Anda di halaman 1dari 13

Departemen Ilmu Kesehatan Mata

Program Studi Profesi Dokter


CASE REPORT Fakultas Kedokteran UPN “Veteran Jakarta

PSEUDOPHAKIC GLAUCOMA AND ANGLE


CLOSURE IN A PATIENT WITH AN ANTERIOR
CHAMBER INTRAOCULAR LENS

Pembimbing: dr.Shinta Yoneva, Sp.M


Penyaji:
Zakky Bramantyo 1820221080
Aanisah Faymaytika 1810221105
Syifa Fauziah R 1810221108
01
LAPORAN
KASUS
IDENTITAS PASIEN
• Nama Pasien : Tn. X
• Usia : 57 thn
• Jenis Kelamin : Laki - laki
• Pendidikan :-
• Pekerjaan : -
• Agama :-
• Suku : -
ANAMNESIS
Keluhan Utama : gangguan penglihatan

RPS: RPD : RPO :


• Oculi bilateral : Dislokasi lensa spontan • aripiprazole 2 mg
gangguan
penglihatan disertai yang diobati dengan lensectomies, sehari dan duloxetine
sensitivitas cahaya iridektomi bedah, dan implan lensa 30 mg BID
di mata kirinya intraokular anterior chamber (anterior
sejak 10 hari chamber intraocular lens (ACIOL)) lebih
dari 10 tahun RPK :
SMRS. Pasien juga
• gangguan attention deficit hyperactivity dan Tidak ada riwayat keluarga
mengeluh nyeri
depresi terkontrol tentang kelainan lensa atau
sekitar mata dan
• Riwayat penyakit sistemik (-) glaukoma.
mata merah (+)
PEMERIKSAAN FISIK
● Keadaan Umum : Tampak sakit sedang
● Kesadaran : Compos Mentis (GCS : 15)
● Tanda vital :
 Tekanan darah : 130/90 mmHg
 Nadi : 64 x/menit
 Frekuensi Pernapasan : 18x/menit
 Suhu : 36.8 ℃
Pemeriksaan Fisik Pemeriksaan Oftalmologi

• Keadaan Umum : Tampak sakit ringan Oculi Oculi


• Kesadaran : Compos Mentis (GCS : 15) Dextra Sinistra
• Tanda vital : Visus 20/25 20/30
 Tekanan darah : 130/90 mmHg
Tonometri 20 mmHg 35 mmHg
 Nadi : 64 x/menit
TIO
 Frekuensi Pernapasan : 18x/menit
 Suhu : 36.8 ℃

Tatalaksana Diagnosa
• latanoprost di mata kiri malam hari Glaukoma sekunder +pseudofakia oculi sinistra
• dirujuk ke klinik glaukoma untuk evaluasi. dengan ACIOL
#1 Minggu Kemudian
Oculi Dextra Oculi Sinistra

Visus 20/25 20/25


Tonometri TIO 13 mmHg 21 mmHg
corneal pachymetry 660 μm 638 μm
Slitlamp • deep anterior chamber (AC) • AC dangkal perifer superior dan inferior
examination • irregular pupil • superior and inferior iridocorneal (IK)
• patent surgical peripheral membungkuk ke depan dari iris anterior ke
iridectomy (PI) optik ACIOL
• ACIOL. • irregular pupil
• patent surgical PI
• ACIOL

Gonioskopi • sudut terbuka (Shaffer grade 4 • sudut terbuka sebagian (Shaffer grade 0
di semua kuadran) superior dan inferior dan grade 4 nasally dan
temporally)
Diagnosis

Glaukoma sekunder +pseudofakia sudut tertutup


oculi sinistra dengan ACIOL

Tatalaksana
• latanoprost di mata kiri malam hari
• Dorzolamide/timolol
#1 Bulan Kemudian
Oculi dextra Oculi sinistra
Tonometri  TIO 13 mmHg 32 mmHg

UBM (ultrasound Efusi koroid (-) Efusi koroid (-)


biomicroscopy)

Tatalaksana
• latanoprost di mata kiri malam hari
• Dorzolamide/timolol
• Stop aripiprazole
#1 minggu kemudian
(setelah menghentikan aripiprazole)
• OS TIO adalah 13 mm Hg dan pemeriksaan slit lamp menunjukkan
peningkatan kedalaman AC.
• Perbaikan peningkatan TIO dan penampilan klinis 
dorzolamide / timolol dihentikan.

#6 minggu kemudian
• pasien memulai lurasidone dan brexpiprazole untuk mengelola depresinya.
• OS TIO adalah 30 mm Hg pada latanoprost.
• Pemeriksaan slit lamp  AC dangkal berulang
• AS-OCT  blok pupil oleh ACIOL di anterior dan wajah vitreous di
posterior
• UBM pembungkukkan iris anterior yang lebih parah dan tidak adanya
efusi koroid
• Pasien disarankan untuk menghentikan lurasidone dan brexpiprazole
karena obat golongan ini dapat menyebabkan penutupan sudut.
#2 minggu kemudian
• Pemeriksaan slit lamp terus menunjukkan iris anterior
membungkuk dan penutupan sudut superior dan inferior meskipun
menghentikan pengobatan psikiatrisnya.  Karena kebutuhannya
akan pengobatan psikoaktif dan episode berulang dari penutupan
sudut
• Tatalaksana : pars plana vitrectomy (PPV).

#1 bulan setelah PPV


• OS TIO  23 mm Hg dengan dorzolamide / timolol.
• OS :
• Pemeriksaan slit lampAC-nya dalam dengan iris yang rata.
• Gonioskopi menunjukkan sudut terbuka (Shaffer grade 4) dengan sedikit sinekia anterior
perifer intermiten.
• Untuk mengobati depresinya memulai kembali aripiprazole.
• Pada kunjungan tindak lanjut 2 bulan, TIO-nya 19 mmHg pada dorzolamide / timolol, dan tidak ada
bukti penutupan sudut berulang pada pemeriksaan slit lamp.

Anda mungkin juga menyukai