Anda di halaman 1dari 15

Tugas Elektronika Daya

Nama : Feras F sabono


Nim : 181440005
Prodi : Teknik Instrumentasi kilang
 UPS (Uninterruptible Power Supply)
Apakah UPS itu ?
UPS adalah sebuah peralatan elektronik yang berfungsi memberikan sumber listrik
sementara ketika listrik dari generator padam.

Apa saja komponen utama UPS?


Rectifier- Charger
Inverter
Battery
Transfer switches
Rectifier - Charger
Rectifier adalah alat yang digunakan untuk mengubah sumber arus bolak-balik (AC) menjadi sinyal sumber arus
searah (DC), agar dapat disimpan dalam baterai.
Battery
Baterai berfungsi untuk penyimpan daya listrik sementara. Baterai mengalirkan
arus searah (DC) dan memiliki banyak tipe. Baterai dapat dibedakan menjadi dua
jenis, yaitu baterai basah dan baterai kering.
 Inverter
Inverter digunakan untuk mengubah tegangan input DC menjadi tegangan
output AC sehingga dapat digunakan pada beban AC.
Transfer Switch
Magnetik SwitchStatik SwitchTransfer Switch pada UPS berfungsi sebagai sakelar
pemindah dari normal operation ke bypass operation dan sebaliknya dengan cara
otomatis atau manual.
 Komponen Utama UPS
 Apa saja jenis-jenis UPS ?

Ada dua jenis UPS, yaitu :


UPS non kotinyu adalah UPS yang akan berfungsi memberikan sumber listrik sementara
ketika listrik dari Generator padam.

UPS kotinyu adalah UPS yang akan berfungsi memberikan sumber listrik secara terus menerus,
baik ada ataupun tidak adanya sumber listrik dari Generator.
Operating Mode Single UPS
Normal Operation Single UPS
UPS bekerja secara normal dengan sistem kontinyu, dan
posisi bypass dalam kondisi auto sehingga apabila terjadi
gangguan pada Inverter maka bypass akan bekerja secara
otomatis menuju ke beban (load).
Battery Operation Single UPS
Apabila terjadi gangguan pada main source atau pada rectifier maka UPS
akan bekerja dengan mode battery operation , sehingga 100% beban
(load) hanya di supply oleh battery untuk sementara sampai kondisi
normal kembali atau battery habis.
Bypass Operation Single UPS
Bypass Operation terjadi apabila terdapat gangguan pada area
inverter sehingga listrik dari main source langsung menuju ke beban
melalui auto bypass.
 Manual Bypass Single UPS
Manual bypass dilakukan apabila terjadi gangguan pada
semua sistem UPS atau akan dilakukannya proses perbaikan
pada sistem UPS.
Sistem Pemeliharaan UPS
Visual Check
 Periksa unit apakah terdapat benda asing di temukan dalam sistem UPS
 Periksa kotoran dan debu yang sudah menumpuk di area sistem UPS (debu dapat
mempengaruhi pembuangan panas)
Functional Test
 Mengaktifkan bypass manual untuk mematikan UPS dan periksa fungsi – fungsi berikut
ketika menyalakan kembali :
 LED dari tampilan UPS
 Fungsi dari sistem rectifier dan inverter
 Fungsi dari kontrol SBS
 Periksa tegangan output dari rectifier daninverter serta dari SBS
dan teganganpengisian baterai
Check Battery
 Daya battery secara otomatis diperiksa seminggu sekali
 pengisian ulang dan periksa kondisi wadah battery
Thank You

Anda mungkin juga menyukai