Anda di halaman 1dari 32

E.

Pajak Keuntungan (Profit Tax)

– Dikenakan terhadap keuntungan yang diperoleh


– Biasanya dinyatakan dlm % terhadap keuntungan
– Gross profit / profit before tax / keuntungan sebelum pajak
– Net profit / profit after tax / keuntungan setelah pajak

• gross profit = Z
• net profit = Y
• pajak = t (dalam bagian atau %)
maka : Y = Z (1 – t)
Contoh 1 :

Pabrik A (pd 40 % kapasitasnya) mengeluarkan


biaya variabel $ 60.000/th & FC = $ 60.000/th
perolehan hasil penjualan $ 110.000/th.
• Tentukan BEP pabrik tsb (dlm % kapasitas)
• Jika pabrik bekerja pd 100 % kap & pajak keuntungan
30 % , berapa net profit pabrik tsb ?
• Bila diinginkan diperoleh net profit sebesar 10 %
dari pendapatan, pabrik harus bekerja pada
berapa % kapasitas, bila pajak keuntungan 38 % ?
Penyelesaian :

a. Pd 40 % kap :
n.VC = $ 60.000/th & n.S = $ 110.000/th
Misal BEP terjadi pd x % kapasitas
x
n.VC  ($ 60.000 / th )
40
x
n.S  ($ 110.000 / th )
40
TC  FC  n.VC  n.s
x x
$ 60.000  ($ 60.000 )  ($ 110.000 )
40 40
x  48 , jadi BEP  48%

Tentukan
• BEP pabrik tsb (dlm % kapasitas)
• Jika pabrik bekerja pd 100 % kap & pajak keuntungan 30 % , berapa net profit pabrik tsb ?
• Bila diinginkan diperoleh net profit sebesar 10 % dari pendapatan, pabrik harus bekerja pada
berapa % kapasitas, bila pajak keuntungan 38 % ?
b. Pada 100 % kapasitas :
100
n.VC  ( $ 60.000 / th )  $ 150.000 / th
40
100
n .s  ( $ 110.000 / th )  $ 275.000 / th
40
gross profit = n.s – FC – n.VC
= $ 275.000 – $ 60.000 – $ 150.000
= $ 65.000

net profit = $ 65.000 (1– 30 %)

Tentukan
• BEP pabrik tsb (dlm % kapasitas)
• Jika pabrik bekerja pd 100 % kap & pajak keuntungan 30 % , berapa net profit pabrik tsb ?
• Bila diinginkan diperoleh net profit sebesar 10 % dari pendapatan, pabrik harus bekerja pada
berapa % kapasitas, bila pajak keuntungan 38 % ?
c. misal terjadi pada p % kapasitas,
p
n.VC  ($ 60.000 / th )
40
p
n .s  ($ 110.000 / th )
40
Net profit = (n.S – n.VC – FC)(1 – 0,38)
0,1 (n.s) = (n.s – n.VC – FC)(1 – 0,38)
p p p
0 ,1. (110.000 )   (110.000 )  ( 60.000 )  60.000 ( 0 ,62 )
40  40 40 
p
0 ,62 ( 110.000  60.000 )  0 ,1 (110.000 )  0 ,62 ( 60.000 )
40
p
( 20.000 )  37200
40
p  37200 / 500  74 ,4
Jadi pabrik harus bekerja pada 74,4 % kapasitas
Tentukan
• BEP pabrik tsb (dlm % kapasitas)
• Jika pabrik bekerja pd 100 % kap & pajak keuntungan 30 % , berapa net profit pabrik tsb ?
• Bila diinginkan diperoleh net profit sebesar 10 % dari pendapatan, pabrik harus bekerja pada
berapa % kapasitas, bila pajak keuntungan 38 % ?
Contoh2 :
Komposisi biaya variabel suatu industri adl sbb:
49 % bahan dasar
24 % biaya packing
17 % upah buruh
10 % biaya lain-lain
Diketahui :
FC = $ 100.000/th, harga produk = $ 4/unit
Pada produksi penuh : n.VC = $ 200.000/th, & hasil
penjualan = $ 400.000/th
a. Bila produksinya penuh berapa keuntungannya
b. Tentukan BEP nya
c. Bila biaya packing berkurang 25 %,
berapa tambahan keuntungan yang didapat
berapa volume produksi BEP-nya?
Penyelesaian : Bila produksinya penuh berapa
keuntungannya

