Anda di halaman 1dari 30

PENTINGNYA SUMBER

DAYA MANUSIA

Kelompok 2
Daftar Nama Kelompok 2

Eni Hoirum M. (1919810201005)


Izha Sepdianti (191810201011)
Sheren Angelia Sugara (191810201015)
Fina Ismiyatul Alfiyah (191810201017)
Intan Ayu Angraini (191810201025)
Pentingnya Sumber Daya Manusia

01 02
Pengertian
03 04
Pengertian Pentingnya Proses
Manajemen Manajemen Manajemen
Manajemen Sumber daya Sumber Daya Sumber Daya
Manusia Manusia Manusia
01
Pengertian
Manajemen
Adapun materi yang akan dibahas, yaitu:
- Pengertian Manajemen secara umum.
- Pengertian Manajemen menurut para
ahli.
Pengertian Manajemen
 Asal kata to manage mengatur, mengurus atau mengelola

 Secara umum, manajemen adalah suatu proses di mana seseorang dapat


mengatur segala sesuatu yang dikerjakan oleh individu atau kelompok

Manajemen merupakan sebuah proses perencanaan, perorganisasian, pengarahan


dan pengawasan terhadap kinerja dari sebuah organisasi dengan menggunakan
sumber daya yang dimiliki untuk mencapai tujuan dari organisasi tersebut.
X
a)

b)
orang lain.
Pengertian Menurut Ahli

Ricky W. Griffin mendefinisikan manajemen sebagai sebuah proses perencanaan,


Y
Mary Parker Follet mendefinisikan manajemen sebagai seni menyelesaikan pekerjaan melalui

pengorganisasian, pengkoordinasian, dan pengontrolan sumber daya untuk mencapai sasaran


(goals) secara efektif dan efisien.

c) G. R Terry mendefinisikan, manajemen adalah proses yang khas yang terdiri dari tindakan-
tindakan perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengendalian yang dilakukan untuk

Z
menentukan serta mencapai sasaran-sasaran yang telah ditentukan melalui pemanfaatan sumber
daya manusia dan sumber-sumber lainnya.

X
1. agar tujuan pribadi dan organisasi dapat tercapai
sesuai target

d) Menurut Handoko, alasan manajemen diperlukan. 2. menjaga keseimbangan antara tujuan, sasaran, dan
kegiatan dari organisasi

3. mencapai efisiensi dan efektivitas suatu organisasi


02
Pengertian
Manajemen Sumber
Daya Manusia
Adapun materi yang akan dibahas, yaitu:
- Pengertian MSDM.
- Ruang Lingkup MSDM
- Fungsi Manajemen SDM
- Tujuan Manajemen SDM
Pengertian MSDM
 Manajemen sumber daya manusia (MSDM) adalah rancangan sistem-
sistem formal dalam sebuah organisasi untuk mencapai tujuan-tujuan
organisasional.

 Manajemen SDM menangani berbagai masalah pada ruang lingkup


karyawan, pegawai, buruh, manajer dan tenaga kerja lainnya untuk
dapat menunjang aktifitas organisasi atau perusahaan untuk
mencapai tujuan yang telah ditentukan.

 Konsep yang mendasari MSDM ialah setiap karyawan adalah


manusia bukan mesin dan bukan semata menjadi sumber daya bisnis
untuk mencapai tujuan organisasi atau perusahaan tersebut.
Ruang Lingkup MSDM
MSDM secara umum mencakup beberapa bagian, diantaranya yaitu:

01. 02. 03.


Sistem Reward tunjangan-
Rancangan Organisasi Staffing
tunjangan dan
pematuhan/compliance

04. 05. 06.


