TETAP
Dr. M. Razief
Direktur
A S ES M EN R I S I K O J ATU H
PAD A PAS I EN R AWAT I N A P
Lampiiran 1
Normal/tirah baring/ 0
imobilisasi
Satatus mental Sering lupa/ respon tidak 15
sesuai perintah
A S ES M EN R I S I K O J ATU H
PAD A PAS I EN R AWAT I N A P
1. Riwayat jatuh
a. Jika pasien mengalami jatuh saat masuk rumah sakit atau terdapat riwayat
kejadian jatuh fisiologis dalam 3 bulan terakhir ini, seperti pingsan atau
gangguan gaya berjalan, berikan skor 25.
b. Jika pasien tidak mengalami jatuh, berikan skor 0.
2. Diagnosa sekunder
a. Jika pasien memiliki lebih dari satu diagnosis medis, berikan skor 15.
b. Jika tidak, berikan skor 0
3. Alat bantu
a. Jika pasien berpegangan pada perabot untuk jalan, berikan skor 30
b. Jika pasien menggunakan tongkat/ alat penopang, berikan skor 15.
c. Jika pasien dapat berjalan tanpa alat bantu, berikan skor 0.
4. Terapi intravena
a. Jika pasien terpasang infuse, berikan skor 20.
b. Jika tidak, berikan skor 0.
5. Gaya berjalan
a. Jika pasien mengalami gangguan gaya berjalan, mengalami kesulitan untuk
bangun dari kursi, menggunakan bantalan tangan kursi untuk mendorong
tubuhnya, kepala menunduk, pandangan terfokus pada lantai, memerlukan
bantuan sedang- total untuk menjaga keseimbangan dengan berpegangan
pada perabot, orang , atau alat bantu berjalan dan langkah-langkahnya
pendek ; berikan skor 20.
b. Jika pasien memiliki gaya berjalan yang lemah; pasien membungkuk; tidak
dapat mengangkat kepala tanpa kehilangan keseimbangan, atau memerlukan
bantuan ringan untuk berjalan ; dan langkah-langkahnye pendek; berikan
skor 10.
c. Jika psien memiliki gaya berjalan normal, berikan skor 0.
6. Status mental :
Identifikasi asesmen pasien terhadap dirinya sendiri mengenai kemampuannya
untuk berjalan.
a. Jika pasien sering lupa /respon tidak sesuai dengan perintah, berikan skor
15.
b. Jika pasien mempunyai kemampuan orientasi yang baik terhadap dirinya
sendiri berikan skor 0.
A S ES M EN R I S I K O J ATU H
PAD A PAS I EN R AWAT I N A P
1. Usia
a. Jika pasien berusia < 3 beri skor 4
b. Jika pasien berusia 3-7 tahun beri skor 3
c. Jika pasien berusia 7-13tahun beri skor 2
d. Jika pasien berusia 3 tahun beri skor 1
2. Jenis kelamin
a. Jika pasien mempunyai jenis kelamin laki-laki beri skor 2
b. Jika pasien mempunyai jenis kelamin perempuan beri skor 1
3. Diagnosa
a. Jika pasien dengan gangguan neurologis beri skor 4
b. Jika pasien mengalami perubahan oksigenasi (diagnosis respiratopik,
dehidrasi, anemia, anoreksia, sinkop, pusing, dll) beri skor 3
c. Jika pasien mempunyai gangguan perilaku/psikiatri beri skor 2
d. Jika pasien tidak ada gangguan seperti di atas/ diagnose lainnya beri skor 1
4. Gangguan kognitif
a. Jika pasien gelisah beri skor 3
b. Jika pasien kadang gelisah beri skor 2
c. Jika pasien tidak gelisah/tenang beri skor 1
5. Faktor lingkungan
a. Jika pasien mempunyai riwayat jatuh/ditempatkan di tempat tidur dewasa
beri skor 4
b. Jika pasien menggunakan alat bantu / ditempatkan di kursi/ pankuan beri
skor 3
c. Jika pasien berada diletakkan ditempat tidur bayi beri skor 2
d. Jika pasien berada di area luar RS beri skor 1
6. Respon terhadap pembedahan/sedasi/anesthesia
a. Jika pasien dilakukan pembedahan/sedasi/anesthesia dalam waktu 24 jam
beri skor 3
b. Jika pasien dilakukan pembedahan/sedasi/anesthesia dalam waktu 48 jam
beri skor 2
c. Jika pasien tidak menjalani atau pembedahan/sedasi/anesthesia dalam
waktu > 48 jam beri skor 1
7. Respon penggunaan medikamentosa
Menggunakan 2 jenis obat (sedative, obat hipnotis, barbiturate,
antidepresan, diuretic, narkose, pencahar) beri skor 3
Menggunakan satu jenis obat di atas beri skor 2
Tidak menggunakan salah satu obat di atas/ tidak ada pengobatan obat beri
skor 1
A S E S M E N R I S I K O J ATU H
PAD A PAS I E N R AWAT I N A P