SENTRAL)
CVP merupakan salah satu parameter dari pemantauan
hemodinamik yang secara langsung merefleksikan tekanan
pada atrium kanan dan secara tidak langsung menggambarkan
beban awal jantung kanan.
Nilai normal 3-8 cmH2O atau 2-6 mmHg (Gardner & Wood).
Dimana 1 mmHg = 1,36 cmH2O.
CVP tidak dapat dijadikan patokan untuk mengetahui keadaan
preload jantung kiri ataupun fungsi ventrikel kiri.
Pada keadaan miokard infark, CVP dapat meningkat jika sudah
terjadi kegagalan jantung kiri sebelumnya (sudah lama).
Penurunan CVP > 2 mmHg diindikasikan adanya hipovolemik,
vasodilatasi, ataupun terjadinya peningkatan kontraktilitas
miokard. Sedangkan peningkatan CVP diindikasikan terjadinya
peningkatan sirkulasi volume darah, vasokonstriksi ataupun
menurunnya kontraktilitas miokard, misal pada RV failure,
insufisiensi trikuspid, tamponade perikard, emboli paru,
penyakit paru obstruksi, positif pressure breathing.
Teknik Pengukuran
Pengukuran dilakukan dengan manometer
air / dengan sistem transduser. Dengan
transduser, tekanan dapat diubah menjadi
kurva gelombang.
Persiapan Pemasangan
Persiapan pasien: inform consent dan mengatur posisi pasien
Persiapan alat:
Kateter sesuai kebutuhan: single, double, triple lumen, Swan Ganz
Instrumen set
Antiseptik (betadhine & alkohol), heparin, NaCl 0,9%
Sarung tangan steril
Anestesi lokal
Spuit 2,5 cc, 5 cc, dan 10 cc.
Bengkok, plester, kassa steril
Alat pantau (sensor) transduser, pressure bag, infus set, pipa U, NaCl 0,9%
Setelah CVP terpasang, jangan lupa dilakukan foto thorax untuk
memastikan letaknya dan untuk mengetahui apakah terjadi
komplikasi pneumothorax. Letaknya ujung kateter di vena kava
superior.
Cara mendapatkan nilai akurat
Melakukan zero balance/leveling: menentukan
letak atrium/titik nol pasien dengan membuat
garis pertemuan antara sela iga ke-4 dengan
transduser. Zero balance dikerjakan setiap
pergantian shift, perubahan posisi pasien, atau
jika pada monitor hasilnya meragukan (tidak
sesusai dengan klinis pasien).
Melakukan kalibrasi untuk mengetahui apakah
fungsi alat monitor dan transduser berfungsi
dengan baik.
Nilai CVP ditentukan pada saat akhir ekspirasi
Gelombang CVP