Manajemen Performasi Pengembangan Pekerjaan Komunikasi dan
dan Organisasi Hubungan Masyarakat
Fungsi Manajemen SDM

01.
02.
Stafing/Employment 03.
Performance Evaluation
Compensation
04.
Training and
05. Development
06.
Employee Relations 07.
Safety and Health
Personnel Research
Fungsi Manajemen SDM
1.Stafing/Employment

Stafing/Employment terdiri dari tiga 2. Performance Evaluation


aktivitas penting, yaitu:
- perencanaan.  Departemen SDM dan para manajer

- Penarikan. memiliki tanggung jawab terhadap


- Seleksi sumber daya manusia. penilaian kinerja SDM.
 Para manajer menanggung tanggung
jawab utama untuk mengevaluasi
bawahannya dan departemen SDM.
3. Compensation
4. Training and Development
Manajer bertanggung jawab
Departemen sumber daya manusia dan
dalam hal kenaikan gaji,
manejemen bertanggung jawab untuk menjadi
sedangkan departemen SDM
pelatih dan penasehat yang baik bagi
bertanggung jawab untuk
bawahannya, menciptakan program pelatihandan
mengembangkan struktur gaji
pengembangan yang efektif baik bagi karyawan
yang baik.
baru (orientasi) maupun yang sudah ada
(pengembangan keterampilan).
5. Employee Relations

Departemen sumber daya manusia berperan aktif dalam melakukan


negosiasi dan mengurus masalah persetujuan dengan pihak serikat
pekerja. Tanggung jawab utama departernen sumber daya manusia adalah
untuk menghindari praktekpraktek yang tidak sehat.
6. Safety and Health

Departemen MSDM bertanggung jawab untuk


mengadakan pelatihan tentang keselamatan
kerja, mengidentifikasi dan memperbaiki kondisi
yang membahayakan tenaga kerja, dan
melaporkan adanya kecelakaan kerja.

7. Personnel Research
Departemen sumber daya manusia
bertanggung jawab untuk mengumpulkan
dan menganalisis informasi yang
menyinggung beberapa masalah yang
terjadi diperusahaan.
Tujuan Manajemen SDM

01. 03.
Organisasional Sosial

02. 04.
Fungsional Personal
1. Organisasional

 Tujuan ini digunakan untuk dapat mengenali


keberadaan manajemen sumber daya
manusia dalam memberikan kontribusi pada
2. Fungsional
pencapaian efektivitas organisasi.
 Tujuan ini digunakan untuk
 Departemen sumber daya manusia membantu
mempertahankan kontribusi
manajer dalam menangani hal-hal yang
departemen pada tingkat yang sesuai
berhubungan dengan sumber daya manusia
dengan kebutuhan organisasi.
Organisasional

 Sumber daya manusia menjadi tidak


berharga jika manajemen sumber daya
manusia memiliki kriteria yang lebih
rendah dari tingkat kebutuhan organisasi.
3. Sosial

 Tujuan ini digunakan untuk secara etis dan sosial merespon terhadap
kebutuhan-kebutuhan dan tantangan-tantangan masyarakat melalui
tindakan meminimasi dampak negatif terhadap organisasi.

 Kegagalan organisasi dalam menggunakan sumber dayanya bagi


keuntungan masyarakat dapat menyebabkan hambatan-hambatan.

4. Personal
 Tujuan ini digunakan untuk membantu karyawan dalam pencapaian
Manajemen Sumber Daya Manusia Profesional tujuannya, minimal tujuan-
tujuan yang dapat mempertinggi kontribusi individual terhadap organisasi.

 Jika tujuan personal tidak dipertimbangkan, kinerja dan kepuasan


karyawan dapat menurun dan karyawan dapat meninggalkan organisasi.
03
Pentingnya Manajemen
Sumber Daya Manusia

Adapun materi yang akan dibahas, yaitu


tentang pentingnya manajemen Sumber Daya
Manusia.
X
 Manajemen sumber daya manusia juga menyangkut desain dan implementasi sistem
perencanaan, penyusunan karyawan, pengembangan karyawan, pengelolaan karier,
evaluasi kinerja, kompensasi karyawan dan hubungan ketenagakerjaan yang baik.
 Manajemen sumber daya manusia melibatkan semua keputusan dan praktik
manajemen yang memengaruhi secara langsung sumber daya manusianya.
 Manajemen sumber daya manusia penting karena mampu menciptakan keseimbangan
internal perusahaan. Keseimbangan internal tersebut mencakupi tujuan, sasaran, serta
aktivitas dari berbagai pihak yang ada dalam perusahaan.

Y
 Manajemen SDM juga mampu membantu perusahaan dalam memperbaiki kontribusi
positif dari para tenaga kerja.
 Melalui manajemen SDM, perusahaan dapat memberikan usaha pengembangan
tenaga kerja dengan bertanggung jawab secara etis, strategis, dan sosial. 
 Dengan begitu, sumber daya manusia di perusahaan tersebut dapat lebih berkembang
dan memberikan kontribusi produktif agar tujuan perusahaan dapat segera tercapai.
Pentingnya MSDM disoroti dari berbagai perspektif. S.P. Siagian menyoroti
relevansi dan pentingnya MSDM dari enam prespektif

Perspektif Perspektif Perspektif


politik sosial-kultular Administrasi

Perspektif
ekonomi Perspektif Perspektif
hukum Teknologi
a. Perspektif politik

Pentingnya MSDM pada perspektif ini lebih banyak mengarah pada sudut makro, bahwa sumber
daya manusia merupakan asset yang penting yang dimiliki oleh suatu organisasi mulai dari level
makro (Negara), bahkan internasional, hingga level mikro. Sumber daya manusia yang terdidik,
trampil, cakap, disiplin, tekun, kreatif, idealis, mau bekerja keras, kuat fisik/mental, setia pada cita-
cita dan tujuan organisasi, akan sangat berpengaruh positif pada keberhasilan dan kemajuan
organisasi. Jadi sumber dya manusia memegang peranan sentral dan paling menentukan. Tanpa
MSDM yang handal pengolahan, penggunaan dan pemanfaatan sumber-sumber lainnya itu akan
menjadi tidak efektif, efisien dan produktif.
b. Perspektif ekonomi

Dari perspektif ekonomi orang sering beranggapan bahwa pemahaman MSDM tidak lain karena
untuk kepentingan ekonomi semata-mata. Anggapan yang demikian dijustifikasikan oleh kenyataan
bahwa manusia sering dipandang sebagai salah satu factor produksi untuk menghasilkan barang dan
jasa oleh satuan-satuan ekonomi. Manusia tidak bias diasamakan dengan begitu saja dengan mesin,
peralatan, modal, metode dan pasar. Sebaliknya manusia merupakan pusat segala keberhasilan
organisasi manakala segala dayanya dikembangkan secara wajar dan meyakinkan.
X c. Perspektif Sosial-Kultular

Ada dua alasan utama yang mendasari perspektif ini yaitu:


 Pertama, sisi yang satu ini lebih peka karena berkaitan
langsung harkat dan martabat manusia. Kesempatan
berkarya merupakan upaya untuk meningkatkan harkat
dan martabatnya.
 Dalam
d. Perspektif Hukum

organisasi terdapat

Y
berbagai peraturan,
ketentuan, atu perjanjian yang kesemuanya dasarnya
mengatur tentang hak dan kewajiban secara timbal balik
antar organisasi dengan anggotanya, antara orang yang
memperkerjakan dengan orang yang dipekerjakan.
 Kedua, ditekankan bahwa sulit diperoleh suatu system  Pemeliharaan keseimbangan tersebut menuntut adanya
MSDM yang bebas nilai. Pemenuhan kebutuhan sosio- kejelasan mengenai hak dan kewajiban itu sendiri dari

Z
psikologis teriakt pada norma-norma sosial yang masing-masing pihak dalam organisasi.

X
berlaku didalam masyarakat dimana ornag itu menjadi  Semua itu bisa menjadi jelas dan bisa diwujudkan hanya
bagian. Nilai-nilai itulah yang akan menentukan baik- melalui suatu sitem amnajemen yang tepat. MSDM
buruknya,wajar-tidaknya, dan sekaligus menjadi yang dikelola secara tepat dan teratur merupakan
barometer penilaian bagi seseorang. alternative yang paling relevan.
e. Perspektif Administrasi

Perspektif ini menekankan bahwa peranan organisasi pada


jaman modern ini menjadi semakin penting. Manusia
modern sekarang lebih mengenal pamer manusia
organisasional. Tanpa organisasi tanap bantuan orang lain
tiadk akan bisa mewujudkan impiannya. Ketergantungan
kepada orang lain inilah yang mendorong manusia untuk
berorganisasi. Ini mengindikasikan bahwa maju atau
mundurnya kehidupan manusia tergantung pada
kemampuannya untuk mengatur dan memanfaatkan
sumber daya yang ada pada organisasi. Disinilah letak
relevansi dan pentingnya MSDM.
f. Perspektif teknologi