Tentukan BEP nya


a. z = n.S – n.VC – FC
= $ 400.000 – $ 200.000 – $ 100.000
= $ 100.000

$ 400 .000 / th
n  100 .000 unit / th
$ 4 / unit FC
n BEB 
n.VC $ 200 .000 / th S  VC
VC    $ 2 / unit
n 100.000 unit / th

FC $ 100.000 / th
b. n BEP    50.000 unit / th
S  VC ($ 4  $ 2) / unit

Komposisi biaya variabel suatu industri adl sbb:


49 % bahan dasar 24 % biaya packing 17 % upah buruh 10 % biaya lain-lain
Diketahui :
FC = $ 100.000/th, harga produk = $ 4/unit
Pada produksi penuh : n.VC = $ 200.000/th, & hasil penjualan = $ 400.000/th
c. Biaya packing berkurang 25 %
Pengurangan biaya packing Bila biaya packing berkurang 25 %,
berapa tambahan keuntungan yang
= (0,25)(0,24)($ 200.000/th) didapat
= $ 12.000/th berapa volume produksi BEP-nya?
Jadi tambahan keuntungan = $ 12.000/th
Mencari BEP
n.s = $ 400.000/th
n.s $ 400.000 / th
n   100.000 unit / th
s $ 4 / unit
n.VC = $ 200.000/th – $ 12.000/th = $ 188.000/th
$ 188.000 / th
vc   $ 1 ,88 / th
100.000 unit / th
FC $ 100.000 / th
n   47 ,170 unit / th
S  VC $  4  1 ,88  / unit
Komposisi biaya variabel suatu industri adl sbb:
49 % bahan dasar 24 % biaya packing 17 % upah buruh 10 % biaya lain-lain
Diketahui :
FC = $ 100.000/th, harga produk = $ 4/unit
Pada produksi penuh : n.VC = $ 200.000/th, & hasil penjualan = $ 400.000/th
Soal 1
Sebuah kursus komputer berkapasitas 20 peserta per kelas. Unt satu
paket kursus (1 bulan), diperlukan hr pengajar Rp 1.000.000. Unt
penyelenggaraan kursus, diperlukan pula biaya operasional kertas,
alat tulis, tinta, listrik, dll. (rata-rata Rp 40.000,- setiap peserta). Bila
penyusutan investasi Rp 100.000,- per bulan, & biaya kursus Rp
200.000,- per orang,
a. Brp keuntungan yg diperoleh per paket bila kelas penuh ?
b. Brp jml peserta dlm satu kelas spy BEP dpt tercapai ?
c. Brp jmh peserta minimal per kelas spy diperoleh
keuntungan Rp 1.000.000,- per paket ?
Penyelesaian soal 1 n= 20 S = 200.000 VC = 40.000

a. Z = n.s – FC – n.Vc FC = 1.000.000 + 100.000 = 1.100.000

Z = (20)(200.000) – 1.100.000 – (20) (40.000) = 2.100.000

b. Menentukan BEP
FC 1.100.000
nB    6,875  7
S  VC 200.000  40.000

c. Z = n.s – FC – n.Vc = n.s – 1.100.000 – n.VC


1.000.000 = n (200.000) – 1.100.000 – n(40.000)
n = 14

Sebuah kursus komputer berkapasitas 20 peserta per kelas. Unt satu paket kursus (1 bulan), diperlukan hr
pengajar Rp 1.000.000. Unt penyelenggaraan kursus, diperlukan pula biaya operasional kertas, alat tulis,
tinta, listrik, dll. (rata-rata Rp 40.000,- setiap peserta). Bila penyusutan investasi Rp 100.000,- per bulan, &
biaya kursus Rp 200.000,- per orang,

Brp keuntungan yg diperoleh per paket bila kelas penuh ?


