B DENGAN COVID,DM
PURWANTO
198101092008121001
Sumber : Black, J.M., 7 Hawks, J.H. (2014). Keperawatan medikal bedah: manajemen klinis
untuk hasil yang diharapkan (edisi 8 buku 2). Jakarta: Salemba Medika.
Manifestasi Klinis Diabetes Mellitus
DM Tipe I:
yaitu poliuria, polidipsi, polifagia,
glukosuria, penurunan berat
badan, malaise dan keletihan .
(LeMone, 2016).
DM Tipe II:
poliuria, polidipsi, Polifagia
, penurunan berat badan,
hiperglikemia , penglihatan
buram, keletihan, paresthesia dan
infeksi kulit.
(LeMone, 2016).
Komplikasi Diabetes Mellitus
LeMone (2016)
Pemeriksaan Penunjang
Pemeriksa
an HbA1C
Pemeriksaan
kolesterol
Pemeriksaa dan kadar
n glukosa serum
Pemeriksaan & Keton trigliserida
Pemeriksaa toleransi Urine
n gula glukosa oral
darah
Pemeriksaa postprandia
n gula l
darah puasa
Tarwoto (2012)
Penatalaksanaan Diabetes Mellitus
Menurut Tarwoto (2012), tujuan
penatalaksanaan pasien dengan DM yaitu
untuk menormalkan fungsi dari insulin
menurunkan kadar glukosa darah,
mencegah komplikasi vaskuler dan
neuropati, mencegah terjadinya hipoglikemi
dan ketoasidosis.
Menurut Tarwoto (2012) penatalaksanaan
pada Diabetes Mellitus antara lain:
1. Terapi obat-obatan hiperglikemia
2. Pemberian hormon insulin
3. Monitor glukosa darah
4. Manajemen Diit DM
5. Latihan Fisik
6. Pendidikan Kesehatan
Diagnosa keperawatan
• Gangguan ventilasi spontanb.d pneumonia co
vid
• Ketidakstabilan gula darah b.d ketidaktepatan
pemantauan gula darah
• Gangguan integritas kulit b.d neuropati sensor
i perifer
• Resiko infeksi b.d ketidakadekuatan pertahana
n tubuh primer(kerusakan integritas kulit)
Kasus
• Pengkajian
• Biodata :
• Identitas klien Tn B umur 41 th
• Keluhan utama :
• Sesak nafas,nyeri tenggorokan
• Riwayat Kesehatan :
• Klien menderita DM dan tdk pernah kontrol
• Pemeriksaan fisik :
• Pemeriksaan fisik meliputi pemeriksaan head to toe yg terdiri da
ri inspeksi,palpasi,auskultasi dan perkusi.tanda vital 130/80 mm
hg,Hr 105x/mnt,suhu 36,7, saturasi 93%,RR 26x/mnt,
Diagnosa keperawatan
• Gangguan ventilasi spontan
• Ketidakstabilan gula darah
Intervensi keperawatan gangguan ventilasi sp
ontan
• 1.Monitor patensi jalan nafas
• 2. mengatur posisi: fowler/semifowler/duduk
• 3.monitor karakteristik sputum dan kemampu
an mengeluarkan sekret
• 4.Pertahankan jalan nafas terbuka : suction
• 5.Mengajarkan /motivasi teknik batuk efektif
Intervensi ketidakstabilan gula darah
• 1.Managemen hiperglikemia/hipoglikemia
• 2.Kolaborasi scleeding/kgdh/gds
• 3.Menjelaskan tanda/gejala dan antisipasi hip
er/hipoglikemia
Pembahasan
Pasien tn B dirawat diRS persahabatan dg covid d
an DM dengan keluhan sesak nafas sakit tengg
orakan sebelumnya klien dirawat di rs umum t
angerang.Selama perawatan diagnosa yg munc
ul gangguan ventilasi spontan dan ketidakstabil
an gd. Selama dirawat di ICU klien diberikan H
NFC dg flow 60, oksigen 90%.
Untuk pencegahan perburukan klien diajarkan pr
one position, regulasi gula darah.
Kesimpulan
• Perwatan pasien dengan covid dan DM merup
akan hal yg sangat penting agar klien tidak jatu
h ke perburukan .Hal ini bisa dilakukan dengan
kerjasama antar disiplin ilmu secara komperhe
nsif dan berkesinambunganagar tercapai hasil
yang diharapkan
Terima Kasih , Atas
Perhatiannya…..