(MedicineNet, 2012)
Suatu kondisi di mana ada penurunan pengiriman
oksigen ke jaringan; itu bukan penyakit melainkan
salah satu gejala dari berbagai gangguan yang
berbeda dan kondisi lainnya. Organisasi Kesehatan
Dunia (WHO) telah mendefinisikan anemia sebagai
konsentrasi hemoglobin di bawah 7,5 mmol/L
(12g/dL) pada wanita dan di bawah 8,1 mmol/L
(13g/dL) pada pria.
Pendarahan
-Akut
-Kronik
1. Deplesi Fe
2. Eritropoesis defisiensi Fe
3. Anemia defisiensi Fe
Patofisiologi Anemia Defisiensi Besi
Defisiensi Peningkatan
Etiologi Kebutuhan Fe
Fe
Anemia
Berkurangnya
Defisiensi
Produksi Hb
Besi
Faktor Risiko
Anemia
FAKTOR RISIKO
ANEMIA
1. Genetik dan sejarah keluarga
2. Nutrisi
3. Kondisi saluran cerna
4. Menstruasi
5. Kehamilan
6. Penyakit kronis
7. Zat kimia atau obat-obatan
8. Faktor lain seperti infeksi
Pemeriksaan Fisik
dan Laboratorium
Pemeriksaan Fisik
1. Pemeriksaan kulit
Pemeriksaan Fisik
2. Pemeriksaan pada kuku (Koilonychia/ nail
spoon)
Pemeriksaan Fisik
3. Pemeriksaan pada lidah (Atrofi Papila Lidah)
Pemeriksaan Fisik
4. Pemeriksaan pada mata
Pemeriksaan
Laboratorium
Pemeriksaan
Laboratorium
1.Pemeriksaan Hemoglobin
Nilai normal :
Infant (neonatus) : 14 – 22 gr/dl
6 bulan : 11 – 14 gr/dl
Anak (1 – 15 th) : 11 – 15 gr/dl
Dewasa
Laki-laki : 14 – 18 gr/dl
Perempuan : 12 – 16 gr/dl
Pemeriksaan
Laboratorium
2. Pemeriksaan Hematokrit
Nilai normal :
Pria : 40-48 %
Wanita : 37-43 %
Cara kerja :
A. Makrometode (Wintrobe) : pemusingan pada
kecepatan 3000rpm
B. Mikrometode : pemusingan pada kecepatan 16000
rpm, menggunakan tabung mikrokapiler khusus.
Pemeriksaan Laboratorium
3.Pemeriksaan Indeks Eritrosit
a. Mean Corpusculer Volume (MCV)
Volume rata-rata eritrosit
Dihitung dengan membagi hematokrit dengan angka sel
darah merah.
(N) Dewasa: 76-96 fL; Anak 3-6 tahun : 76-92 fL; Neonatus:
120 fL; Bayi, 3bulan-1tahun: 95fL
Normokromik = N, Mikrositik < N, makrositik > N.
Pemeriksaan Laboratorium
b. Mean Corpuscle Haemoglobin (MCH)
Berat hemoglobin rata-rata dalam satu sel darah
merah.
Dihitung dengan membagi hemoglobin dengan angka
sel darah merah.
(N) Dewasa: 27-32 pg; Anak 3 bulan-2 tahun: 24-30 pg
Mikrositik hipokrom < N
makrositik > N
Pemeriksaan Laboratorium
c. Mean Corpuscular Haemoglobin Concentration
(MCHC)
Konsentrasi hemoglobin eritrosit rata-rata.
Dihitung engan membagi hemoglobin dengan
hematokrit.
(N) Dewasa dan anak: 30-35 g/dL, Bayi: 27-32 g/dL
Normokrom = N
Hipokrom < N
Pemeriksaan Laboratorium
4. Luas Distribusi Sel Darah Merah (Red Distribution
Wide = RDW)
Variasi dalam ukuran sel merah untuk
mendeteksi tingkat anisositosis yang tidak
kentara.
Kenaikan nilai RDW merupakan manifestasi
hematologi paling awal dari kekurangan zat besi.
Nilai normal 15 %.
Pemeriksaan Laboratorium
5. Pemeriksaan Hapusan Darah
Perifer
Manual, pembesaran 100 kali.
Memperhatikan ukuran, bentuk
inti, sitoplasma sel darah merah.
Hitung Leukosit dengan Improved Neubauer
C. Menghitung Jumlah Sel
Pemeriksaan Sumsum Tulang
Bukan pemeriksaan yang sering dilakukan
Dilakukan jika pemeriksaan laboratorium sebelumnya belum dapat
menentukan penyebab dari anemia atau DD/ masih banyak
Pencegahan
1. Makan makanan yang mengandung zat
besi dari bahan hewani
• VIT. B12 : DAGING, TELUR, IKAN DAN TEMPE
• ASAM FOLAT : KUNING TELUR, HATI,
SAYURAN HIJAU SEPERTI BAYAM DAN
BROKOLI, SUSU DAN JUGA ROTI.
2. Makan sayur-sayuran dan buah-buahan
yang banyak mengandung vitamin C
3. Menghindari/mengurangi minum kopi, teh,
minuman ringan yang mengandung karbonat,
dan susu
4. Menghindari makanan fast food. Karena
rendah zat besi, kalsium, riboflavin,
vitamin A, dan asam folat
5. Menambah pemasukan zat besi kedalam
tubuh dengan minum suplementasi zat besi
6. Konsultasikan ke dokter untuk dicari
penyebabnya dan diberikan pengobatan.
Daftar Pustaka
"What Causes Anemia?" National Heart, Lung, and Blood
Institute. N.p., 18 May 2012. Web. 27 Apr. 2016. <
https://www.nhlbi.nih.gov/health/health-topics/topics/anemia/c
auses
>.
Price, Sylvia A dkk.2013. Patofisiologi Konsep Klinis Proses -
Proses Penyakit. Jakarta : Penerbit Buku Kedokteran EGC
Tanto, Chris, dkk., 2014. Kapita Selekta Kedokteran ed. 4. Jakarta:
Media Aesculapius FK UI
Hoffbrand, dkk., 2015. Kapita Selekta Hematologi ed.4. Jakarta:
EGC.
Dorland.2015. Kamus Saku Kedokteran Dorland ed. 29. Singapura
: Elsevier (Singapore)