Anda di halaman 1dari 18

APLIKASI HUKUM NEWTON

NAMA:
1. MERCY MARTYANIS ZEBUA (190205219)
2. MELINA RATNA SARI SIANIPAR (190205218)
3. LIDYA SAPITRI LUBIS (190205211)
4. KHAIRANI (190205209) PRODI: S1.FARMASI
5. INTAN YUSLINA HULU (190205207) KELAS : M.G 1.5
6. INTAN SRI RESTI ZAI (190205206) PENGAMPU: Drs. S.K. Kurniawan Siregar, M.si.
7. ENIDARMAWATI NDRURU (190205197)
8. AUDZRYA SALSABILA (190205192)
KELOMPOK : 1

UNIVERSITAS SARI MUTIARA MEDAN


HUKUM NEWTON

Menurut Sir Isaac Newton , hukum newton adalah Hukum tentang gaya pada suatu benda benda.
Hukum Newton adalah 3 rumusan dasar mekanika klasik yang memberikan gambaran mengenai gaya
yang bekerja pada suatu benda dan gerak yang disebabkannya, Disebut juga hukum gerak
monumental, berkembang dalam buku karya isaac newton sendiri yaitu Mathematical Principles of
Natural Philosopy (The Principia).
HUKUM NEWTON 1

kunci dari hukum newton I ini adalah setiap benda


akan diam jika tidak diberikan gaya, dan setiap benda
akan cenderung lurus beraturan jika diberikan gaya.

 ∑F = 0
Dimana, ∑F -> diam F diam = 0
0 -> bergerak F =0
Maka, lurus beraturan / kecepatan tetap
APLIKASI HUKUM NEWTON 1
• Pada contoh ini, tubuh kita mendapatkan
gaya dari mobil yang melaju. Tubuh kita
ketika dalam posisi duduk nyaman di dalam
mobil berada pada bunyi “Setiap benda
akan cenderung lurus beraturan jika
diberikan gaya”. Nah ketika mobil
mengerem mendadak, tubuh kita berusaha
kembali ke posisi semula berada pada
bunyi “Setiap benda akan diam jika tidak
diberikan gaya”.
APLIKASI HUKUM NEWTON 1
Sebuah benda bermassa 40 kg ditarik melalui
katrol sehingga memiliki posisi seperti yang
diperlihatkan pada gambar (a) di bawah ini.
Jika sistem itu diam, maka berapakah gaya F?
PEMBAHASAN & SOAL HUKUM
Benda yang bermassa akan memiliki berat.
w = mg
NEWTON 1
w = 40 kg × 10 m/s2
w = 400 N
pada sistem itu bekerja tiga gaya yaitu w, F, dan T yang tidak segaris, sehingga
menentukan resultannya dapat digunakan sumbu koordinat XY (metode analisis) seperti Dhania menarik beban dengan bantuan katrol
pada gambar (b) di atas. Sistem diam berarti berlaku Hukum 1 Newton sebagai berikut.
■ Pada sumbu-Y seperti pada gambar (a) di bawah ini. Pada saat
ΣFy = 0 gaya yang diberikan F = 125 N ternyata beban
T sin 53o – w = 0
T(0,8) – 400 = 0 dapat terangkat dengan kecepatan tetap. g = 10
0,8T = 400 m/s2. Jika gaya gesek katrol dan massa tali dapat
T = 400/0,8
T = 500 N diabaikan maka berapakah massa beban
■ Pada sumbu-X tersebut?
ΣFx = 0
F – T cos 53o = 0
F – (500)(0,6) = 0
F – 300 = 0
F = 300 N
Jadi, gaya F yang bekerja pada sistem tersebut adalah 300 Newton.
HUKUM NEWTON 2
Penerapan hukum newton dalam kehidupan sehari-
hari yang kedua berkaitan dengan benda dalam
keadaan bergerak. Di mana massa benda dan gaya
yang diberikan pada benda akan diperhitungkan.
APLIKASI HUKUM NEWTON 2

• Mengangkut air dari sumur


Ketika kita mengambil air dari sumur, prinsip
menggunakan sistem katrol. Katrol yang
disetujui dengan tali dan ember untuk
menggantikan udara
APLIKASI & CONTOH SOAL
HUKUM NEWTON 2
Sebuah benda bermassa 2 kg bergerak dengan
kecepatan awal 5 m/s di atas bidang datar licin,
kemudian benda tersebut diberi gaya tetap searah
dengan gerak benda. Setelah menempuh jarak 4 m,
kecepatan benda menjadi 7 m/s. Tentukan besar
gaya tersebut.
PEMBAHASAN DAN SOAL HUKUM
NEWTON 2
Jawab: Balok A bermassa 4 kg diletakkan di atas balok B
yang bermassa 6 kg. Kemudian balok B ditarik
dengan gaya F di atas lantai mendatar licin
sehingga gabungan balok itu mengalami
percepatan 1,8 m/s2. Jika tiba-tiba balok A
terjatuh maka berapakah percepatan yang
dialami oleh balok B saja?

Jika suatu benda diberi gaya 20 N, benda tersebut


memiliki percepatan 4 m/s2. Berapakah
percepatan yang dialami benda tersebut jika
diberi gaya 25 N?
HUKUM NEWTON 3
APLIKASI HUKUM NEWTON 3
CONTOH SOAL HUKUM NEWTON 3
Tama memiliki massa sebesar 40 kg,
kemudian Tama mendorong tembok dengan
gaya 200 N. Maka, gaya reaksi yang
dilakukan oleh tembok terhadap Tama adalah
sebesar?
a. 200 N
b. -200 N
c. 400 N
d. -400 N
e. 100 N

Anda mungkin juga menyukai