengan kekuatan yang dimiliki
• WO Strategis
Jenis strategi apa yang tepat dengan menggunakan
peluang untuk memperbaiki kelemahan yang ada
• ST Strategis
Jenis strategi apa yang tepat digunakan untuk
menghindari atau mengantisipasi ancaman dengan
kekuatan yang dimiliki
• WT Strategis
Jenis strategi apa yang tepat digunakan untuk
meminimalkan kelemahan dan menghindari ancaman
SWOT Matrix
Peluang (Opportunities)
W= -1,22 S= +1,32

O= +0,86

Kelemahan Kekuatan
(Weaknesses) (Strengths)
T= -1,37

Ancaman (Threats)
SWOT Matrix
Peluang (Opportunities)

Mendukung strategi Mendukung strategi


turn-around agresif

Kelemahan Kekuatan
(Weaknesses) (Strengths)
(0,10 ; - 0,51)
Mendukung strategi Mendukung strategi
defensif kompetitif

Ancaman (Threats)
Matriks Strategi Utama Berdasarkan
Posisi Organisasi (Hasil Analisis SWOT)
Weakness Strength
Internal Fix-it Quadrant (WO) Future Quadrant (SO)
1. Retrenchment 1. Related Diversification
Opportunities

2. Enhancement 2. Vertical Integration


3. Market Development 3. Market Development
4. Product Development 4. Product Development
5. Vertical Integration 5. Penetration
6. Related Diversification

Survival Quadrant (WT) External Fix-it Quadrant (ST)


1. Unrelated Diversification 1. Related Diversification
Threats

2. Divestiture 2. Unrelated Diversification


3. Liquidation 3. Market Development
4. Harvesting 4. Product Development
5. Retrenchment 5. Enhancement
6. Status Quo
KUADRAN S-O
Menggunakan kekuatan internal untuk memanfaatkan
peluang eksternal

Mendukung Strategi Agresif :


Menambah produk atau jasa baru, namun masih terkait
usahanya (Related Diversification) Menambah pelayanan
Kemitraan (Aliansi) dengan organisasi yang lebih kuat (Vertical
Integration)
Upaya memperkenalkan produk atau jasa yang ada ke wilayah
geografis baru/segmentasi pasar yang baru (Market
Development) Berusaha menarik pelanggan tingkat
eknonomi menengah ke atas
Meningkatkan penjualan dengan memperbaiki atau
memodifikasi produk atau jasa yang sudah ada (Product
Development) Membangun ruang tunggu yang eksklusif bagi
kelas VIP
Meningkatkan pangsa pasar untuk produk atau jasa yang
sudah ada di pasar melalui usaha pemasaran yang gencar
(Market Penetration) Membangun klinik satelit rumah sakit,
gencar beriklan atau berpromosi
KUADRAN W-O
Memperbaiki kelemahan internal organisasi dalam
memanfaatkan peluang eksternal
Mendukung Strategi Turn Around:
Mengangkat SDM yang berkompetensi tinggi (Retenchment)
Penguatan internal organisasi (Enhancement)
Upaya memperkenalkan produk atau jasa yang ada ke
wilayah geografis baru/segmentasi pasar yang baru (Market
Development)
Meningkatkan penjualan dengan memperbaiki atau
memodifikasi produk atau jasa yang sudah ada (Product
Development)
Kemitraan (Aliansi) dengan organisasi yang lebih kuat
(Vertical Integration)
Menambah produk atau jasa baru, namun masih terkait
dengan usahanya (Related Diversification)
KUADRAN S-T
Menggunakan kekuatan untuk memanfaatkan
peluang jangka panjang dan mengatasi ancaman
Mendukung Strategi Kompetitif :
Menambah produk atau jasa baru, namun masih terkait
dengan usahanya (Related Diversification)
Menambah produk atau jasa baru yang tidak terkait dengan
usaha lama, untuk para pelanggan baru (Unrelated
Diversification)  Membangun Kafe atau Toko Retail di Lobi
RS
Upaya memperkenalkan produk atau jasa yang ada ke wilayah
geografis baru/segmentasi pasar yang baru (Market
Development)
Meningkatkan penjualan dengan memperbaiki atau
memodifikasi produk atau jasa yang sudah ada (Product
Development)
Penguatan internal organisasi dalam rangka mengatasi
ancaman dari luar (Enhancement)
Mempertahankan kondisi organisasi yang ada atau bertahan
(Status Quo)
KUADRAN W-T
Merupakan situasi yang paling tidak menguntungkan
Mendukung kebijakan untuk bertahan
Bila tidak bisa bertahan, maka dilakukan penciutan
atau likuidasi
Mendukung Strategi Defensif :
Difersifikasi usaha yang sama sekali berbeda dari usaha
awal (Unrelated Diversification)
Mengundang Investor untuk menawarkan atau menjual
beberapa divisi yang ada (Diverstiture)
Penutupan usaha atau RS dijual pada pihak ketiga/swasta
(Liquidation)
Optimalisasi unit kerja yang memiliki tingkat pendapatan
yang tinggi (Harvesting)
Mengangkat SDM yang berkompetensi tinggi
(Retenchment)
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai