PRODUK KEWIRAUSAHAAN

ASRIN,MN
 a n P ro d u k
Pen gerti
Pengertian produk adalah sesuatu
yang dihasilkan dari proses produksi,
baik itu barang maupun jasa yang
dapat diperjualbelikan di suatu
pasar.
 ni s Pro duk
an Je nis -J e
si fi kas i d
Kla

Produk dapat dibedakan menjadi

beberapa jenis, baik berdasarkan
wujud dan daya tahannya, maupun
berdasarkan konsumennya dan produk
apa yang dikonsumsi.
 ni s P ro duk
an J e n is- J e
a si d
Klasifik

A. Produk Konsumsi
Definisi produk konsumsi adalah semua
produk yang digunakan oleh konsumen
tingkat akhir (end user). Dengan kata lain,
produk tersebut tidak dijual kembali tapi
digunakan langsung oleh konsumen.
 ni s P ro duk
an J e n is- J e
a si d
Klasifik

Produk Konsumsi :
1. Produk kebutuhan sehari-hari (Convinience Goods) : bahan makanan,
minuman,sabun cuci dll.
2. Produk belanjaan (Shooping Goods) : televisi,hp,sepatu dll.
3. Produk khusus (Specialty Goods): mobil mewah, hp mewah, perhiasan dll.
4. Unsough Goods : peti mati, batu nisan, tanah pemakaman.
 ni s P ro duk
an J e n is- J e
a si d
Klasifik

B. Produk Industri
Definisi produk industri adalah semua produk yang
dibeli oleh suatu produsen yang digunakan sebagai
bahan baku untuk proses produksi sehingga
menghasilkan produk baru. Dengan kata lain,
produksi industri khusus untuk digunakan dalam
proses produksi
 ni s P ro duk
an J e n is- J e
a si d
Klasifik

Produk Industri :
1. Bahan Baku dan Suku Cadang (Materials and Parts); kayu,gandum,
komponen kendaraan dll.
2. Barang Modal (Capital Items); bangunan kantor, pabrik,mesin dll.
3. Perlengkapan dan Layanan Bisnis (Supplies and Services); bahan
bakar mesin, oli pelumas, alat tulis kantor dll.
 ni s P ro duk
an J e n is- J e
a si d
Klasifik

C. Produk Berdasarkan Wujud

Produk dapat diklasifikasikan berdasarkan wujudnya, yaitu barang dan jasa.
1. Barang adalah semua produk yang wujudnya fisik, dapat dilihat, diraba,
disentuh, dirasa, dipindahkan, dan perlakuan fisik lainnya. Contoh barang;
makanan, minuman, aksesoris, dan lain sebagainya.
2. Jasa adalah semua aktivitas yang memberikan manfaat dan kepuasan
kepada konsumen. Contoh jasa; jasa pijat, jasa makeup, jasa penginapan,
jasa konsultasi, dan lain sebagainya.
 n is P ro d uk
a n J e n i s-J e
la s ifi ka si d
K

D. Produk Berdasarkan Daya Tahan

Produk juga dapat diklasifikasikan berdasarkan daya tahannya. Dalam hal ini, produk dapat
diklasifikasikan menjadi dua kelompok:
1. Barang Tidak Tahan Lama (Non-durable Goods); yaitu semua barang yang memiliki wujud yang
dapat habis dikonsumsi dalam satu atau beberapa kali pemakaian. Contoh; sabun mandi, sabun
cuci, shampo, pasta gigi, dan lain sebagainya.
2. Barang Tahan Lama (Durable Goods); yaitu semua barang yang memiliki wujud yang dapat
bertahan lama meskipun digunakan berulang kali. Contoh; televisi, kulkas, lemari, meja, dan lain
sebagainya.
 Tingkatan
Produk
Ada banyak sekali jenis produk yang beredar di
masyarakat. Setiap produk tersebut memiliki
tingkatan yang berbeda-beda sehingga jumlahnya
pun berbeda di pasaran.

