Oleh
Anggun Istiva Rahayu
PO.6.31.3.18.243
Kajian yang dibahas :
1. Konsep
Perubahan
Perilaku
3. Cara
2. Model
Perubagan
Perubahan
Perilaku
Perilaku
Individu
4. Cara 5. Cara
Perubahan Perubahan
Perilaku Perilaku
Kelompok sosial/massa
Dalam promosi kesehatan perubahan perilaku
merupakan hal yang penting karena untuk
mengetahui sejauh mana promosi kesehatan yang
di berikan berjalan efektif. Keberhasilan suatu
promosi kesehatan dapat di nilai dari perubahan
perilaku dari penerima promosi
kesehatan.Olehnya, makalah ini membahas
perubahan perilaku secara spesifik.
• Model pengurangan rasa takut (Janis), merupakan teori yang mengatakan bahwa rasa takut
dapat menimbulkan tindakan. Apabila rasa takut itu sampai pada tingkat tertentu maka
seseorang akan menerima tindakan yang dianjurkan, tetapi apabila rasa takut itu sedikit sekali
atau terlalu kuat maka seseorang akan menolak tindakan yang dianjurkan.
• Model kepercayaan kesehatan (Rosenstock), merupakan teori yang menjelaskan bagaimana
presepsi itu kemungkinan terjadi kemudian presepsi ini didukung oleh beberapa faktor yaitu
variabel demografis dan sosio-psiko.
• Pertentangan kekuatan (Lewin), Kurt Lewin membuat teori yang disebut Force Field Analysis
yang berarti didalam diri individu selalu terdapat kekuatan atau dorongan yang saling
bertentangan. Perubahan perilaku menurut Lewin terdiri atas 5 tahap yaitu : tahap pencarian,
tahap diagnosa masalah, tahap pencarian tujuan, tahap penerimaan perilaku baru, dan tahap
pembentukkan kembali
B. Model inter-personal
Merupakan model yang dimana prosesnya lebih menekankan pada hubungan antar
pribadi. Model ini terdiri atas beberapa teori, yaitu :
• Teori adopsi inovasi (Rogers, merupakan teori yang menyatakan bahwa adanya
sesuatu ide atau gagasan baru yang diperkenalkan kepada individu dan diharapkan
diterima/dipakai oleh individu tersebut melalui 5 tahap yaitu: mengetahui tentang
adanya ide (awareness), menaruh perhatian kepada ide (interest), memberi
penilaian (evalution), mencoba memakainya (trial), dan jika menyukainya, maka
setuju untuk menerika ide/gagasan yang baru tersebut (adoption).
• Model perubahan sikap (Kelman), merupakan teori yang mengatakan bahwa
perubahan sikap dan perilaku individu dimulai dengan 3 tahap yaitu tahap
kepatuhan, tahap identifikasi, dan tahap internalisasi.
C. Model perubahan perilaku kombinasi
Merupakan kombinasi dari model intra-psikis dan inter-personal oleh
Green yaitu model perubahan perilaku. Model ini mengatakan bahwa
kesehatan individu/masyarakat dipengaruhi oleh 2 faktor, yaitu :
Faktor perilaku dan faktor diluar perilaku yang ditentukan oleh tiga
faktor, faktor prediposisi mencakup pengetahuan individu, sikap,
kepercayaan, tradisi, norma sosial, dan unsur-unsur lain yang terdapat
dalam individu dan masyarakat.
Faktor pendukung yaitu tersedianya fasilitas pelayanan kesehatan.
Dan faktor pendorong yaitu berkaitan dengan sikap dan perilaku
petugas kesehatan.
3. Cara Perubahan Perilaku Individu
Cara-cara Perubahan Perilaku Individu
1. Dengan Paksaaan. Ini bisa dengan : Mengeluarkan instruksi
atau peraturan, dan ancaman huluman kalau tidak mentaati
instruksi atau peraturan tersebut.
2. Dengan memberi imbalan : lmbalan bisa berupa materi
seperti uang atau barang, tetapi blsa juga imbalan yang
tidak berupa materi, seperti pujian, dan sebagainya.
3. Dengan membina hubungan baik : Kalau kita mempunyai
hubungan yang baik dengan seseorang atau dalam
organisasi. biasanya orang tersebut akan mengikuti anjuran
kita untuk berbuat sesuatu.
4. Dengan menanamkan kesadaran dan motivasi pada individu
sehingga individu akan berubah dengan kesadaran dirinya.
5. Dengan menunjukkan contoh-contoh pada individu dalam
organisasi untuk melakukan tindakan tertentu yang
diinginkan organisasi.
Bentuk-bentuk Perubahan Perilaku Individu