Brp jml peserta dlm satu kelas spy BEP dpt tercapai ?
Brp jmh peserta minimal per kelas spy diperoleh keuntungan Rp 1.000.000,- per paket ?
Soal 2
Biaya operasi & pemeliharaan per th suatu perusahaan Rp 15 juta,
gaji karyawan Rp 900 juta, dan biaya depresiasi investasi Rp 80 juta.
Sedangkan pemakaian bahan baku, bahan bakar, listrik dan steam
Rp 200 juta per 1000 unit produk. Penjualan produk & keuntungan
sebelum pajak pd produksi penuh (100 % kapasitas) berturut – turut
Rp 1,8 milyar & Rp 500 juta per th.
a. Brp produk yg dihasilkan perusahaan per th pd produksi penuh ?
b. Brp % kapasitas BEP – nya ?
c. Brp produk yg hrs diproduksi spy keuntungan setelah pajak
sebesar Rp 100 juta, bila diketahui pajak yg hrs dibayar 40 %
keuntungan kotor ?
a. z = n.s – FC – n.Vc FC = 15 j + 900 j + 80 j= 995 j
500 j = 1800 j – 995 j 200 j
VC   200.000
– n.(200.000 ) 1000
n = 1525 n.s = 1800 j & z = 500 j

Biaya operasi & pemeliharaan per th suatu perusahaan Rp 15 juta, gaji karyawan Rp 900 juta, dan biaya
depresiasi investasi Rp 80 juta. Sedangkan pemakaian bahan baku, bahan bakar, listrik dan steam Rp
200 juta per 1000 unit produk. Penjualan produk & keuntungan sebelum pajak pd produksi penuh (100 %
kapasitas) berturut – turut Rp 1,8 milyar & Rp 500 juta per th.
a. Brp produk yg dihasilkan perusahaan per th pd produksi penuh ?
b. Brp % kapasitas BEP – nya ?
c. Brp produk yg hrs diproduksi spy keuntungan setelah pajak sebesar Rp 100 juta, bila diketahui
pajak yg hrs dibayar 40 % keuntungan kotor ?
FC = 995 j n = 1525
FC 1800 j
b. n B  s  1.180.328 n.s = 1800 j
S  VC 1525
200 j
VC   200.000
995 j 1000
nB   1015
1.180.328  200.000

1015
BEP  X 100% 
1525

Biaya operasi & pemeliharaan per th suatu perusahaan Rp 15 juta, gaji karyawan Rp 900 juta, dan biaya
depresiasi investasi Rp 80 juta. Sedangkan pemakaian bahan baku, bahan bakar, listrik dan steam Rp
200 juta per 1000 unit produk. Penjualan produk & keuntungan sebelum pajak pd produksi penuh (100 %
kapasitas) berturut – turut Rp 1,8 milyar & Rp 500 juta per th.
a. Brp produk yg dihasilkan perusahaan per th pd produksi penuh ?
b. Brp % kapasitas BEP – nya ?
c. Brp produk yg hrs diproduksi spy keuntungan setelah pajak sebesar Rp 100 juta, bila diketahui
pajak yg hrs dibayar 40 % keuntungan kotor ?
y = z (1– 0,4) = z (0,6)
c. z = n.s– FC – n.Vc
100 j = 0,6 z
z = 166.666.667

166.666.667 = n(1.180.328) – 995 j – n (200.000)


n = 1185

Biaya operasi & pemeliharaan per th suatu perusahaan Rp 15 juta, gaji karyawan Rp 900 juta, dan biaya
depresiasi investasi Rp 80 juta. Sedangkan pemakaian bahan baku, bahan bakar, listrik dan steam Rp
200 juta per 1000 unit produk. Penjualan produk & keuntungan sebelum pajak pd produksi penuh (100 %
kapasitas) berturut – turut Rp 1,8 milyar & Rp 500 juta per th.
a. Brp produk yg dihasilkan perusahaan per th pd produksi penuh ?
b. Brp % kapasitas BEP – nya ?
c. Brp produk yg hrs diproduksi spy keuntungan setelah pajak sebesar Rp 100 juta, bila diketahui
pajak yg hrs dibayar 40 % keuntungan kotor ?
Soal 3
Sebuah percetakan mempekerjakan 2 pegawai, yg diupah menurut order yg
diterima, Rp 20.000 / orang / order.
Biaya penyusutan alat Rp 10.000 per order, biaya pembuatan satu desain &
master cetakan Rp 25.000,-
a. Bila order yg diterima adl pembuatan brosur 2 sisi ukuran standard
(memerlukan 2 desain & master cetakan), biaya bahan (kertas, tinta, dll.)

per lembar brosur Rp 60. Unt pesanan semacam ini, ada honorarium
tambahan bagi pegawai yg besarnya Rp 10 per lembar brosur yg dipesan,
yg dibagi rata unt 2 pegawai tadi. Harga jual Rp 350 per lembar brosur ,
BEP dpt tercapai pd pesanan brp lembar per order ?
b. Berapa keuntungan untuk pesanan 500 lembar ?
c. Bila keuntungan minimum Rp 100.000, brp lembar pesanan
minimum yg dpt diterima per order agar harga tetap Rp350/ lembar ?
d. Bila keuntungan minimum yg diperoleh Rp 100.000,- sedangkan
order yg diterima hanya unt 500 lembar, brp harga per lembarnya
agar ketentuan tadi dpt dipenuhi ?
FC
a. n FC = 20.000(2) + 10.000 + 25.000 (2) = 100.000
S  VC
VC = 60 + 10 = 70
100.000
n  357 S = 350
350  70
Soal 3
Sebuah percetakan mempekerjakan 2 pegawai, yg diupah menurut order yg
diterima, Rp 20.000 / orang / order.
Biaya penyusutan alat Rp 10.000 per order, biaya pembuatan satu desain &
master cetakan Rp 25.000,-
a. Bila order yg diterima adl pembuatan brosur 2 sisi ukuran standard
(memerlukan 2 desain & master cetakan), biaya bahan (kertas, tinta, dll.)
per lembar brosur Rp 60. Unt pesanan semacam ini, ada honorarium
tambahan bagi pegawai yg besarnya Rp 10 per lembar brosur yg dipesan,
yg dibagi rata unt 2 pegawai tadi. Harga jual Rp 350 per lembar brosur ,
BEP dpt tercapai pd pesanan brp lembar per order ?
b. z = n.s – FC – n.Vc
= 500(350) – 100.000 – 500 (70) = 40.000

c. z = n.s – FC – n.Vc
100.000 = n (350) – 100.000 – n (70)
n = 714
d. z = n.s – FC – n.Vc Z = 100.000 n = 500

Soal 3
Sebuah percetakan mempekerjakan 2 pegawai, yg diupah menurut order yg
diterima, Rp 20.000 / orang / order.
Biaya penyusutan alat Rp 10.000 per order, biaya pembuatan satu desain &
master cetakan Rp 25.000,-
a. Bila order yg diterima adl pembuatan brosur 2 sisi ukuran standard (memerlukan 2 desain &
master cetakan), biaya bahan (kertas, tinta, dll.) per lembar brosur Rp 60. Unt pesanan
semacam ini, ada honorarium tambahan bagi pegawai yg besarnya Rp 10 per lembar brosur yg
dipesan, yg dibagi rata unt 2 pegawai tadi. Harga jual Rp 350 per lembar brosur ,
BEP dpt tercapai pd pesanan brp lembar per order ?
b. Berapa keuntungan untuk pesanan 500 lembar ?
c. Bila keuntungan minimum Rp 100.000, brp lembar pesanan
minimum yg dpt diterima per order agar harga tetap Rp350/ lembar ?
d. Bila keuntungan minimum yg diperoleh Rp 100.000,- sedangkan order yg diterima hanya unt 500
lembar, brp harga per lembarnya agar ketentuan tadi dpt dipenuhi ?
d. z = n.s – FC – n.Vc Z = 100.000 n = 500

