S
DENGAN ARITMIA
DIRUANG KARDIOLOGI RSUP
PERSAHABATAN
ANANTASIA ROSITANINGTIAS
NIP : 198510152012122001
Masalah kesehatan yang berpengaruh terhadap
01 sistem kardiovaskuler serta menuntut asuhan
keperawatan dapat dialami oleh orang pada
berbagai tingkat usia.
Rasa tidak nyaman di dada Pemeriksaan tiroid : peningkatan atau penururnan kadar tiroid serum
dapat menyebabkan.meningkatkan disritmia.
Lemah atau keletihan (perasaan)
Detak jantung cepat (tachycardia) Laju sedimentasi : Penignggian dapat menunukkan proses inflamasi akut
Detak jantung lambat (bradycardia) contoh endokarditis sebagai faktor pencetus disritmia.
WOC/Pathway
01 02 03
Text Here Text Here Text Here
Easy to change Easy to change Easy to change
colors. colors. colors.
lanjutan
kasus Pada tanggal 07 Juni 2019 Ny. S yang berusia 44 tahun
datang ke RSUP Persahabatan dengan keluhan berdebar-debar
mulai tadi malam, kedua kakinya bengkak ,disertai mual. Setelah
di lakukan pengkajian didapatkan data TD : 120/90 x/menit, N :
82 x/menit S : 380C, RR : 24 x/menit. Skala nyeri : 0 ,Takikardi :
>120
1.Diagnosa Keperawatan
Penurunan Curah Jantung
NS. DIAGNOSIS :
Domain : 4 Aktivitas/Istirahat
(NANDA-I)
Kelas : 4 Respons Kardiovaskuler/Pulmonal
DEFINITION: Ketidakadekuatan darah yang di pompa oleh jantung untuk memenuhi kebutuhan metabolic tubuh
Perubahan elektrokardiogram (EKG) (mis; aritmia, abnormalitas konduksi, iskemia)
Takikardia
Keletihan
DEFINING CHARACTERISTICS Peningkatan CVP
Batuk
Gelisah
Perubahan tekanan darah
Perubahan afterload
Perubahan frekuensi jantung
Perubahan irama jantung
RELATED FACTORS:
Perubahan kontraklitas
Perubahan preload
Perubahan volume sekuncup
Subjective data entry Objective data entry
Jantung berdebar - debar Irama pernafasan tidak teratur
Gelisah
Wajah pucat
Edema pada kaki
Suhu : 380C
SESSMENT
Nadi : 82 x/menit
TD : 130/90 mmHg
AS
RR : 24x/menit
Ns. Diagnosis (Specify):
DIAGNOSIS
Client
Penurunan curah jantung
Diagnostic
Related to:
Statement:
Perubahan frekuensi jantung
NIC NOC
Infographic StyleAktifitas
Intervensi Outcome Indikator
Perawatan Jantung : Rehabilitatif Action : Keefektifan pompa jantung Disritmia (3)
Definisi : peningkatan tingkat fungsi aktivitas a. Berikan posisi nyaman pada pasien Def : kecukupan volume darah Diaforesis (3)
yang paling maksimum pada pasien yang telah Observation yang dipompakan dari ventrikel Mual (3)
mengalami episode gangguan fungsi jantung b. Monitor EKG kiri untuk mendukung tekanan Dyspnea dengan
yang terjadi karena ketidakseimbangan suplai c. Monitor sesak perfusi sistemik aktivitas ringan (3)
oksigen ke otot jantung dan kebutuhannya nafas,kelelahan,takipnea,orthopnea. Pucat (3)
d. Mengkaji TTV Sianosis (3)
Kolaborasi
Kolaborasi pemberian obat
Education :
Pemberian HE :
1. Membatasi minum pada pasien
2. membatasi aktivitas yang berlebih
3. menganjurkan pasien untuk minum hangat dan
manis karena kadar gula menurun.
INTERVENSI KEPERAWATAN
Hari
NO
Infographic Style
NO DIAGNOSA
Tgl/ Jam
TINDAKAN PARAF
1. Penurunan Curah Jantung b.d Jumat, 09Juni 2019, 1. Memberikan posisi nyaman pada pasien untuk mengatasi sesak
perubahan frekuensi jantung 09.00WIB (semi fowler / fowler)
2. Pemberian HE
Membatasi minum pada pasien,
membatasi aktivitas2 yang berlebih
menganjurkan pasien untuk minum hangat dan manis karena
kadar gula menurun.
1. Mengobservasi tanda-tanda vital
a. Suhu : 380C
b. Nadi : 82 x/menit
c. TD : 130/90 mmHg
d. RR : 24x/menit
IMPLEMENTASI
Pucat
Disforesis
Pitting edema
Pemeriksaan Fisik
TD : 120/90 mmHg
EVALUASI Nadi : 82x menit
Suhu : 38oC
RR : 24x menit
P : Lanjutkan intervensi
Observasi TTV
Batasi intake cairan
Kolaborasi dengan tim medis
KESIMPULAN
Aritmia/disritmia merupakan salah satu
gangguan dari sistem kardiovaskuler.Aritmia
disebabkan karena terganggunya mekanisme
pembentukan impuls dan konduksi.
D
atau kondisi pengobatan berhubungan dengan kurang
D D
informasi/salah pengertian kondisi medis/kebutuhan
terapi.
D
D
SARAN
Melalui pembuatan makalah ini diharapkan pembaca dapat
menambah informasi dan pengetahuan tentang Aritmia. Kami
berharap agar pembaca memberikan manfaat bagi para
pembaca terutama pemahaman yang berhubungan dengan
bagaimana melakukan sebuah manajemen asuhan keperawatan
terutama pada pasien yang mengalami aritmia. Apabila ada
yang kurang jelas atau kesalahan dalam penyusunan makalah
ini, pembaca dapat memberikan masukan demi sempurnanya
penyusunan makalah ini.
D
D D
D
D
Thank You
Your Picture Here and Send to Back
DAFTAR PUSTAKA
Emergency Cardiovascular Care Program, Advanced Cardiac Life Support, 1997-1999, American
Heart Association.
Noer Sjaifoellah, M.H. Dr. Prof, Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam, jilid I, Edisi ketiga, 1996, Balai
Penerbit FKUI, Jakarta.
Evy. Gangguan Irama Jantung Picu Stroke. In : Kompas Cyber Media [online]. 2007. Available
from :
http://www.64.203.71.11/ver1/Kesehatan/0707/27/095136.htm
http://www.kompas.com/kesehatan/news/03/10/112208.htm
Smeltzer Bare, 2002, Buku Ajar keperawatan Medikal Bedah Brunner & Studdarth, edisi, EGC,
Jakarta.
http://www.balipost.co.id/BaliPostcetak/2004/3/7/ink1.html
Ganong F. William, 2003, Buku Ajar Fisiologi Kedokteran, Edisi 20, EGC, Jakarta.
A.G, Dyah. 2014.Askep Aritmia Jantung.
http://www.academia.edu/5453997/ASKEP_ARITMIA_JANTUNG diakses pada tanggal 5
November 2020 pukul 19.00 WIB