Relevansi dan pentingnya MSDM tidak terlepas


dari berbagi perkembangan dan kemajuan yang
dicapai dibidang IPTEK. Manusia diharapkan agar
dapat menyesuaikan diri dengan berbagai
perkembangan terbut. Untuk itu manusia perlu
berbekal kemampuan, kecakapan, ketrampilna
yang sesuai. Hal ini hanya bisa dicapai melalui
suatu system manjemen sumber daya manusia
yang tepat. (Faustino, 2003: 15).
04
Proses Manajemen
Sumber Daya Manusia

Adapun materi yang akan dibahas, yaitu


beberapa proses manajemen sumber daya
manusia
Process Manajemen SDM

Step 01 Step 02 Step 03

Perencanaan Sumber Penyediaan Sumber Pengembangan Sumber


Daya Manusai (Human Daya Manusia (Personal Daya Manusia
resource planning) Procurement) (Personnel
Development)
1. Perencanaan Sumber Daya Manusia (Human Resource Planning)
Perencanaan sumber daya manusia adalah perencanaan strategis untuk mendapatkan dan
memelihara kualifikasi sumber daya manusia yang diperlukan bagi organisasi perusahaan dalam
mencapai tujuan perusahaan..

Representasi dan refleksi dari rencana Langkah


strategis perusahaan perencanaan SDM
sudah semestinya merupakan pertama
representasi dan refleksi dari keseluruhan
rencana dan strategis perusahaan.

Analisa dari kualifikasi tugas yang akan


diemban oleh tenaga kerja. Langkah ini Langkah
merupakan upaya pemahaman atas
kualifikasi kerja yang diperlukan untuk Kedua
pencapaian rencana strategi perusahaan.
Lesson 1 Lesson 2 Lesson 3
Analisa ketersediaan tenaga kerja..
Langkah ini merupakan sebuah
perkiraan tentang jumlah tenaga kerja
Langkah ketiga
beserta kualifikasinyayang ada dan
diperlukan bagi perencaan perusahaan
di masa yang akan datang.

Melakukan tindakan inisiatif. Langkah keempat


Analisa terhadap ketersedian tenaga
kerja yang ada di dalam perusahaan
dan keperluannya di masa yang akan
datang.

Evaluasi dari modifikasi tindakan. Langkah kelima


Manajemen adalah yang terus-
menerus berkelanjutan. Oleh karena
itu, apa yang telah direncanakan dalam
manajemen sumber daya manusia juga
harus senantiasa di evaluasi dan
dilakukan tindakan korektif sekiranya
ada ketidasesuaian atau terjadi
perubahan.
2. Penyediaan Sumber Daya Manusia 3. Pengembangan Sumber Daya Manusia
(Personal Procurement) (Personnel Development)
 Ketersediaan Sumber Daya Manusia menurut
kualifikasi tertentu merupakan konsekuensi Pengembangan sumber daya manusia
logis dan implikasi dari adanya perencanaan merupakan langkah berkelanjutan dari proses
sumber daya manusia dibuat, maka langkah
selanjutnya dalam pelaksanaannya adalah penyediaan tenaga kerja yang pada dasarnya
penyediaan sumber daya manusia dengan bertujuan untuk memastikan dan memelihara
proses rekrutmen, seleksi dan penempatan ..
tenaga kerja. tenaga kerja yang tersedia tetap memenuhi
 Rekutmen adalah upaya untuk mendapatkan kualifikasi yang dipersyaratkan, sehingga selaras
tenaga kerja yang yang dibutuhkan sesuai
dengan perencanaan tenaga kerja. dengan perencanaan strategis perusahaan dapat
 Seleksi adalah upaya memperoleh tenaga kerja tercapai sebagaimana yang direncanakan.
yang memenuhi syarat kualifikasi.
Secara garis besar program pengembangan tenaga kerja dapat dibagi dua, yaitu on
the job dan off the job. Metode on the job bias berupa kegiatan-kegiatan, seperti :

coaching planned progression job rotation

Program penilaian prestasi executive


temporary task atau performance development
appraisal. programme
Thanks

CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo,


including icons by Flaticon, and infographics & images by
Freepik.

Anda mungkin juga menyukai