FC = 100.000

Maka S dpt dicari

Soal 3
Sebuah percetakan mempekerjakan 2 pegawai, yg diupah menurut order yg
diterima, Rp 20.000 / orang / order.
Biaya penyusutan alat Rp 10.000 per order, biaya pembuatan satu desain &
master cetakan Rp 25.000,-
a. Bila order yg diterima adl pembuatan brosur 2 sisi ukuran standard (memerlukan 2 desain &
master cetakan), biaya bahan (kertas, tinta, dll.) per lembar brosur Rp 60. Unt pesanan
semacam ini, ada honorarium tambahan bagi pegawai yg besarnya Rp 10 per lembar brosur yg
dipesan, yg dibagi rata unt 2 pegawai tadi. Harga jual Rp 350 per lembar brosur ,
BEP dpt tercapai pd pesanan brp lembar per order ?
b. Berapa keuntungan untuk pesanan 500 lembar ?
c. Bila keuntungan minimum Rp 100.000, brp lembar pesanan
minimum yg dpt diterima per order agar harga tetap Rp350/ lembar ?
d. Bila keuntungan minimum yg diperoleh Rp 100.000,- sedangkan order yg diterima hanya unt 500
lembar, brp harga per lembarnya agar ketentuan tadi dpt dipenuhi ?
Soal 4

Investor berencana menyediakan fasilitas umum yg dpt melayani


kebutuhan selama 15 tahun.
Ada 2 alternatif unt membangun fasilitas tsb tanpa memandang fasilitas yg
dipilih sekarang. Diperkirakan fasilitas tsb tidak dipergunakan lagi pd akhir
th ke 15 & diganti dg fasilitas baru yg berbeda.
Fasilitas A membutuhkan investasi awal 160 jt & diikuti investasi lain 50jt
pd akhir th ke 9. Selama 5 th pertama pengeluaran tahunan 2 jt unt
pemeliharaan, & th berikutnya 4,5 jt per th. Pembangunan fasilitas A
memperoleh pendapatan 40 jt per th. Nilai sisa th ke 15 sebesar 15 jt
Fasilitas B memerlukan investasi awal 220 jt, biaya pemeliharaan 3 jt unt 7
th pertama dan selama 8 th terakhir 5 jt per th, dan nilai sisa pd akhir th ke
15 adl 50 jt. Perkiraan pendapatan tahunan unt fasilitas B sebesar 50 jt.
Fasilitas mana yang akan dipilih ?
a. Dg metode tahunan
b. dg Present Worth method
Diketahui i = 12 %
Alternatif A
n = 15 A 15  2 j
A
P 0

 160 j A 615  4 , 5 j S
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
P9  50 j A   40 j
I I I I I I I I I I I I I I I I I I
S  15 j
A 15 A 615
P 0
P 9
Investor berencana menyediakan fasilitas umum yg dpt melayani kebutuhan selama 15 tahun.
Ada 2 alternatif unt membangun fasilitas tsb tanpa memandang fasilitas yg dipilih sekarang.
Diperkirakan fasilitas tsb tidak dipergunakan lagi pd akhir th ke 15 & diganti dg fasilitas baru yg
berbeda.
Fasilitas A membutuhkan investasi awal 160 jt & diikuti investasi lain 50jt pd akhir th ke 9. Selama
5 th pertama pengeluaran tahunan 2 jt unt pemeliharaan, & th berikutnya 4,5 jt per th. Pembangunan
fasilitas A memperoleh pendapatan 40 jt per th. Nilai sisa th ke 15 sebesar 15 jt
Fasilitas B memerlukan investasi awal 220 jt, biaya pemeliharaan 3 jt unt 7 th pertama dan selama 8
th terakhir 5 jt per th, dan nilai sisa pd akhir th ke 15 adl 50 jt. Perkiraan pendapatan tahunan unt
fasilitas B sebesar 50 jt.
Fasilitas mana yang akan dipilih ?
a. Dg metode tahunan
b. dg Present Worth method
Diketahui i = 12 %
Alternatif A
n = 15 A 15  2 j
A
P 0

