Anda di halaman 1dari 5

EFEK EKSTRAK ETANOLIK DAUN BAYAM MERAH

(AMARANTHUS TRICOLOR L.) TERSTANDAR


TERHADAP INDEKS MASSA TUBUH DAN KADAR
GLUKOSA DARAH PADA TIKUS SPRAGUE
DAWLEY YANG DIBERIKAN DIET TINGGI LEMAK
SEBAGAI UPAYA PREVENTIF OBESITAS
Noor Halisah
10117115
 Senyawa di dalam daun bayam merah  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
yang diduga memiliki potensi sebagai pengaruh pemberian ekstrak etanolik daun
preventif obesitas yaitu senyawa bayam merah terstandar sebagai preventif
flavonoid, tanin, saponin, dan serat obesitas berdasarkan parameter indeks
(Aneja dkk., 2013; Gupta dkk., 2005, massa tubuh dan kadar glukosa darah pada
Vysochina dkk., 2012 tikus galur Sprague Dawley jantan yang
 Kandungan serat dalam bayam dapat diinduksi diet tinggi lemak.
membantu memperlancar proses buang
air besar. Bayam merah terbukti
memiliki empat manfaat utama yakni
menurunkan kolesterol, menurunkan
LDL, melancarkan pencernaan, sebagai
antidiabetes, antihiperlipidemia, serta
dapat menurunkan resiko terkena
penyakit kanker (Rahmah, 2014; Clark,
1996; Anggriani, 2015).
Hasil dan pembahasan  Tiga puluh hewan uji dibagi 6 kelompok,
 Pemeriksaan parameter spesifik yaitu kelompok kontrol normal, kontrol
menggunakan KLT (Kromatografi negatif, kontrol positif (Orlistat 10,8 mg/kg
Lapis Tipis) menunjukkan bahwa bb), dosis I (200 mg/kg bb), dosis II (400
ekstrak etanolik bayam merah mg/kg bb), dan dosis III (800 mg/kg bb).
Ekstrak etanolik daun bayam merah secara
mengandung tanin dan saponin.
oral diberikan hari ke-1 sampai hari ke-67,
 parameter nonspesifik menunjukkan dilanjutkan induksi diet tinggi lemak hari ke-
nilai cemaran kapang khamir 8 sampai hari ke-67 dua jam setelah
memenuhi angka yang pemberian terapi. Berdasarkan hasil uji
dipersyaratkan menurut SNI aktivitas ekstrak etanolik daun bayam merah,
7388:2009 tidak lebih dari 102 dosis 200 dan 400 mg/kg bb memiliki
aktivitas sebagai preventif obesitas
koloni/gram (BSN, 2009).
berdasarkan parameter indeks massa tubuh
Sedangkan nilai kadar abu total tidak dan kadar glukosa darah (p<0,05).
memenuhi batasan yang  kesimpulan
dipersyaratkan di dalam literatur
yakni <10% (Depkes, 1989). Ekstrak etanolik daun bayam merah terstandar
dosis 200 dan 400 mg/kg bb memiliki aktivitas
terapi preventif obesitas berdasarkan parameter
indeks massa tubuh dan kadar glukosa darah
pada tikus Sprague Dawley jantan.

Anda mungkin juga menyukai