WAKTU
GEOLOGI
OLEH : Iwan Ridwan Yusup
ASAL USUL PENCIPTAAN ALAM
SEMESTA
Para ilmuwan di seluruh dunia saat ini
telah sepakat bahwa alam semesta ini
terjadi dari tiada secara kebetulan dan
menimbulkan dentuman besar. Ke-tiada-
an berasal dari tidak ada) adalah
menunjukan akan adanya penciptaan
(diciptakan). Selama satu abad terakhir,
serangkaian percobaan, pengamatan,
dan perhitungan yang dilakukan dengan
menggunakan teknologi mutakhir, telah
mengungkapkan tanpa ragu bahwa
alam semesta memiliki permulaan.
Para ilmuwan telah memastikan bahwa alam
semesta berada dalam keadaan yang terus
mengembang. Dan mereka telah
menyimpulkan bahwa, karena alam semesta
mengembang, jika alam ini dapat bergerak
mundur dalam waktu, alam semesta ini
tentulah memulai pengembangannya
kesimpulan yang telah dicapai ilmu
pengetahuan saat ini adalah alam dari sebuah
titik tunggal. Sungguh kesimpulan yang telah
dicapai ilmu pengetahuan saat ini adalah alam
semesta bermula dari ledakan titik tunggal ini.
Ledakan ini disebut "Dentuman Besar" atau Big
Bang (Iwan dkk,2019:5).
Adapun salah satu ayat Al Quran yang menjelaskan
bahwa Allah SWT yang menciptakan semesta adalah
AS- SAJDAH
(32) : 4
AL- BAQARAH (2)
: 29
AL-MU’MINUN
(23): 28
FASE- FASE PENCIPTAAN ALAM SEMESTA
MENURUT AL-QURAN
Fase pertama terdapat dalam Q.S Al-Anbiya(21):30
t = 1/I In N + NR / N
t = umur.
l = peluruhan.
No = jumlah zat radio aktif.
N = jumlah zat radio aktif sekarang.
NR = No – N