Anda di halaman 1dari 21

BAB 2

BENTUK HUKUM DAN


PEMILIKAN BISNIS
OLEH :
SITI PAUJIAH, SEMM
PemilihanBBBBBBBB
Bentuk Perusahaan
Bentuk perusahaan harus ditetapkan pada saat
perusahaan akan didirikan. Bentuk pemilikan perusahaan ada
yang dikatakan berbentuk badan hukum dan tidak berbadan
hukum.
Dalam hal ini terdapat beberapa pertimbangan apa bila
kita akan memilih bentuk perusahaan yaitu :
a) ……………… d) ……………….
b) ……………… e) ………………..
c) ………………. f) …….. …………
Beberapa bentuk perusahaan :
1. Perusahaan Perseorangan
2. Firma (Fa)
3. Perseroan Komanditer (CV)
4. Perseroan terbatas (PT)
5. Perseroan Terbatas Negara (PERSERO)
6. Perusahaan Negara Umum (PERUM)
7. Perusahaan Negara Jawatan (PERJAN)
8. Perusahaan Daerah
1. Perusahaan Perseorangan
 Kebaikan perusahaan perseorangan
1. Pemilik bebas dalam mengambil keputusan
2. Seluruh keuntungan menjadi hak pemilik
3. Sifat kerahasiaan perusahaan dapat terjamin,
dalam hal keuangan dan masalah produksi
4. Pemilik perusahaan lebih giat berusaha untuk
mencapai tujuan peusahaan
 Keburukan perusahaan perseorangan

1. Tanggung jawab pemilik perusahaan tidak


terbatas
2. Sumber keuangan perusahaan terbatas
3. Kelangsungan usaha perusahaan kurang
terjamin
4. Pengelolaan manajemnnya lebihkomplek
Firma (Fa)
Ketentuan mengenai Firma diatur dalam pas 16 KUHD yang
diperkuat dengan pasal 16 dan 18 KUHP intinya
menyebutkan
• Dalam keanggotaan, setiapanggota berhak menjadi
pemimpin
• Anggota tidak bolem memasukkan orang lain tanpa
persetujuan anggota yang lain
• Keanggotaan tidak dapat dipindahkan kepada orang lain
selama anggota tersebut masih hidup
• Pemisahan kekayaan pribadi dengan kekayaan pribadi tidak
ada artinya
Sekutu yang tidak memasukkan modal, hanya
tenaga saja akan memperoleh laba atau rugi
yang sama dengan sekutu.

Kebaikan firma
1. Kemampuan manajemen lebih besar
2. Pendirian firma relatif lebih mudah
3. Kebutuhan modal lebih mudah terpenuhi
Keburukan Firma

1. Tanggung jawab pemilik tidak terbatas


2. Kerugian yang diakibatkan oleh seseorang
harus ditanggung bersama oleh anggota
3. Kelangsungan perusahaan tidak menentu,
sebab apabila seseorang anggota
membatalkan perjanjian untuk menjalankan
usaha bersama otomatis firma bubar
Perseroan komanditer (CV)
• Bentuk keanggotaan dalam CV yaitu :
1. Sekutu Pimpinan
2. Sekutu terbatas
3. Sekutu diam
4. Sekutu rahasian
5. Sekutu senior
6. Dormant
Kebaikan CV
1. Pendiriannya relatif lebih mudah
2. Kemampuan manajemennya lebih besar
3. Mudah memperoleh kredit
4. Modal yang dikumpulkan lebih besar

