Anda di halaman 1dari 24

Usaha dan Energi

• Persoalan gerak yang melibatkan gaya


konstan  Dinamika

• Persoalan gerak yang melibatkan gaya


yang tidak tetap:
– F(x)  Usaha dan Energi
– F(t)  Momentum
Usaha F
• Usaha adalah suatu ds s2
besaran skalar yang 
diakibatkan oleh gaya
yang bekerja h an
d a
sepanjang lintasan s1 pin
r
  Pe

W12  F  s12
 
 F s12 cos 
Usaha
• Tidak ada usaha yang dilakukan jika:
– Gaya total yang bekerja pada benda = 0
– Perpindahan = 0
– Gaya total tegak lurus terhadap
perpindahan
Usaha sebagai Luas
x2
F W   F ( x)dx
Wg x1

x
s

W = F * s

dW = F(s) d s
Energi
• Kemampuan untuk melakukan usaha atau kerja
• Bentuk dari energi:
– Energi kinetik
– Energi potential: gravitasi, pegas, listrik
– Panas
– dll
• Energi ditransfer kepada benda  Usaha positif
• Energi ditransfer dari benda  Usaha negatif.
.
Satuan Usaha dan Energi
Gaya  Jarak = Usaha

Newton  Meter = Joule


[M][L] / [T]2 [L] [M][L]2 / [T]2

mks cgs Lainnya

Dyne-cm (erg) BTU = 1054 J


N.m (Joule)
= 10-7 J calorie = 4.184 J
foot-lb = 1.356 J
eV = 1.6x10-19 J
Usaha dan Energi Kinetik
• Jika gaya F selalu tetap, maka percepatan a
akan tetap juga, sehingga untuk a yang tetap:
– v22 - v12 = 2a(x2-x1 ) = 2ax.
– Kalikan dengan 1/2m: 1/2mv22 - 1/2mv12 = max
– tetapi F = ma 1/2mv22 - 1/2mv12 = Fx

v1 v2 a
F
m
i

x
Teorema Usaha – Energi kinetik

1 1
Wnet  K  K 2  K1 2
 mv2  mv1
2

2 2

Usaha yang dilakukan pada benda akan


mengakibatkan perubahan energi kinetik
dari benda tersebut
Jenis Gaya
• Gaya Konservatif
Contoh : Gaya Gravitasi, Gaya Pegas, dll

• Gaya non Konservatif


Contoh : Gaya Gesek, dll
Usaha yang dilakukan oleh Gaya
Konservatif
Tidak dibergantung kepada lintasan yang diambil
W2
W1 = W 2
W2

WNET = W1 - W2 = 0 W1
W1

Usaha yang dilakukan oleh gaya



konservatif sebanding dengan W = F.dr = - PE
negatif perubahan energi PE = PE2 - PE1 = - W
potensialnya
Usaha yang dilakukan oleh gaya
gravitasi
• Wg = F ∆s = mg s cos 
= mgy m
mg
Wg = mgy s  j
y

hanya bergantung pada y !


m
Usaha yang dilakukan oleh gaya
gravitasi
W = W1 + W2 + . . .+ Wn
= F r 1+ F r2 + . . . + F rn m
= F (r1 + r 2+ . . .+ rn) mg
r1
= F r r2
r
= F y y r3 j

Wg = mg y

rn

Bergantung hanya pada y,


bukan pada lintasan yang
diambil !
Usaha yang dilakukan pada Pegas

Pada pegas akan bekerja gaya sbb:

F(x)
F  kx x1 x2

Posisi awal
-kx

F = - k x1

F = - k x2
Pegas (lanjutan…)
x2
Ws   F ( x ) dx
x1

F(x) x1 x2 x2
  (  kx) dx
x x1

Ws
1 2 x2
-kx   kx
2 x1

Energi 1
Potensial Ws   k  x22  x12 
2
Pegas
Hukum Kekekalan Energi Mekanik

 Energiawal = Energiakhir .

• Berlaku pada sistem yang terisolasi


– Proses pengereman ada energi yang berubah
menjadi panas (hilang)
• Energi tidak dapat diciptakan atau
dimusnahkan
• Hanya bentuk energi yang berubah
– Contoh: Energi potensial  Energi Kinetik
(benda jatuh bebas)
Gerak Bandul Fisis
Pada kasus ini dapat
terlihat perubahan
antara energi kinetik
(KE) dan energi m
potensial (PE) pada h1 h2
bandul.
v

KE2 + PE2 = KE1 + PE1


Jet Coaster

KE2 + PE2 = KE1 + PE1 N

v
v
R mg
Usaha oleh Gaya Non-Konservatif
Bergantung kepada lintasan yang diambil
B
Wlintasan 2 > Wlintasan 1.
Lintasan 1

Contoh:
Lintasan 2
Gaya gesek adalah
A
gaya non-konservatif

Wf = Ff • D = -kmgD.
Ff = -kmg

D
Gerak pada permukaan kasar

Hitunglah x!

d k

x
Hukum Kekekalan Energi Umum

WNC = KE + PE = E

Dimana WNC adalah usaha yang dilakukan oleh


gaya non konservatif

E TOT = KE + PE + Eint = 0


Dimana Eint adalah perubahan yang terjadi pada
energi internal benda ( perubahan energi panas)
dan Eint = -WNC
Diagram Energi Potensial
1 2 F
PEs  kx m
2 x
U

m m
x F x
x 0 x
U U
F = -dPE/dx
= - {slope}
0 x 0 x
Keseimbangan
Kita meletakan suatu U
unstabil
balok pada permukan
kurva energi potensial: netral
a. Jika posisi awal pada
titik stabil maka balok Stabil
tersebut akan
bergerak bolak-balik 0 x
pada posis awalnya c. Jika posisi awal pada
b. Jika posisi awal pada titik netral maka balok
titik unstabil maka tersebut akan
balok tidak akan bergerak jika ada gaya
pernah kembali yang bekerja padanya
keadaan semulanya
Daya
F
Daya adalah laju perubahan  r
usaha yang dilakukan tiap detik
v
dW F .r
Daya    F .v
dt dt Satuan SI dari daya
 F v cos 
1 W = 1 J/s = 1 N.m/s1
1 W = 0.738 ft.lb/s
1 horsepower = 1 hp = 746 W

Anda mungkin juga menyukai