Dalam bukunya, Fandy Tjiptono menyebutkan ada 5

tingkatan produk, yaitu:
 Tingkatan
Produk
1. Produk Utama (Core Benefit); yaitu produk
yang memiliki manfaat yang dibutuhkan dan
akan dikonsumsi oleh konsumen.
2. Produk Generic; yaitu produk yang
memenuhi fungsi produk paling dasar
sehingga dapat bermanfaat bagi konsumen.
 Tingkatan
Produk
3. Produk Harapan (Expected Product); yaitu suatu produk formal
yang ditawarkan dengan berbagai atribut dimana kondisinya secara
normal diharapkan dan disepakati untuk dibeli.
4. Produk Pelengkap (Augmented Product); yaitu atribut pada produk
dengan
beragam manfaat dan layanan sehingga dapat menambah kepuasan dan
dapat dibedakan dengan produk lain.
5. Produk Potensial; yaitu semua jenis tambahan atau perubahan yang
mungkin dikembangkan pada suatu produk di masa yang akan datang.
 Pengemba
n gan Produ
k
Pengembangan produk adalah merupakan suatu usaha yang di
rencanakan dan di lakukan secara sadar untuk memenuhi dan
memperbaiki produk yang ada atau menambah banyaknya
ragam produk yang di hasilkan dan di pasarkan, yang mana
proses pengembangan produk itu sendiri biasanya di lakukan
secara terus menerus, mulai dari produk apa yang di hasilkan
perusahaan dan yang perlu di adakan, sampai kepada
keputusan untuk menghasilkan suatu pruduk tertentu..
 Pentingnya
Pengemba
Produk Ba n gan
ru
Menurut (William j. Stanton : 1996) pentingnya pengembangan
produk baru ini antara lain sebagai berikut:
1. Dalam Hubungannya Dengan Daur Hidup Produk.
2. Produk Menentukan laba.
3. Produk Baru sangat Penting Bagi pertumbuhan
 Proses Pen
gembanga
Produk Ba n
ru
1. Pencetusan gagasan (Idea Generation)
2. Penyaringan gagasan.
3. Pengujian dan pengembangan konsep.
4. Pengembangan strategi pemasaran.
5. Analisis bisnis
 Proses Pen
gembanga
Produk Ba n
ru
6. Pengembangan produk.
7. Pengujian pasar.
8. Komersialisasi
 rga Prod uk
etap a n H a
Pe n

Hal yang harus dipertimbangkan dalam penetapan harga produk :

1. Produk Life Cycle
Semua produk yang diluncurkan ke pasar akan melewati siklus hidup produk (mengalami masa
kelahiran, masa pertumbuhan, masa kedewasaan dan akhirnya akan mengalami penurunan) di
mana
hal ini akan berpengaruh terhadap penetapan harga produk itu sendiri.

2. Penawaran Dan Permintaan Produk

Sesuai hukum penawaran dan permintaan, apabila harga naik maka permintaan akan menurun dan
penawaran meningkat, sebaliknya apabila harga turun maka permintaan akan meningkat dan
 rga Prod uk
etap a n H a
Pe n

Hal yang harus dipertimbangkan dalam penetapan harga produk :

3. Elastisitas Permintaan
Sifat permintaan pasar ini tidak hanya mempengaruhi penentuan penetapan harga produk /
penetapan harga jual saja, tetapi juga mempengaruhi volume penjualan barangnya.

4. Persaingan Pasar
Harga jual beberapa barang seringkali dipengaruhi oleh persaingan yang ada di pasar, di mana sering
sekali seorang penjual menurunkan atau menaikkan harga jual produknya, saat mengetahui
kompetitor menaikkan atau menurunkan harga jual produknya.
 rga Prod uk
etap a n H a
Pe n

Hal yang harus dipertimbangkan dalam penetapan harga produk :

5. Biaya Produksi Dan Pemasaran
Biaya produksi adalah akumulasi dari semua biaya-biaya yang dibutuhkan dalam proses produksi
dengan tujuan untuk menghasilkan suatu produk atau barang.
 Jaminan Pr
(Quality As o d uk
surance)

Quality assurance atau jaminan kualitas adalah

adalah jaminan yang diberikan oleh produsen
kepada konsumen bahwa standar tertentu telah
dipenuhi selama proses produksi. Dalam hal ini,
kualitas dijalankan di setiap proses produksi.
 Mengapa J
(Quality As a minan Produ
surance) P k
enting?
Manajer jaminan kualitas memainkan peran penting dalam bisnis.
Mereka harus memastikan bahwa produk memenuhi standar
kualitas yang telah ditentukan.

Mereka merencanakan, mengarahkan atau mengoordinasikan

program jaminan kualitas dan merumuskan kebijakan pengendalian
kualitas. Mereka juga bekerja untuk meningkatkan efisiensi dan
profitabilitas perusahaan dengan mengurangi pemborosan.
 Cakupan Ja
minan Kua
(Quality As litas
surance)
Jaminan kualitas terdiri dari kegiatan administratif dan prosedural yang
diterapkan dalam sistem mutu sehingga persyaratan dan tujuan untuk suatu
produk, layanan, atau aktivitas akan terpenuhi. Ini adalah pengukuran
sistematis, perbandingan dengan standar, pemantauan proses dan umpan balik
terkait yang memberikan pencegahan kesalahan.

Proses ini meliputi manajemen kualitas bahan baku, rakitan, produk dan
komponen, layanan yang berkaitan dengan produksi, dan manajemen, proses
produksi dan inspeksi. Dalam hal ini, perusahaan berusaha mempertahankan
standar tinggi dalam setiap proses produksi. Staf memperhatikan kualitas di
setiap tahap proses dan memastikan bahwa bagiannya telah memenuhi standar.
 a n K u a l i ta s
a m in
Tujuan J s s u ra n c e )
(Qu a l i t y A

Quality assurance bertujuan untuk mencegah cacat

dengan fokus pada proses yang digunakan untuk
membuat produk. Contoh kegiatannya termasuk daftar
periksa proses, standar proses, dokumentasi proses dan
audit proyek.