Keburukan CV
1. Kelangsungan hidupnya tidak menentu
2. Sulit untuk menerik modal, terutama pemimpin
3. Sebagai sekutu mempunyai tanggung jawab
tidak terbatas
Kebaikan PT :
1. Adanya tanggung jawab yang terbatas dari
pemegang saham terhadap hutang-hutang
perusahaan
2. Mudah mendapatkan tambahan modal, misalkan
dengan ?
3. Kelangsungan hidup PT lebih terjamin, sebab
pemiliknya dapat berganti-ganti
4. Terdapat efesiensi pengelolaan sumber dana dan
efesiensi pinpinan.
Keburukan PT
• PT merupakan subjek pajak tersendiri dan
dividen yang diterima oleh pemegang saham
dikenakan pajak
• Mendirikan PT sangatsulit, karena
memerlukan akta notaris dan ijin khusus
• Kurang terjaminnya rahasia perusahaan,
karena semua kegiatan perusahaan harus
dilaporkan kepada pemegang saham.
Dasar hukum yang mengubah perusahaan
negara menjadi PERSERO adalah

1. Intruksi Presiden RI No 17 tanggal 28


desember 1969
2. Peraturan pemerintah pengganti Undang-
undang no 1 tahun 1969
3. Peraturan pemerintah RI no 12 tahun 1969
Ciri-ciri pokok PERSERO
1. Mencari keuntungan
2. Berbentuk PT
3. Modal seluruhnya atau sebagian milik negara dan
kekayaan Negara yang dipisahkan ini memungkinkan
diadakannya usahabersama dengan pihak swasta
4. Tidak memiliki fasilitas negara
5. Pimpinan dipegang oleh direksi
6. Karyawannya memiliki status sebagai karyawan
perusahaan swasta biasa
7. Peranan pemerintah adalah sebagai pemegang saham
PERUM
TUJUAN PERUM UNTUK APA …………….

Kegiatan usaha dari PERUM terutama ditujukan


untuk melayani kepentingan umum
Ciri-ciri Perusahaan Umum (Perum):

1. Melayani kepentingan masyarakat umuM


2. Dipimpin oleh seorang direksi/direktur
3. Mempunyai kekayaan sendiri dan bergerak di
perusahaan swasta. Artinya, perusahaan
umum(PERUM) bebas membuat kontrak kerja
dengan semua pihak.
4. Dikelola dengan modal pemerintah yang terpisah
dari kekayaan negara.
5. Pekerjanya adalah pegawai perusahaan swasta.
6. Memupuk keuntungan untuk mengisi kas negara.
PERJAN
Tujuannya terutama adalah untuk pelayanan kepada
masyarakat atau untuk kesesahtraan umum
PERJAN ini dapat memiliki fasilitas-fasilitas negara,
sebab bagian dari depertemen/Direktorat jendral
Ciri-ciri Perusahaan Jawatan antara lain sebagai
berikut:
1. memberikan pelayanan kepada masyarakat
2. merupakan bagian dari suatu departemen
pemerintah
3. dipimpin oleh seorang kepala yang
bertanggung jawab langsung kepada
menteri atau dirjen departemen yang
bersangkutan
4. status karyawannya adalan pegawai negeri
PD (Perusahaan Daerah)
PD adalah Perusahaan yang modal/sahamnya
dimiliki oleh pemerintah Daerah, di mana
kekayaan negara dipisah dengan kekayaan
perusahaan.
Tujuan PD adalah .................................
Ciri-ciri perusahaan daerah menurut Muh. Bakat, dkk.
(1989:104) adalah:

1. Didirikan dengan suatu peraturan daerah.


2. Modal seluruhnya atau sebagian merupakan kekayaan
daerah yang dipisahkan, kecuali bila ada ketentuan lain
berdasarkan undang-undang.
3. Tujuan usaha adalah mencari laba untuk dana
pembangunan daerah.
4. Dipimpin oleh suatu direksi yang diatur dalam peraturan
pendiriannya.
5. Ada dewan perusahaan daerah yang tugas dan
wewenangnya diatur dalam peraturan pemerintah.
6. Kekuasaan tertinggi bukan pada rapat pemegang saham
tetapi dalam beberapa hal pada kepala daerah.

Anda mungkin juga menyukai