 160 j A 615  4 , 5 j S
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
P9  50 j A   40 j
I I I I I I I I I I I I I I I I I I
S  15 j
A 15 A 615
P 0
P 9

Alternatif B A

n = 15 A 
8 15 5j
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
P 
 220 j I I I I I I I I I I I I I I I I I I
0 A   50 j S
A 
1 7 3j S  50 j

P 0 A 15
A 8 15

• Dengan metode tahunan, semua dijadikan


tahunan, pilih yang terbesar

• Dengan metode nilai sekarang, semua


dijadikan nilai sekarang, pilih yang terbesar
Soal 5
Sebuah industri kerajinan berencana meningkatkan volume
produksinya . Ada3 alternatif :
1. penambahan jam kerja,
2. penambahan mesin baru,
3. penggantian sebagian mesin dg mesin otomatis .
Bila dipilih penambahan jam kerja, ada tambahan pendapatan
30 juta per th, tambahan pengeluaran 12 juta. Di samping itu
hrs dibeli lagi 2 mobil Rp 50 juta per mobil dg biaya
pemeliharaan per th 5 juta per mobil
Bila dipilih penambahan beberapa mesin baru, diperlukan biaya
investasi 70 juta, dg biaya pemeliharaan Rp 6 juta per th, &
tambahan pendapatan 26 Juta per th. Di samping itu,
penambahan mesin ini mengakibatkan penambahan jml
karyawan shgg hrs ada training karyawan baru dg biaya 5 juta,
& tambahan pengeluaran unt upah karyawan 1,5 juta per th.
Bila dipilih mengganti sebagian mesin – mesin lama dg mesin –
mesin otomatis, diperlukan biaya investasi 120 juta, sementara
mesin – mesin yg diganti dpt dijual dg harga 30 juta. Karena
penggantian jenis mesin, perlu ada training unt beberapa
karyawan, yg memerlukan biaya 20 juta. Alaternatif ini
memberikan tambahan pendapatan Rp 30 juta per th.
a. Berapa Rate of Return masing – masing alternatif tadi,
unt jangka waktu 10 th ?
b. Bila MARR = 20 %, alternatif mana saja yang dpt
direkomendasikan, & mana yg terbaik ?
Penambahan jam kerja
n = 10 P 0  100 j
A   30 j A 2  10 j
A 1  12 j

A
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
I I I I I I I I I I I
A 1
A 2

AW = AC
P 0

30 j = 12 j + 100 j (P/A,i, 10) + 10 j


i dpt dicari, adl IRR
Penambahan mesin
n = 10 A   26 j
P01

 70 j
P02

5j
A 1  6 j A   1 ,5 j 2

A

0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
I I I I I I I I I I I
A 1
P02

A 2

AW = AC
P 
01
26 j = 6 j + 1,5 j + 70 j (P/A,i, 10) + 5 j (P/A,i, 10)
i dpt dicari, adl IRR
Mesin otomatis
n = 10
P 0
P01

 120 j A
P0  30 j
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
I I I I I I I I I I I
P 
02  20 j
P02

A   30 j
P01

AW = AC
30 j + 30 j (P/A,i, 10) = 120 j (P/A,i, 10) + 20 j (P/A,i, 10)
i dpt dicari, adl IRR

Dari ketiga alternatif, pilih IRR yg lebih besar dr


MARR dan yg terbesar
Soal 6
Sebuah kantor saat ini memiliki sebuah mesin fotocopy xerox
yang dibeli 2 th yg lalu 10 j .
Biaya operasi per th 1,5 j . Bbrp pegawai mengusulkan unt
mengganti xerox tsb dg xerox terbaru dg harga 15 j.
Dg beban pekerjaan yg sama, Zerox terbaru ini perlu biaya
operasi 1,2 juta per th.
Umur ekonomis Zerox baru 5 th,& pd akhir umurnya dpt dijual dg
harga 5 jt.
Bila Zerox baru ini jadi dibeli sekarang, maka mesin yg lama
dijual dg harga 8 jt
Namun sebenarnya mesin yg lama masih dpt dipakai sampai 5 th
lagi, tanpa nilai sisa.
Bila MARR 10 %, apa seharusnya, mengganti mesin fotocopy yg
lama dg model terbaru atau tidak ? Gunakan Equivalent Annual
Worth !
Mengganti dg model terbaru
P0  8 j
S5j

