Anda di halaman 1dari 7

Pendaftaran Tanah

Pengertian Pendaftaran Tanah


(Budi Harsono)

Pendafataran tanah merupakan suatu rangkaian kegiatan


yang dilakukan oleh Pemerintah/Negara secara terus
menerus dan teratur; berupa pengumpulan keterangan atau
data tertentu mengenai tanah-tanah tertentu yang ada di
wilayah-wilayah tertentu, pengolahan, penyimpanan, dan
penyajiannya bagi kepentingan rakyat, dalam rangka
memberikan jaminan kepastian hukum di bidang
pertanahan, termasuk penerbitan tanda buktinya dan
pemeliharaannya.
Tujuan Pendaftaran Tanah

1.Untuk memberikan kepastian hukum dan perlindungan hukum kepada


pemegang hak atas suatu bidang tanah, satuan rumah susun, dan hak-hak
lain yang terdaftar agar dengan mudah dapat membuktikan dirinya sebagai
pemegang hak ybs;
2.Untuk menyediakan informasi kepada pihak-pihak yang berkepentingan
termasuk Pemerintah agar dengan mudah dapat memperoleh data yang
diperlukan dalam mengadakan perbuatan hukum mengenai bidang-bidang
tanah dan satuan-satuan rumah susun yang sudah terdaftar
3.Untuk terselenggaranya tertib administrasi pertanahan.
Sistem Publikasi Pendaftaran Tanah

1.Sistem Positif
Sertifikat merupakan tanda bukti hak atas tanah yang mutlak dan
merupakan satu-satunya tanda bukti hak atas tanah
2. Sistem Negatif
Segala apa yang tercantum dalam sertifikat tanah dianggap benar
sampai dapat dibuktikan suatu keadaan yang sebaliknya di muka hakim
persidangan
3.Sistem Torrens
Sertifikat merupakan alat bukti hak atas tanah yang paling lengkap
dan tidak dapat diganggu gugat.
Sistem Pendaftaran Tanah
(PP No. 24 Tahun 1997

1.Asas Sederhana
Ketentuan2 pokok maupun prosedur mudah dipahami oleh pihak-
pihak yg berkepentingan
2. Asas Aman
Memberikan jaminan kepastian hukum
3.Asas Terjangkau
Biayanya bisa terjangkau oleh para pihak yang memerlukan
4.Asas Mutakhir
Kelengkapan yang memadai dalam pelaksanaannya dan
kesinambungan dalam pemeliharaan datanya.
5. Asas Terbuka
data yg ada pada kantor Pertanahan dpt diperoleh secara terbuka
dan mudah oleh masyarakat
Ada 7 hal yang Digabungkan dalam
Pendaftaran Tanah
(Sir Charles Fortescue-Brickdate)

1.Security
2.Simplicity
3.Accuracity
4.Expedition
5.Cheampness
6.Suitability to circumtances
7.Completeness of the record
Tanah yg wajib Didaftarkan (menurut
PP No. 24 Tahun 1997)

1.Bidang-bidang tanah yang dipunyai dengan hak milik,


hak guna usaha;
2.Hak guna bangunan dan hak pakai;
3.Tanah hak Pengelolaan;
4.Tanah waqaf;
5.Hak milik atas satuan rumah susun;
6.Hak tanggungan;
7.Tanah Negara (Pasal 9 ayat 1)

Anda mungkin juga menyukai