0 1 2 3 4 5
I I I I I I

A  1 ,2 j

P0  15 j

AW – AC = (–15j +8 J)(A/P,10 %,5) + 5j(A/F,10 %,5) – 1,2 j


= – 11.654.500
Dengan mesin lama

0 1 2 3 4 5 Harga negatif krn AW


I I I I I I
(pendapatan) belum
dimasukkan.
Pilih dg mesin baru, cost
A  1 ,5 j nya kecil

P0  8 j

AW – AC = (– 8 J)(A/P,10 %,5) – 1,5 j


= –14.384.000
Soal no. 7
Sekarang Amir menabung uang 500 j (i = 15 % per th). Pd
akhir th pertama sampai akhir th ke 15 Amir mengambil uang
seperti tertera dlm tabel berikut:
th Rp th Rp th Rp
1 50.000.000 6 50.000.000 11 50.000.000
2 50.000.000 + x 7 50.000.000 + X 12 50.000.000 + x
3 50.000.000 + 2x 8 50.000.000 + 2x 13 50.000.000 + 2x
4 50.000.000 + 3x 9 50.000.000 + 3x 14 50.000.000 + 3x
5 50.000.000 + 4x 10 50.000.000 + 4x 15 50.000.000 + 4x

Tentukan brp x tsb spy uang Amir tepat habis ?

Jawab
A 1  50 j 0
I
1
I
2
I
3
I
4
I
5
I
6
I
7
I
8
I
9
I
10 11 12 13 14 15
I I I I I I I I
P0  500 j
500 j = { 50 j + x (A/G,15 %,5) } { P/A,15 %,5) }
G  x  10 j P 0

+ { 50 j + x (A/G,15 %,5) } { P/A,15 %,5) }
{ P/F,15 %,5 } + { 50 j + x (A/G,15 %,5) }
X dpt dicari
{ P/A,15 %,5) } { P/F,15 %,10 }
Soal No. 8
Perusahaan penggilingan padi akan membeli mesin seharga 30 j
dg umur ekonomis 10 th & nilai sisa 15 j. Pendapatan 5 j per th
& pengeluaran 2 j per th (selain penyusutan). Dg metoda ROR
tentukan apakah rencana tsb layak dilaksanakan (MARR = 5 %).
Ketentuan: gunakan nilai tahunan, trial gunakan i = 5 % & 10 %

Jawab
A S
n = 10 P 0

 30 j
A   5 j S  15 j i=5% 0,49718
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
A  2 j I I I I I I I I I I I i 0

i = 15 % 12,659
A 
P0

AW – AC = 5 j + 15 j (A/F, i, 10) – 30 j (A/P,i,10) – 2 j


= 3 j + 15 j (A/F, i, 10) – 30 j (A/P,i,10)
i = 6,23 % i > MARR, maka diterima
Soal No. 9
Suatu perusahaan akan memproduksi produk baru dg ongkos
awal 150 j, biaya operasional & perawatan 35.000 per jam.
Disamping itu perusahaan hrs membayar biaya lain 75 j per th.
Berdasarkan wkt standard yg diperoleh dr studi teknik tata cara
& pengukuran kerja, dpt diestimasi bhw unt membuat 1000 unit
produk perlu wkt 150 jam. Harga per produk 15.000. Umur
investasi 10 th. Hitunglah brp unit yg hrs diproduksi agar impas
(MARR = 20 %).
FC
jawab n
S  VC
A = 150 j (A/P,20 %,10) = 35.778.000

FC = 75 j + 35.778.000 = 110.778.000
Rp 35.000
jam
VC  1000 unit
 Rp 5.250 / unit
150 jam

FC 110.775.000
n   11.362
S  VC 15.000  5.250

Anda mungkin juga menyukai